Share

BAB 22 : Rencana Aurora

"Mas," ucap Adelia.

Syafiq menoleh ke arah suara, senyum manis langsung tersungging di bibir seksinya. Dengan cepat dia berdiri dan membantu Adelia untuk menuruni tangga. Sikap yang sangat manis bukan? Padahal ada Eva yang sedang membantu, tetapi lelaki itu tetap saja tidak membiarkan wanita itu untuk jalan sendiri.

"Sudah bangun sayang?" tanya Syafiq dengan lembut.

"Udah Mas, tadi mau turun tapi Eva datang, jadi kami ngobrol dulu," jawab Adelia.

"Ya sudah, sini duduk deket Mas," ucapnya, sambil membawa wanita itu untuk duduk di sampingnya, "Terima kasih Va, sudah temani Adelia," lanjutnya.

"Iya gak apa-apa Mas, lagian aku juga kangen sama sahabatku ini," ucap Eva, sambil mencubit pelan lengan Adelia.

Ketiganya hanya tersenyum manis. Syafiq masih menggandeng tangan Adelia, hingga wanita itu duduk di sampingnya. Semua interaksi ini, tidak lepas dari penglihatan Aurora. Wajah putihnya memerah, menahan marah.

"Jadi karena perempuan ini kamu menolak aku Mas!" teriak Aurora dengan marah.

S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status