Share

Bab 140. Klarifikasi Tentang Rumor

Selama perjalanan, Cherry tak hentinya merasa gelisah. Tangannya terus gemetar saking gugupnya.

"Pak, bagaimana kalau nanti identitasku ketahuan? Bukankah malah akan menambah masalah untuk Anda?" Cherry mulai mengeluarkan suara setelah sekian lama berdiam diri.

"Tenang saja, aku sudah mengatur semuanya dengan baik," sahut Evan sambil asyik memainkan ponsel.

"Kalau Pak Evan bersikap tenang begitu, tandanya dia yakin jika rencananya akan berhasil," bisik Danu.

Cherry mengangguk, berusaha meyakini apa yang Danu katakan meski hati kecilnya masih sedikit ragu.

Akhirnya mereka pun sampai. Danu menghentikan mobilnya tepat di depan Hotel Grand Carlton, yang merupakan salah satu hotel bintang lima di Jakarta.

"Pak, apa Anda yakin?" tanya Cherry yang masih gelisah.

"Sudah, jangan terlalu gelisah seperti itu." Evan keluar dari mobil diikuti oleh Cherry dan juga Danu.

Saat Evan dan Danu sedang menuju ke aula, Cherry berbelok berjalan menuju ruang ganti yang letaknya berada di dekat panggung. Pere
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status