Share

Part 22

Aku dan mas Ubay membaca ayat dan doa untuk mengusir dari gangguan jin dan setan di gawai. Dalam hati sangat berharap Sang Pencipta memberikan pertolongan pada kami. Sekarang Arsya menangis ditawan sosok itu. Aku sangat khawatir. Kenapa harus Arsya yang diincar? Bocah sekecil dia sudah harus mengalami hal magis seperti ini.

“Diam! Hentikan ayat-ayat terkutuk ini! Hentikan! Manusia munafik! Hentikan sebelum anak ini semakin tersiksa!”

Ada sedikit kekhawatiran saat sosok itu mengancam akan melukai Arsya.

“Nda … hiks! Arsya takut, Nda!”

Arsya meronta, berusaha untuk pergi dari cengkraman sosok itu. Tapi semua sia-sia, dengan kekuatan di luar nalar, sosok itu menah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status