Beranda / Fantasi / ROH KAISAR LEGENDARIS / #104. Pasukan Lava Merah yang Tak Pernah Habis!

Share

#104. Pasukan Lava Merah yang Tak Pernah Habis!

Penulis: Zaid Zaza
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Kedua mata Zhou Ning melebar, Xiao Bai terluka untuk melindunginya dan dia tidak bisa melakukan apapun.

"Xiao Bai!" Teriak Zhou Ning penuh kecemasan. Dengan langkah yang tertatih dia berusaha untuk mendekati Xiao Bai.

Makhluk besar itu kembali meraung, kali ini raungannya membuat lautan Lava dipenuhi dengan gelembung buih.

'Kali ini apa lagi?' Batin Zhou Ning, Xiao Bai sudah ada di tangannya dengan mata yang tertutup.

Seluruh penglihatan Zhou Ning pun menghilang seketika, dia kembali menjadi buta.

"Xiao Bai!" serunya dengan cemas. Dewa rubah kecil itu terluka parah untuk melindunginya. "kenapa kau melakukan itu Xiao Bai, Maafkan aku, maaf."

Dari dalam buih lautan lava merah, pasukan monster lava merah dalam jumlah yang sangat banyak bermunculan serentak. Zhou Ning melihatnya, itu adalah pasukan yang luar biasa besar, jika tak segera menemukan cara untuk keluar dari sana, dia dan Xiao Bai hanya akan berakhir dengan kematian.

Grooooo!

Monster Lava merah raksasa, pemimpin dari pasukan mo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
mantap bah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #105. Tekanan kuat tangga misterius!

    "Tangga itu adalah satu-satunya tempat yang tidak di datangi oleh monster lava merah ini, aku yakin itu bukanlah tangga biasa, ada sesuatu di sana, meski tak tahu apa itu, sekarang hanya itulah satu-satunya cara, tapi bagaimana aku melewati pasukan lava merah sebanyak ini?" Zhou Ning sadar, sangat sulit mencapai tangga di seberang lautan lava merah. Jumlah pasukan monster sangat banyak, dan kekuatannya yang sekarang sudah sangat lemah.Zhou Ning dengan nafas tersengal, mencoba berpikir kembali. Tak butuh waktu lama, tepat saat dia melihat monster besar pemimpin pasukan lava, Zhou Ning sudah menemukan sebuah cara."Hanya ada satu cara! Aku harus berhasil!" Pikirknya dengan penuh tekad.Zhou Ning mengarahkan seluruh kekuatannya, berubah menjadi bayangan spirit hitam. Lalu transisi halus mengubahnya menjadi arus hitam di udara.Zhou Ning yang telah berubah menjadi Arus hitam di udara, seketika meluncur cepat ke arah monster lava merah raksasa yang berada di tengah lautan lava, di sekeli

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #106. Pengorbanan Wu Xia

    Di paviliun milik raja perang Yan, pada salah satu kamar di sana, kamar yang penuh dengan energi spiritual dan kehidupan, Gu Jian sedang memeriksa keadaan Zhou Lou yang masih terbaring tak sadarkan diri di tempat tidur.Gu Jian menggeleng pelan, dia juga menghela nafas, "semoga tuan Zhou segera mendapatkan air abadi," gumamnya, menatap sejenak lalu pergi keluar."Bagaimana?" Tanya raja perang Yan yang sedari tadi sudah menunggu di luar ruangan.Gu Jian menjawabnya dengan gelengan pelan, raut wajahnya menunjukkan keprihatinan yang dalam.Melihat raut wajah Gu Jian setelah memeriksa keadaan Zhou Lou di dalam, Gu Ping sudah tahu, kalau keadaan anak itu memang sudah sangat buruk."Gu Jian coba periksa satu anak lagi," ucap raja perang Yan seraya membawanya ke ruangan sebelah.Di sana, Wu Xia juga terbaring dengan lemah. Melihat itu Gu Jian pun bergegas untuk masuk dan memeriksanya."Bagaimana keadaannya?" Tanya raja Perang Yan, ingin segera tahu."Apa yang terjadi dengan anak ini? Kenapa

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #107. Menerobos Ranah!

    "Mengapa tekanan dari tangga ini tiba-tiba hilang?" gumam Zhou Ning, heran. Sambil menahan sakit, Zhou Ning berusaha untuk melangkahkan kakinya lagi.Begitu kakinya mencapai tangga selanjutnya, tekanan yang lebih kuat menghempas, tapi Zhou Ning tak merasakan apapun karena barer pelindung suci yang ada di sekitar tubuhnya melindunginya.Zhou Ning sejenak terheran, lalu kembali melanjutkan langkah kakinya lagi."Teruslah naik!" Ucap pangeran suci iblis di dalam tubuhnya."Apa kau tahu mengapa tekanannya menghilang?" Tanya Zhou Ning sembari melangkahkan kakinya lebih tinggi.'Jika Zhou Ning tahu yang sebenarnya, aku tak tahu apa yang terjadi, aku tak menyangka gadis kecil itu begitu kejam pada dirinya sendiri, untuk pemuda ini dia bahkan memberikan inti suci miliknya, itu adalah inti tubuh suci, entah bagaimana keadaannya sekarang, jika inti suci miliknya tidak kembali, dia akan mati atau dia hanya akan menjadi sampah saja seumur hidupnya, aku tak mengerti mengapa mereka begitu berbeda d

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #108. Gerbang Dewa - Ranah Grandmaster

    Zhou Ning menggertakkan giginya, Bibirnya bergetar dengan gemetar. "Mengapa kau baru memberitahukan ini padaku, kenapa!" Zhou Ning bertanya dengan penuh marah."Memang apalagi? Jika aku memberitahumu, kau pasti akan menolak untuk menggunakan benda itu, jika kau gagal di sini, kita semua akan mati, baik kau, gadis kecil itu, aku, ataupun kakakmu!" Jawab pangeran suci iblis itu.Air mata Zhou Ning menetes, dia tak sanggup lagi menahan rasa sakit luar biasa itu, kakaknya mengorbankan diri untuknya, telah menderita sangat lama, dan sekarang adalah Wu Xia, gadis kecil yang dia anggap sebagai adiknya sendiri."Wu Xia, maafkan kakak, ma-maaf!""Dasar cengeng!" Sela pangeran suci Iblis di dalam tubuhnya."Memang kau tahu apa hah? Ras iblis seperti kalian tidak akan pernah mengerti!""Ya-ya terserahmu, tapi cepatlah naik ke gerbang dewa itu, jika itu tertutup kau tidak akan bisa menerobos lagi seumur hidupmu, sekarang kau sudah menjadi pemuda buta, apa kau ingin julukan lain seperti pemuda sam

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #109. Tugu Batu Merah

    Saat Zhou Ning sampai di bagian tengah, lantai di sekelilingnya runtuh, lalu tempat itu kembali bergetar hebat, lapisan-lapisan penghalang yang ada di depannya terbuka satu persatu dan satu anak tangga merah muncul di depannya.Zhou Ning melangkahkan kakinya ke sana, tak lama setelah itu anak tangga merah lainnya kembali muncul, dan begitulah seterusnya hingga Zhou Ning tiba lantai teratas pilar merah.Berbeda jauh dengan sebelumnya, lantai itu dipenuhi dengan energi iblis kuno dan kematian. Bahkan lantai itu menjadi semerah darah karena juga dipenuhi dengan energi pembunuh yang sangat kuat.Zhou Ning hanya melihat sejenak, dia lalu mengalihkan pandanganya pada tugu batu merah menyala yang ada di tengah tempat itu.Selain kotak hitam yang melayang di atasnya, Zhou Ning juga memperhatikan huruf-huruf kuno yang terukir pada tugu batu merah."Sajak itu adalah teka-teki warisan kaisar iblis kuno, asalkan aku berhasil memecahkannya, kotak hitam yang ada di atasnya akan menjadi milikku," gu

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #110. Teka-teki Warisan Kaisar Iblis Kuno

    "Xiao Bai!" Teriak Zhou Ning cemas. 'ternyata dia mengikutiku sedari tadi, aku bahkan tak merasakan keberadaannya?' Baru beberapa langkah, Zhou Ning berhenti. Tugu iblis di belakangnya bergetar.Zhou Ning menoleh ke arah Xiao Bai lagi.Dari udara kosong, kabut kegelapan yang pekat muncul, dan serat-serat tali hitam halus dengan cepat menyelimuti Xiao Bai, membentuk seperti sebuah kepompong kegelapan.Zhou Ning merasakannya, dia lalu bergumam pelan, "Xiao Bai akan segera berevolusi!" Ucapnya.Zhou Ning menoleh kembali pada tugu batu merah di belakangnya. Wajah Zhou Ning seketika berubah serius, "aku harus memecahkan teka-teki ini dengan cepat, lalu membantu Xiao Bai! Jika tidak ikatan jiwa antara aku dan Xiao Bai bisa saja terlepas.""Jika itu terjadi, bukan hanya aku akan mati, tapi dunia ini bisa saja hancur, karena Xiao Bai adalah dewa rubah kehancuran, tanpa ikatan kontrak jiwa, dia akan menjadi tak terkendali," gumam Zhou Ning.Kedua mata Zhou Ning seketika melebar, ikatan kontra

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #111. Xiao Bai Berevolusi

    Mendengar Zhou Ning bersedia mengabulkan satu keinginannya, pangeran suci iblis tersenyum lebar, dia mencoba membujuk Zhou Ning sekali lagi, "Bagaimana dengan dua permintaan?" Tanyanya."Kalau begitu lupakan saja," sahut Zhou Ning sembari menghindar dari serangan bilah beracun yang melesat dari libasan ekor spirit iblis serigala ungu."Baiklah-baiklah satu permintaan! Dasar pelit, selain orang lemah, orang pelit tidak akan hidup lama tahu!""Terserahmu!" Sahut Zhou Ning, bola matanya yang pudar itu nampak dingin, dia lalu melanjutkan dengan suara yang bersdesis dan mencekam, "Tapi kau harus ingat ini baik-baik, jika permintaanmu itu adalah untuk melakukan hal yang jahat, ataupun membebaskanmu, aku tidak akan melakukannya!""Kau! Huh!" Pangeran suci iblis pun melesat ke alam ikatan kontrak jiwa yang terjalin di antara Zhou Ning dan Xiao Bai."Aku melakukan ini hanya karena tidak ingin repot mati, butuh waktu berjuta-juta tahun untukku pulih.""Jika saja aku bisa merebut tubuhnya itu, u

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #112. Ular Api Tanduk

    Mata Zhou Ning seperti kilat yang memancar, "tanduk itulah kelemahannya," desisnya sembari menggunakan tali spirit hitam emas miliknya untuk menghancurkan ular-ular api tanduk yang berdatangan ke arahnya."Formasi pedang kegelapan!" Seru Zhou Ning lantang. Ketika dia memutar tangannya, sebuah formasi yang diselimuti oleh aliran kegelepan muncul di depannya.Bilah-bilah pedang bermunculan dari formasi kegelepan itu. Bilah-bilah pedang menerobos cepat, ke arah ular-ular api tanduk yang ada di depannya, menghancurkan mereka dalam sekejap saja.Zhou Ning berkeringat hebat, energinya terus menerus terkuras, tapi ular-ular api tanduk yang ada di depannya terus saja bertambah. "Tidak akan ada yang berubah jika kalian bergerombol seperti ini, formasi ini memang dibuat untuk melawan banyak lawan!" Ucap Zhou Ning berusaha melangkahkan kakinya ke depan. Dia sedikit melambat di bandingkan dengan sebelumnya."Pemimpin ular api tanduk ini sangat pandai, dia membiarkan bawahannya untuk bertarung den

Bab terbaru

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #467. Memanggil Alkemis Terbaik Kekaisaran

    Zhou Ning memandang Chang Jing dengan sorot mata yang penuh perhatian. "Pangeran Qi," panggilnya dengan tenang.Chang Jing, yang sedang terpana melihat pusaran energi Dao surgawi yang memenuhi ruangan, tersentak. Dia segera menyatukan kedua tangannya dan menjawab, "A-ah, iya, Tuan. Maafkan saya. Saya tidak pernah melihat energi Dao surgawi sebanyak ini, karena itulah saya menjadi bersemangat," ucapnya sambil menundukkan kepala.Zhou Ning mengangguk kecil, sorot matanya penuh pemahaman. "Kita sekarang berada di Istana Surya Nirwana. Dibandingkan dengan di luar, energi Dao di tempat ini ribuan kali lebih banyak." jelasnya dengan nada serius, namun tetap tenang.Chang Jing memandangi sekelilingnya, perasaan kagum bercampur rendah diri. Dalam hatinya, ia bergumam, "Tempat yang luar biasa. Jika aku berlatih di sini, kekuatanku pasti akan pulih dengan cepat. Namun, tempat seperti ini hanya pantas untuk sosok sehebat dirinya. Orang sepertiku … aku tidak layak. Tapi tidak apa-apa, dapat melih

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #466. Gerbang Dewa

    Zhou Ning memandang jiwa hitam yang melayang itu dengan sorot mata tajam, pikirannya diliputi kebimbangan. Ia merenung sejenak sebelum bergumam, “Jika aku menelan Pil Surgawi dari jiwa Dewa Iblis, aku mungkin bisa menembus Ranah Pembentukan Inti Dewa.” Namun, wajahnya berubah muram sesaat kemudian. “Hanya saja, itu hampir mustahil bagiku sekarang. Membuat pil ini tidak hanya membutuhkan teknik alkimia tingkat ilahi yang bahkan tidak bisa aku sentuh. Walaupun aku berhasil membuatnya, aku juga harus menahan ribuan bencana surgawi.”Roh Kaisar Legendaris dalam tubuhnya mendesah panjang. “Kau benar, Zhou Ning. Membuat Pil Jiwa Surgawi adalah ujian yang hanya bisa dilalui oleh seorang alkemis dewa sejati. Tapi jangan khawatir, kau tidak perlu membuatnya sendiri.Zhou Ning mengernyitkan dahi, tidak yakin ke mana arah pembicaraan itu. “Maksudmu?”“Bukankah ada banyak alkemis dewa di benua Tianyan, kau bisa meminta bantuan mereka.""Kau benar. Tapi ... bahkan untuk dewa alkemis sekalipun, tet

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #465. Harus Menjadi Lebih Kuat!

    Zhou Ning merenung dalam diam, sorot matanya penuh tekad saat mengingat pertarungan sengit yang baru saja dialaminya. "Aku masih sangat lemah," pikirnya. "Jika suatu saat aku harus menghadapi Dewa Iblis yang lebih kuat, mungkin aku tidak akan seberuntung sekarang. Aku harus menjadi lebih kuat. Aku ingin melindungi kakak, Wu Xia, dan semua orang!" Tangannya terkepal erat, menggenggam kekuatan dan tekad yang membara di dalam dirinya. Melihat tekad itu, Roh Kaisar Legendaris dalam tubuhnya berbicara dengan nada bijaksana. "Di masa depan, jangan mengambil risiko seperti ini lagi. Nyawamu bukanlah sesuatu yang bisa kau pertaruhkan dengan sembarangan, bocah." Zhou Ning mengangguk pelan. "Mhm, aku tahu. Aku juga tidak berniat untuk mati. Aku ingin menjalani kehidupan ini dengan baik, bersama kakak, Wu Xia, Lu Zhe, dan semua orang." jawabnya, sambil bergumam dalam hati. "Untuk melindungi semua orang, aku harus menjadi lebih kuat!" Setelah mengatur napasnya sejenak, Zhou Ning memulai percaka

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #464. Berakhir dengan kemenangan!

    Zhou Ning berhasil lolos dari jangkauan serangan terakhir RaJi Ba, meskipun tubuhnya masih terasa sakit dan terkuras. Begitu muncul di tempat yang aman, ia terjatuh terduduk, lelah dan kelelahan. Dalam keadaan yang sangat terancam ini, ia segera mengeluarkan pil penyembuhan dari saku penyimpanannya. "Dewa Iblis sangat kuat, aku harus memulihkan diri dulu, baru aku akan kembali ke sana untuk memeriksa situasinya," ucap Zhou Ning seraya menelan pil tersebut.Uhuk!Darah tiba-tiba menyembur keluar dari mulutnya, disebabkan oleh serangan balik ketiga hukum yang dia gunakan sebelumnya.Zhou Ning segera mengelap darah di bibirnya, lalu memejamkan mata dan mengokohkan konsentrasinya. "Untuk mengatasi serangan balik, aku harus tenang. Semoga ketiga hukum ini tidak mengecewakanku!" Pikirnya sembari mengatur pernapasannya, dengan perlahan.Setelah beberapa saat kemudian, ketiga hukum saling berbenturan satu sama lain, satu hukum menekan hukum lainnya."Seperti dugaanku, ketiga hukum yang mend

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #463. Dewa Iblis Meledak!

    “Kau kalah, RaJi Ba,” ucap Zhou Ning dengan suara tegas, tubuhnya yang dipenuhi dengan luka pertarungan berdiri tegak dan kokoh. “Bagaimana rasanya dikalahkan oleh seseorang yang kau hina sebagai semut?” tambahnya.“Kaauuu! Aku tidak percaya! Aku tidak percaya! Tidak mungkin! Aaaa!” Teriaknya hebat. Raji Ba sekalipun tak pernah menyangka bahwa Formasi Pembunuh Iblis belaka bisa menyakitinya sedemikian rupa.Dengan sisa kekuatan yang dimilikinya, ia menegakkan tubuhnya, lalu sebuah senyuman bengis muncul di wajahnya. “Hanya dengan dirimu, kau berpikir untuk membunuhku?!”“Tidak ada yang bisa membunuhku, baik kau, ataupun para dewa itu! Kalaupun harus mati, aku akan mati dengan tanganku sendiri!” serunya dengan suara yang menggema penuh kebencian. Tubuhnya tiba-tiba memancarkan cahaya hitam yang semakin terang, liar, dan tidak terkendali. Energi destruktifnya membuat tanah bergetar, memecah batu-batu besar di sekitarnya.Zhou Ning merasakan bahaya itu. Matanya yang tajam segera menangka

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #462. Sabit Api Kematian

    "Memaksaku menggunakan totemku ... Kau adalah yang kedua yang berhasil melakukannya! Tapi ini adalah akhir bagimu!" Dengan cepat, ia merapalkan mantra lain, menambah kekuatan pada Totem Lubang Hitam, yang kini semakin besar dan kuat. Pedang Petir Surgawi yang tadi hendak menghantamnya mulai terhisap ke dalam totém itu, meleleh seperti lilin yang dipanaskan. Keheningan sesaat menyelimuti medan pertempuran, hanya denting energi yang saling bertubrukan yang terdengar."Teknik Larangan Dewa Iblis: Sabit Api Kematian!" Dalam sekejap, aura kematian menyelimuti seluruh tempat. "Setiap sabitan adalah seribu kematian! Aku akan mengoyak inti jiwamu sampai tidak ada yang tersisa! Sekarang sudah berakhir untukmu, matilah semut rendahan!"Zhou Ning mengernyitkan dahi, matanya menyipit menatap RaJi Ba yang tampak begitu percaya diri. "Ini belum berakhir," gumamnya, kemudian menarik napas dalam. Di balik tatapannya yang penuh tekad, kekuatan yang lebih besar mulai mengalir.RaJi Ba menatap Zhou Ni

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #461. Pertarungan Seimbang Zhou Ning VS Raji Ba!

    "Coba kulihat apa yang tersembunyi di dalam tubuhnya!" gumam RaJi Ba sambil mengaktifkan Mata Surgawi untuk menyelidiki rahasia tubuh Zhou Ning. "Aku tidak percaya anak ini bisa begitu kuat tanpa sebuah harta berharga, dia pasti menyimpannya di dalam tubuhnya. Jika aku mengambilnya, bukankah itu sangat menguntungkanku!" Pikirnya dengan tak sabar. Pandangannya tiba-tiba terhenti ketika ia mendapati keberadaan Dewa Rubah yang terikat jiwa dengan Zhou Ning. "Tidak mungkin! Dewa Rubah menjalin kontrak? Dewa sombong itu tidak pernah tunduk pada siapa pun!" teriaknya dengan keterkejutan yang tak tertahankan. Namun, sebelum ia dapat menggali lebih dalam, sebuah tatapan tajam dari Roh Kaisar Legendaris dalam tubuh Zhou Ning langsung menghantam kesadarannya. Energi yang terkandung dalam tatapan itu begitu kuat, seperti pedang tajam yang mengoyak jiwa RaJi Ba. Seketika darah segar menyembur dari mulutnya, tubuhnya gemetar hebat, dan wajahnya pucat pasi. "Apa ini ...?! Arghh!" raungnya kesa

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #460. Menggunakan Dua Hukum Sekaligus

    Langit semakin gelap, diselimuti aura kegelapan pedang hitam yang menenggelamkan setiap cahaya. Pedang hitam milik RaJi Ba bergetar, memancarkan aura kehancuran yang memenuhi seluruh jurangtanpa akhir. Di tengah kegelapan itu, Zhou Ning berdiri tegak, dikelilingi dua kekuatan besar—petir yang bergemuruh dan cahaya bulan yang tajam. Energi mereka saling hantam, menciptakan riak besar yang mengguncang udara, tanah, dan setiap partikel di sekitar mereka."Hahaha! Lihat dirimu sekarang, semut rendahan yang sombong! Aku akan menghancurkanmu!" RaJi Ba mengangkat pedang hitamnya, namun ucapannya terhenti mendadak ketika Zhou Ning melangkah maju, merapalkan kekuatan berkah dari mata ilahi."Mata Ilahi, Penindasan Mutlak!" Zhou Ning mengangkat tangan, dan hukum ilahi langsung mengunci kekuatan RaJi Ba. Pancaran aura miliknya yang sebelumnya begitu mendominasi tiba-tiba melemah, kekuatannya turun berkali-kali lipat hingga setara dengan Zhou Ning."Zhou Ning," suara tenang Roh Kaisar Legendaris

  • ROH KAISAR LEGENDARIS    #459. Pertarungan dengan Dewa Iblis RaJi Ba!

    Saat tawa menyeramkan RaJi Ba bergema di Jurang Kematian, aura gelap semakin pekat, menyelimuti seluruh lembah. Angin bertiup kencang, membawa bau darah dan kesengsaraan yang membuat bulu kuduk merinding. Di hadapan Zhou Ning, sosok Chang Jing terus bergulat dengan kekuatan jahat yang berusaha mengendalikan tubuhnya sepenuhnya."Aku tak bisa membiarkannya mengambil alih tubuh Chang Jing!" Zhou Ning mengangkat tangannya, membentuk formasi spiritual yang memancarkan cahaya suci keemasan. "Formasi Pemurnian Langit!" serunya.Cahaya keemasan dari formasi itu mulai mengitari tubuh Chang Jing, menembus aura hitam yang menempel padanya. RaJi Ba, yang ada dalam tubuh Chang Jing, merasakan kekuatan itu mengancam eksistensinya dan mengeluarkan jeritan marah."Berani ikut campur dalam urusanku! Matilah!" RaJi Ba menggerakkan tangan Chang Jing, mengumpulkan kekuatan gelap yang terkonsentrasi, lalu menciptakan tebasan hitam yang membelah udara dengan kecepatan tinggi, menghantam formasi Zhou Ning

DMCA.com Protection Status