Beranda / Romansa / Pria Perkasa Penakluk Wanita / 267 Sekarang Aku ingin Kamu Puaskan Aku

Share

267 Sekarang Aku ingin Kamu Puaskan Aku

Penulis: Heartwriter
last update Terakhir Diperbarui: 2025-04-10 22:35:17

Sementara itu, Nathan masih menunggu Eva, siap untuk permainan mereka selanjutnya.

Nathan masih memperhatikan wajah Eva. Sekarang ini, Nathan sudah mempersiapkan sebuah gaya baru, gaya yang juga dia pelajari dari Stella semalam.

Tapi pada saat itulah tiba-tiba terdengar suara panggilan handphone yang membuat Eva langsung bangun dari tempat tidur untuk mendekati celana pendeknya yang sebelumnya dia taruh di atas meja dekat pembaringan.

Ternyata Eva menyimpan handphone di dalam celana pendeknya.

Begitu menatap ke arah layar handphonenya, Eva terlihat sangat senang. Dia langsung menekan layar sentuh handphonenya.

Ekspresi wajah Eva itu membuat hati Nathan menjadi kurang senang. Nathan takut kalau yang menelpon itu adalah kekasih atau mantan kekasihnya Eva yang sebelumnya juga membuat Nathan cemburu itu.

"Halo, sayang. Ada apa, sayang? Hah? Kamu ngajak aku ke Bandung sekarang? Baiklah. Jemput ya, aku segera siap-siap." Tanpa memperdulikan Nathan lagi, Eva langsung mengambil pakaiannya dan
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   268 Kamu Betul-Betul Mesin, Nathan

    Akhirnya Rara berteriak kencang tanda dia sudah berhasil mencapai puncak yang dia cari sejak tadi.Ini juga tanda kalau Nathan telah berhasil mengantarkan Rara menuju puncak pertamanya dan ini berarti kepuasan pertama bagi Nathan dengan wanita asing bernama Rara ini.Nathan tersenyum kemudian dia mengangkat tubuh Rara dari atas kursi ruang tamu untuk dia bawa ke kamar dan dia baringkan ke pembaringan.Rara masih menjerit kecil merasakan kepuasan pertamanya pada malam ini. Dia begitu menikmati apa yang dilakukan Nathan kepadanya ini.Rara begitu meresapi apa yang dilakukan Nathan kepadanya.Nathan tersenyum dan mendaratkan bibirnya di bibir Rara setelah sedikit membelai rambut Rara dan dengan pastinya Nathan langsung naik di atas tubuh Rara.Nathan melepas satu-satunya benda berbahan kain yang masih dia pakai. Setelah itu, Nathan sudah siap untuk acara selanjutnya.Nathan ingin masuk di ronde kedua. Dia segera memasukkan benda perkasa miliknya yang selama dua hari terakhir ini, berhasi

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   269 Badai Bernama Nathan

    Rara kembali menjerit kencang saat aliran kenikmatan memuncak menguasai tubuhnya di tengah hentakan-hentakan cepat dan bertenaga yang dilakukan Nathan di atas tubuhnya."FASTERRRRRR ... ARRRGGGHHHH ..."Rara akan segera menapak klimaks. Dia ingin Nathan bergerak secepat mungkin.Bukan Nathan namanya kalau tidak bisa bergerak lebih cepat dari sebelumnya. Pria perkasa ini bergerak makin cepat sehingga seakan ada badai yang membuat ranjang ini bergoyang sangat keras.Ranjang ini laksana berada di tengah badai kuat di tengah lautan yang membuat ranjang ini bergerak-gerak maju mundur dengan dashyatnya.Inilah yang terjadi pada ranjang ini yang harus rela diguncang oleh orang-orang yang bermain dengan penuh nafsu di atas ranjang ini.Kalau saja ranjang ini adalah sebuah benda hidup, kalau saja ranjang ini bisa merasakan dan bisa bicara, maka, dia pasti akan mengatakan kalau badai yang terjadi pada saat ini menyiksanya.Guncangan yang dilakukan Nathan dan Rara ini sangat hebat dan harus ranj

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   270 Pijatan Lembut untuk Rara

    Rara terus menjerit-jerit. Dia mendapatkan klimaks yang sangat luar biasa yang membuat bagian inti tubuhnya terus berdenyut-denyut seakan tidak mau berhenti.Tubuh Rara menegang, dia membaringkan tubuhnya di atas tubuh Nathan serta mencengkram bahu Nathan sekuat-kuatnya, terbawa dengan perasaan nikmat yang mendominasi tubuhnya sehingga cengkeraman itu membuat Nathan menghentikan gerakannya."Shit! Ini sangat enak! Ini sangat enak. Owh ... ini sangat enak," ceracau Rara setelah mendapatkan puncak yang luar biasa.Untuk sejenak Nathan memanfaatkan kesempatan ini untuk istirahat tapi bukan berarti permainan sudah selesai. Dia masih memiliki beberapa menu lagi yang harus dilewati oleh Rara, beberapa menu yang akan membuat Rara menjerit-jerit seperti ini.Dan untuk itu, di setiap Rara berhasil mendapatkan puncaknya, maka Nathan akan memberikan pijatan lembut atau sekedar sentuhan sebagai stimulus untuk membuat Rara santai supaya Rara bisa siap untuk menu selanjutnya dan selanjutnya lagi da

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   271 Kita harus lebih sering Melakukan ini

    Dengan penuh semangat, Eva langsung naik di atas tubuh Beni dan melakukan gaya woman on top seperti yang dia incar sejak tadi.Sejenak Eva memegang benda berukuran standard milik Beni ini. Dia menggerakkannya naik turun untuk beberapa saat supaya benda itu kembali ke ukuran maksimalnya yang sempat dia lihat tadi.Eva memegang dan mengelus-elus benda ini dengan penuh kasih sayang.Setelah itu, Eva mulai memasukkan dengan pasti benda itu ke dalam bagian inti tubuhnya.Eva merasa sangat bahagia karena akhirnya impiannya selama berbulan-bulan ini menjadi kenyataan. Dia bisa menunggangi Beni lagi dan bisa merasakan benda milik Beni ini di dalam bagian kewanitaannya yang sudah gatal sejak lama ingin merasakan itu.Untuk beberapa saat Eva biarkan benda itu berada dalam tubuhnya. Eva belum melakukan sesuatu karena Eva ingin mengakrabi lagi benda yang pemiliknya sempat Eva marahi beberapa waktu yang lalu.Eva juga ingin miliknya saling kenal lagi dengan milik Beni dan dia juga ingin merasakan

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   272 Jadi Guru Bahasa Perancis

    Akhirnya Eva menjerit kuat sehingga dia harus menutup mulutnya dengan tangannya.Eva berhasil mendapatkan kepuasan keduanya pada malam ini.Dan seperti janji dari Beni kepada Eva, maka setelah memberi dua kepuasan, Beni langsung merebahkan tubuhnya di samping Eva untuk tidur.Eva agak kecewa karena kemampuan Beni, tidak sehebat Nathan. Tapi, mengingat Beni adalah seorang CEO dengan masa depan cerah, maka, Eva putuskan untuk tetap memilih Beni.**Di tempat lain, Mila keluar dari apartemennya Tommy. Mila cuma bisa menyesali diri yang terbawa nafsu hingga dengan agresifnya, telah datang dan mengajak Tommy begituan.Mila akan sangat malu kalau nanti ketemu lagi dengan Tommy di kompleks apartemen ini.**Nathan juga sudah menyelesaikan permasalahannya bersama dengan Rara.Nathan bahkan sempat makan tidur di apartemennya Rara ini. Saat Nathan bangun, dia mendengar sebuah usulan dari Rara."Maksud Tante bagaimana? Aku tidak mengerti.""Begini, aku ingin kamu melakukan keahlian kamu seperti

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   273 Menggunakan Pesonanya

    Nathan menatap Vivi. Dia pergunakan pesonanya untuk menguasai Vivi dengan cepat.Vivi memang langsung berdebar-debar saat dia menatap tubuh Nathan yang memancarkan aura kejantanan yang luar biasa.Karena itu, Vivi cuma bisa mengangguk waktu Nathan menyentuh tangannya untuk meminta izin untuk masuk ke kamarnya."Maafkan aku. Kamarnya agak berantakan," kata Vivi sambil kembali menelan ludah saat sekarang ini Nathan sudah berada di dalam kamarnya, membelakangi dirinya, memperlihatkan punggung Nathan dan pantat yang menggambarkan kejantanan yang sejati."Ini tidak berantakan, kok." Nathan memalingkan wajahnya ke arah belakang dan bertanya, "kita duduk di mana?""Di situ aja." Vivi menunjuk ke arah tempat duduk panjang di kamarnya. "Mungkin aku harus ganti baju dulu karena aku cuma pakai baju tidur."Vivi berusaha memperbaiki kancing bajunya yang terbuka di bagian atas sehingga memperlihatkan belahan dadanya di dalamnya. Dia malu karena saat ini, dia sedang berhadapan dengan seorang lelaki

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   274 Dorongan yang sangat Kuat

    Nathan sudah berhasil membuka baju yang dikenakan oleh Vivi. Bahkan Natah tidak mau setengah-setengah. Dia langsung membuka celana yang dikenakan Vivi bahkan sampai ke segitiga pengaman yang dikenakan Vivi.Setelah membuka semuanya, Nathan mulai membelai-belai paha putih mulus milik Vivi yang masih Vivi tutup karena dia masih malu.Tapi sesaat kemudian, Vivi cuma bisa menengadahkan kepalanya ke atas saat dengan lancangnya, Nathan sudah memasukkan kepalanya di antara dua paha putih milik Vivi dan menjemput kenikmatan di bagian kewanitaan Vivi.Vivi merasa geli saat dia merasa ada sebuah lidah yang kini sedang merengkuh dan menjilati bagian sensitifnya.Vivi mulai mendesah saat dia merasakan kekenyalan kecil di bagian atas dari bagian kewanitaannya kini mulai mendapat belaian lidah dari Nathan.Belaian lidah itu terasa sangat memanjakan Vivi, membuat Vivi mulai menggerak-gerakkan pinggulnya karena ada lesakan gairah yang sangat kuat yang membuat Vivi hanyut dalam belaian lidah Nathan ya

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-12
  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   275 Dua Lawan Satu

    Dua Lawan SatuPria yang Diinginkan Para Wanita;Dua Lawan Satu1152 wordsVivi mulai gerakkan kepalanya yang sebelumnya terkulai lemas di sandaran sofa. Kini Vivi mulai mengangkat wajahnya dan nampaknya matanya mulai akan terbuka.Karena tubuh bagian bawah Vivi juga ikut bergerak, maka Rara bisa merasakannya. Rara buru-buru menarik bibirnya dari bagian kewanitaan milik Vivi.Nathan juga merasakan itu. Nathan tahu kalau Rara sedang ketakutan dengan keadaan yang terjadi pada saat ini.Karena itu, Rara segera maju untuk menyambut wajah Vividengan mata yang mulai akan terbuka itu.Nathan segera menyergap bibir Vivi dengan bibirnya dan memberikan kecupan-kecupan panas serta memakai satu lengannya untuk menopang bagian belakang kepala Vivi untuk membuat Vivi nyaman.Sergapan Nathan itu membuat Vivi tidak jadi membuka matanya. Tubuhnya lemas dalam gairah hasrat yang meluap sehingga Vivi yang sebelumnya agak curiga, kini membiarkan saja saat dia merasakan ada dua lidah yang sedang bermain di

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-12

Bab terbaru

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   304 Jadi Anggota Grade Special

    PLOKPLOKPLOKSuara pertemuan dua benda yang melahirkan suara decakan tanda intensitas tinggi yang melahirkan kenikmatan bagi Winda maupun bagi Nathan."Ohhh. Nathan. Akhhh. Ini benar-benar enakkkk." Winda kembali memasuki jalan tol menuju puncak kenikmatan duniawi-nya.Nathan menggerakkan pinggulnya semakin cepat. Dia hujamkan rudalnya dalam-dalam dari posisi belakang, setelah itu, dia tarik dengan cepat untuk dia hujamkan lagi. Begitu lah yang berulang-ulang dilakukan Nathan."Aduhhh. Enakkkk. Nathan. Owh ... ini enak." Ceracau Winda dalam dekapan kenikmatan yang amat sangat.Winda merasakan liang surganya penuh sesak oleh benda yang didesak-desakkan Nathan. Benda yang gesekkannya sangat dirasa Winda, yang setiap gesekannya, melahirkan rasa nikmat yang teramat sangat bagi Nathan.Nathan makin mempercepat gerakannya. Ujung terongnya menggesek dan terus mengenai titik-titik sensitif di tubuh Winda hingga membuat Winda yang sebelumnya menapak jalan menuju puncak, kini seperti terbang

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   303 Mulai Melupakan Rasa Sakit

    Nathan semakin menggencarkan tusukannya. Dia cuma memikirkan untuk bekerja dan menghasilkan uang untuk Eva dan rencana pernikahannya dengan Eva.Karena itu, Nathan berusaha memberikan yang terbaik dari dirinya, berusaha memberikan apa yang dia bisa untuk membuat Winda terkesan, karena Winda adalah pintu masuk bagi dirinya untuk mendapatkan uang yang banyak."Ah enak banget ini, Nathan. Oh, ini enak banget. Ini luar biasa. Wow ... ini luar biasa." Winda semakin hanyut dalam belaian lidah dan juga tusukan-tusukan Leon yang memberikan sensasi luar biasa bagi dirinya.Winda merentangkan pahanya lebar-lebar supaya Nathan bisa dengan lebih leluasa mengencangkan tusukan-tusukan mautnya, tusukan-susukan yang mendatangkan kenikmatan tiada taranya bagi Winda."FASTER. AKHHHH. FASTER, NATHAN!"Nathan mengikuti apa yang diperintahkan oleh Winda itu. Gerakan jarinya kini begitu cepat menusuk masuk ke liang kenikmatan milik Winda membuat Winda semakin blingsatan dan menggelepar dalam kenikmatan yan

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   302 Dibohongi Mila

    Setelah itu, Mila dan Nathan sama-sama tertidur pulas di ranjangnya Nathan.Mila terbangun lebih dahulu saat waktu sudah menunjukkan jam 08.00 pagiMila teringat sesuatu, karena itu, dia segera kembali ke kamarnya. Dia mengunci pintu kamarnya mengambil handphonenya dan mulai menelpon."Halo.""Halo, Gina, kakakku tersayang.""Ada apa nih, Mila? Biasanya kamu tidak pernah memanggil aku kakak tersayang kamu cuma memanggil aku kakak tersayangmu saat kamu sedang ada maunya. Nah, sekarang apa maumu?""Aku ... aku.""Oh iya. Hampir aku lupa. Bagaimana kabarnya Nathan, anakku di rumah kamu? dia sehat-sehat kan?""Iya, Nathan sehat-sehat aja, kok. Dia bahkan mulai dapat kerja kemarin.""Dia sudah kerja?""Iya, Gina. Nathan sudah kerja.""Cepet banget. Ternyata kamu betul-betul tante yang baik sehingga dalam waktu singkat kamu bisa menyedikan kerjaan buat Nathan.""Iya lah. Siapa dulu dong. Sebagai tantenya, aku harus memberikan yang terbaik buat keponakanku." Saat Mila berbicara seperti ini,

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   301 Tuntaskan Aku, Nathan

    Mila tergolek lemas di atas tempat tidur. Dia merasakan kepuasan yang sempurna. "Owh ... enak banget. Benar-benar enak. Oh."Mila dan Nathan terdiam sesaat sambil berbaring di atas permukaan pembaringan. Nafas mereka berdua terasa sesak. Untuk sementara mereka perlu mengatur pernafasan mereka."Tidak kusangka. Aku melakukan ini dengan ponakanku sendiri," bisik Mila."Loh, Tante kan cuma adik angkat mamaku. Jadi, secara teknis, aku bukan ponakanmu, Tante.""Eh, iya iya. Itulah maksudku." Mila mengerling ke arah Nathan. "Yuk kita teruskan di kamar mandi.""Ok."Setelah itu, Nathan mengikuti langkah Mila menuju kamar mandi yang terletak di luar kamar.Mila meminta Nathan untuk mengganti pengamannya. Nathan pun mengambil pengaman baru di saku bajunya.Di dalam kamar mandi, Nathan melepaskan pengaman dan membuangnya di tempat sampah. Sejenak Nathan mencuci tubuhnya dan memakai sabun di bawah siraman air shower di kamar ini yang selain dilengkapi dengan air shower juga dilengkapi dengan b

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   299 Makin Keenakan

    Nathan makin keenakan. Dia merasakan sensasi luar biasa dari goyangan Mila ini.Tidak Nathan sangka kalau ternyata, Mila memang begitu fasih memainkan pinggulnya sehingga Nathan merasakan rudalnya dijepit di dalam liang surganya Mila."Owh ... ini enak, Tante. Aduh. Ini enak. Eghhhh.""Iya, Nathan. Ini buatmu supaya nanti, kita bisa sering bermain. Ok?""Iya, Tante."Saat ini, Mila mulai bergerak menikmati milik Nathan yang besar itu. Mila mulai merasakan sensasi yang luar biasa.Karena walaupun pada saat ini, Nathan sama sekali tidak bergerak, Nathan bersikap pasif, tetapi milik Nathan yang besar itu, terus berhasil menyentuh titik-titik sensitif di kedalaman tubuh Mila."Aduhhh. Enak banget nih, Nathan. Punya kamu sangat nikmat dan bikin enak.""Makasih, Tante Mila."Mila terus mendesis nikmat pada saat dia merasakan setiap gerakan pinggulnya membuat milik Nathan berhasil mengenai sesuatu yang membuat Mila semakin merasa geli.Karena itu, hanya dalam waktu singkat saja, Mila sudah b

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   298 Mengesampingkan Kenyataan

    Nathan masih belum bergerak. Dia masih bersembunyi di dalam bedcovernya. Mila semakin kencang berteriak. Pintu mulai didobrak oleh Mila. "NATHAN! KAMU DENGAR, GAK! BUKA PINTUNYA!"Mendengar teriakan Mila itu, akhirnya Nathan terpaksa keluar dari bedcovernya, turun dari ranjang dan melangkah ke arah pintu.Walau bagaimana pun, Nathan tinggal di rumahnya Mila, sehingga Nathan harus mengikuti perintah Mila ini. Apalagi Mila dalam keadaan marah-marah seperti itu, karena itu, Nathan terpaksa membuka pintu kamarnya.Nathan pikir, saat Mila mengejarnya ini, Mila sudah memakai pakaiannya tapi, ternyata, saat Nathan membuka pintu pintu kamarnya, ternyata dia menemukan Mila yang masih tampil polos tanpa sehelai benang pun, seperti sebelumnya saat Mila masih di kamarnya Mila."Tan ... tante ..." Nafas Nathan memburu melihat apa yang ada di hadapannya ini. "Tante mau apa, tante?""Tante ... tante ingin kamu, Nathan." Nafas Mila terlihat lebih memburu dari Evan. Dia benar-benar terjebak dalam gai

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   297 Tante tahu Kamu ada di Dalam. Buka Pintunya

    Paginya, saat Eva masih tidur, Nathan segera keluar dari apartemennya Eva untuk menuju ke apartemennya Mila.Ini masih jam 05.00 pagi, sehingga belum terlihat ada aktivitas di lorong apartemen ini. Nathan yang hanya mengenakan celana pendek dan bertelanjang dada dengan menggulung baju yang dia pakai kemarin itu, kini putuskan untuk pulang ke apartemennya Mila.Eva sudah sempat memberikan kunci cadangan untuk Nathan sehingga Nathan bisa keluar dari apartemennya Eva dan mengunci apartemennya Eva itu dari luar.Setelah itu, Nathan menuju ke apartemennya Mila. Nathan juga sudah memiliki anak kunci cadangan untuk apartemennya Mila itu sehingga dia bisa datang kapan saja dan jam berapa saja.Nathan yang berbunga-bunga karena perkembangan hubungannya dengan Eva, sudah menyatukan kunci cadangan dari Eva dengan kunci cadangan dari Mila dan sekarang ini dia menuju ke apartemennya Mila.Nathan bersyukur karena tidak ada seorang pun yang keluar dari apartemen mereka untuk melihat Nathan yang seda

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   296 Cuma Satu Keahlian yang Aku Punya

    Nathan terus mendesak-desakkan tubuhnya ke arah tubuh Eva yang sudah tidak berdaya itu hingga akhirnya Nathan pun menyemburkan cairan cintanya di dalam tubuh Eva.Tubuh Nathan mengejang. Dia terdiam. Dia merasakan kepuasan yang hakiki, kepuasan total setelah dia berhasil menyelesaikan pertarungannya dengan hebat.Di pagi hari sampai siang, Nathan sempat berpacu dengan hebat saat berhadapan dengan Riska.Saat itu, Nathan berhasil membuat Riska berkali-kali mencapai puncak tanpa Nathan mencapai satu puncak pun.Malam ini, Nathan kembali berhasil membuat Eva mencapai puncak hingga berkali-kali sampai Eva tidak berdaya. Akhirnya barulah Nathan mencapai puncaknya.Karena itu, puncak yang dialami Nathan saat ini sangatlah luar biasa. Dia merasa seperti berada di awang-awang, merasa seperti berada di puncak dunia, puncak kenikmatan yang sangat luar biasa.Apalagi Nathan berhasil mencapai puncaknya di atas tubuh wanita yang menurutnya adalah wanita tercantik yang pernah dia lihat.Eva memang

  • Pria Perkasa Penakluk Wanita   295 Kamu Bikin Aku Ketagihan

    Wangi khas Eva, wanita muda berumur 22 tahun ini, sangat harum sehingga tercium oleh hidung Nathan, sehingga memberi semangat dan gairah yang lebih bagi Nathan.Dorongan hebat yang Nathan lakukan, membuat tubuh Eva menegang. Semakin lama dorongan yang Nathan berikan ini, semakin membuat Eva keenakan.Milik Eva terasa penuh oleh rudal Nathan yang luar biasa kerasnya dan begitu menguasai sehingga Eva hanya bisa memuji-muji Nathan karena apa yang dia rasa ini.Eva tersentak-sentak oleh dorongan yang Nathan lakukan.Kini perubahan posisi terjadi lagi, wanita itu itu sudah menindih tubuh kekar Nathan yang sudah siap memberikan kepuasan kepadanya yang sudah mabuk cinta itu.Nathan langsung memeluk tubuh indah Eva yang sangat langsing dan menggairahkan itu.Kulit mulus milik Eva ini, sejak tadi membuat Nathan bergairah. Dia menghirup aroma wangi khas perempuan modern dari parfum mahal yang Eva kenakan.Gairah Nathan sudah begitu hebat saat mendapati pinggul Eva yang bergerak-gerak di atas m

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status