Home / Urban / Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu / Bab 356: Tolong Ibu Muda dari Copet

Share

Bab 356: Tolong Ibu Muda dari Copet

Author: mrd_bb
last update Last Updated: 2025-01-30 09:19:17
Ketiganya kini berbaur dengan puluhan ribu penonton lain menyaksikan lomba seru karapan sapi ini.

Keseruan ini membuat ketiganya sangat terhibur, apalagi Bryan yang baru pertama kali nonton, selama ini dia tak bisa nonton karena tak punya ongkos!

Saat itulah Bryan melihat seseorang yang berusaha mencopet tas milik seorang wanita.

Wanita ini agaknya seorang wisatawan yang pastinya tertarik nonton karapan sapi, kini tak sadar tas mewahnya sedang di rogoh seseorang.

Begitu berhasil mencopet ponsel dan dompet lalu secepat kilat kedua benda ini di simpan di jaketnya. Si copet ini bergeser dan persis mendekati Bryan.

“Hei copet, kembalikan ponsel dan dompet ibu itu,” tegur Bryan. Si Copet ini kaget bukan kepalang, aksinya malah ketahuan orang.

“Anak kecil jangan sembarangan bicara, ta tusuk kamu!” si copet ini tiba-tiba keluarkan belatinya.

Orang-orang yang berada di sekitaran Bryan dan si copet kontan menjauh. Kadir dan Cholil yang kebetulan saat itu sedang cari minuman dan makanan ringan
mrd_bb

BERSAMBUNG

| 3
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 357: Nginap di Hotel Mewah

    Tanpa pikir panjang, Bryan dan Cholil langsung memasukan Kadir ke mobil ini, yang ternyata wanita muda yang di tolong Bryan dari aksi copet tadi.“Kalian hebat sekali, berani duel dengan kelompok copet itu,” kata si wanita muda ini kagum pada keberanian 3 remaja tanggung ini saat bermaksud ambil mobil di parkiran.Dia tadi melihat semua aksi mereka, sampai gemetaran juga dirinya.“Terpaksa tante, daripada mati konyol, ta iyaa…!” sahut Cholil.Untung saja hanya 15 menitan jalan, ada sebuah klinik dan mobil ini di belokan dan Kadir yang masih sadar langsung di berikan pertolongan.Setelah Kadir di beri perawatan, barulah Bryan dan Cholil lega. Sahabat mereka kini diminta istirahat dulu.“Namaku Weni, panggil tante Weni yaah, aku dari Surabaya, tapi sering ke Jakarta dan Bali ngurus bisnis!” wanita muda ini kenalkan namanya, mereka kini berada di teras klinik ini.Bryan dan Cholil baru nyadar, Weni sangat cantik, apalagi saat ini kenakan kaos ketat yang mencetak dua gunung kembarnya.Di p

    Last Updated : 2025-01-31
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 358: Awalnya Pijat, Selanjutnya?

    “Masuk Bryan,” tante Weni buka pintu kamar dan persilahkan Bryan masuk.Bryan tak berani menatap wajah dan body seksi tante Weni, walaupun hatinya penasaran.Tante Weni tentu saja tak bisa di samakan dengan gadis-gadis kampung yang biasa mereka intip saat mandi, atau Ning Utari yang berkulit hitam manis.Tubuh tante Weni mulus dan licin, putih bening lagi, kayak kulit peranakan Tionghoa.“Kenapa nunduk begitu, tubuh tante jelek yaa?”“Ahh anu-anu…nggak kok tante, tante mahh bening dan mulus…eh maksudnya tubuh tante bagus bangettt!” sahut Bryan, lalu nunduk lagi malu-malu.“Ihh kamu ini bikin gemes ajahhh!” jari lentik tante Weni langsung cubit pipi Bryan, hingga remaja ini makin salting saja.“Tadi tante mau minta tolong, tolong apa tante?” tanya Bryan polos, sambil menahan deburan jantungnya yang makin tak karuan.“Tante pegal banget, dari Surabaya bawa sendiri mobil, sengaja nggak bawa sopir, kamu mau nggak pijatin kaki tante, nanti ada deh upahnya, mau yaahh?”“M-mau tante, bo-boleh

    Last Updated : 2025-01-31
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 359: Sama Bangornya

    “Kemana si Bryan yaa, kok belum balik-balik sampai jam segini,” kata Cholil sambil menikmati makanan ‘super enak’ di hotel ini, dia lihat jam di meja kerja hotel ini suda menunjukan pukul 20.30 atau setengah sembilan malam, yang artinya sudah 3 jam lebih pergi.Kadir yang sejak makanan datang sudah terbangun malah tertawa saja.“Kamu ini kayak nggak tahu saja, sadar nggak, sejak di mobil sore tadi, tante Weni sering nge-lirik Bryan, so….malam ini pasti donkkk...ehem-ehem?”“Akaiii…enaknya!” seru Cholil agak iri.“Kalau kamu mau, ntuh lihat, ada tulisan message…lihat terapisnya bening coi,” sahut Kadir.“Tapi…yang bayar siapa…?” sahut Cholil polos.“Ahh kamu ini! Kan sudah di jamin tante Weni, ayooh cepatan, pesan dua sekaligus, aku juga pingin,” ceplos Kadir.Cholil pun lalu pencet angka yang tertera dan terdengar suara perempuan, Cholil dengan gaya sok taunya, tanpa ragu langsung pesan dua terapis sekaligus.Tak lama kemudian, datanglah dua terapis dan sukses bikin Cholil serta Kadir

    Last Updated : 2025-01-31
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 360: Tak Sadar Jadi Pria Simpanan

    “Ma-makasih tante ehh mba…ga usah!” sahut Bryan terkaget-kaget. Kedua terapis ini tertawa dan keluar kamar.“Eh kamu mau kemana?” tanya Kadir heran saat melihat Bryan buru-buru akan keluar kamar ini.“Anu…temani tante Weni, katanya…ee…butuh teman tidur, ehh bicara!” sahut Bryan kaget sendiri dengan ceplosannya.“He-he-he..ya udah sono, aku juga capek, lagian kalau kamu di sini, ranjangnya nanggung kan hanya dua, mumpung tuhh temani tante denok, tajir lagi,” sela Cholil terkekeh, lalu tarik selimut dan pejamkan mata, capek tadi habis ‘bertempur’ dengan si terapis itu.“Jangan lupa, mandi junub,” kata Bryan lagi sambil menutup pintu kamar. Kadir terbahak saja dan tak lama dia pun nyusul Cholil, ngorok tidur nyenyak.Dua bangor ini sudah tak iri lagi dengan Bryan, mereka juga sudah puas menikmati dua terapis plus-plus di hotel mewah ini.Sudah bisa di duga, malam ini kembali tante Weni merasakan keperkasaan si brondong jagung ini.“Gileee…kamu emank perkasa sayanggg…!” ceracau Weni menaha

    Last Updated : 2025-02-01
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 361: Mulai Merasa Terkekang

    Begitu turun halte, Bryan tersenyum saat melihat sebuah mobil mewah dan di dalamnya duduk manis seorang wanita jelita…tante Weni.“Taruh ranselnya di belakang sayang, ayah angkat dan dua temanmu yang lucu nggak curiga kan?” tanya Tante Weni yang kini konsentrasi ke jalanan.Bryan pun menceritakan alibinya, tante Weni tertawa kecil mendenganya.“Eh kamu ini turunan mana sih…?” tante Weni yang penasaran mulai bertanya latar belakang Bryan.Bryan akhirnya menceritakan asalnya, yang memang hanya merantau kebetulan ke Pulau Madura, akibat tertipu seseorang.“Panteesss…wajah dan kulit kamu beda dengan dua sahabatmu yang lucu itu. Ternyata turunan Manado tuhh.” cetus Weni makin lebar senyumnya.“I-iya tante…ayahku kata almarhum ibu aslinya orang Kalimantan, tapi aku nggak tahu siapa namanya, apalagi wajahnya juga alamatnya di mana!” kata Bryan jujur.Sekaligus cerita sejak hamil ibu dan ayah kandungnya sudah…bercerai dan tak ada komunikasi, itu yang Bryan ketahui dari ibunya dulu.“Nggak aneh

    Last Updated : 2025-02-01
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 362: Tak Sadar Mulai di Jual Tante Weni

    2,5 tahun kemudian..!Bryan kini sudah kelas 12 atau kelas 3 SMU, waktu dua tahun sudah mengubah penampilan Bryan.Dari remaja culun dan berpakaian seadanya, menjadi remaja tampan maksimal dengan tubuh yang sangat bagus.Tante Weni pun kini akui, mulai keteteran layani keperkasaan pria simpanannya ini, walaupun tak setiap hari, paling sebulan 2 atau 3 kali dia bertemu Bryan, karena sibuk dengan bisnisnya.Dan suatu hari Bryan kaget saat Weni datang dengan dua kawan wanitanya, kedua wanita yang umurnya tak beda jauh dengan Weni terbelalak menatap Bryan.“Bryan, hari ini kamu senangkan dua temanku ini,” bisik Weni, hingga Bryan kaget bukan main.Tapi dia tak punya kesempatan untuk bertanya, kenapa Weni tak marah dia bersama wanita lain, malah meminta dia melayani?.“Wow…pantes kamu keteteran beb, brondong kamu begini ganteng dan wuihh lihat badannya, pasti itunya juga kekar banget beb!” seru dua kawannya genit.“Kalian boleh nikmatin dia di sini, tapi ingat ya janjinya, proyek itu buatku

    Last Updated : 2025-02-01
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 363: Bertemu Chulbuy Lagi

    Kebetulan lagi tante Weni bilang berada ke LN hingga satu bulan. Bryan pun makin plong dan makin mantap ikut ajang lomba grand final ini.Bryan bahkan diam-diam punya sebuah rencana, sehingga tanpa pamit dengan ART tua di rumah ini, apalagi tante Weni, usai ambil ijazahnya di sekolah, langsung pesan tiket dan terbang ke Jakarta.Sampai di bandara Soetta, Bryan sudah di jemput dua orang panitia dan di bawa ke sebuah hotel mewah untuk di karantina dan bergabung dengan 29 finalis lainnya, sebelum acara puncak di selenggarakan.Seperti biasa, peserta akan di kenalkan dengan dengan para bos-bos sponsor acara ini, Bryan kaget saat melihat Chulbuy ada di antara para bos-bos sponsor itu, bahkan jadi ‘pelindung’ yayasan yang adain acara ini.Chulbuy yang kini berpangkat Irjen Polisi tentu saja tak kenal lagi dengan Bryan, yang sudah menjelma menjadi remaja tampan dan kokoh serta menjadi salah satu peserta lomba para laki-laki macho ini.Bryan minder mengenalkan diri, karena dia melihat Chulbuy

    Last Updated : 2025-02-02
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 364: Bryan Kaget Tahu Siapa Tante Weni

    Bryan kini lega, dia tidak lagi jadi gigolo, yang kadang harus layani wanita yang usianya lebih tua dari ibunya, andai ibunya masih hidup.Dia kini jalani kehidupan yang berbeda, Bryan bukan lagi pelajar polos yang iya-iya saja ikuti kemauan tante Weni. Tapi apakah tante Weni rela, mantan gigolonya yang bikin bisnisnya lancar kini ‘kabur’ darinya.“Bangsatt…kenapa dia malah jadi model dan kini tinggal di Jakarta,” sungut tante Weni, yang kaget bukan kepalang saat melihat sebuah bilboard besar iklan susu energy di pinggir jalan di Kota Surabaya.Bilboard besar itu bergambar pemuda tampan berbody kokoh tanpa baju, siapa lagi kalau bukan Bryan...!Makin kheki lagi Weni saat ART tuanya dia panggil dan bilang Bryan pergi ke Jakarta tanpa pamit, bahkan Bryan tak banyak bawa pakaiannya.Hanya bawa ijazah SMU-nya, juga buku tabungannya, serta beberapa stel pakainnya saja, plus 2 pasang sepatu, padahal pakaianya sampai satu lemari, juga puluhan pasang sepatu.Mobil hadiah darinya, semuanya di

    Last Updated : 2025-02-02

Latest chapter

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 451: Tak Sengaja Temukan Ryan

    Di bantu seorang guide berpengalaman, mereka mulai mendaki gunung Lokon, Zeze yang baru pertama kali ikut sudah bawel sejak tadi.Hawa makin lama makin dingin saja saat mereka sudah berjalan hingga 3 jam lebih dan sudah melewati 3 pos di gunung ini.“Ihh kalau tahu gini, mending eike tinggal di hotel deehh, dinginnya nggak nahan shyaaaiii,” gerutu Zeze, sambil perbaiki jaketnya.Topan dan Bruno juga si guide hanya tertawa saja tidak menggubris omongan Zeze yang makin bawel kayak nenek-nenek kehilangan konde.“Lihat ada sungai kecil, wuih indahnya, jernih lagi airnya,” tunjuk Topan, yang langsung bergegas menuju ke sungai kecil ini, di ikuti Bruno dan Omas, si guide.“Emank ye mau mandi, eike ogahh, mana dingin banget lagi,” cetus Zeze yang buru-buru ikuti ke 3 nya, takut tertinggal.Topan langsung cuci muka, wajahnya kontan segar, apalagi mereka sudah berjalan lebih dari 3 jam. Bruno juga ikutan cuci wajahnya.“Omas, kita istirahat dulu, capek nihh,” Zeze langsung ajukan usul, si guid

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 450: Ke Manado Mendaki Gunung

    “Tumben naik heli, masih ada waktu 15 menitan lagi nih?” pria berbadan yang kekar ini menyahut.“Dyehh si Bruno, si Topan, eike di buat patung yaahhh, kok nggak dianggap,” si ngondek ini langsung merajuk. Topan dan Bruno sahabatnya yang bertubuh kekar langsung tertawa melihat kelakuan sohib ngondek mereka ini.“Ahh eloo bansirrrr maunya di atas daun mulu,” cetus Bruno mengejek si Ngondek ini, yang diejek sudah kebal, dia hanya mencebi cuek.“Yu ahh ke kelas, Bruno, Eza eh Zeze susah amat nyebut nama kamu, kenapa nggak pakai nama asli aja sih, Parjo! Ingat loh ini dosen killer, bisa-bisa ngulang tahun depan kita,” potong Topan.“Eitss…jangan keras-keras donk wece, masa nama asli eike di sebut cih, rumpi banget sihh,” sahut Zeze alias Parjo sambil bergaya kenes, Bruno terkekeh saja. “Dasar mulut lenjehhh,” olok Bruno. Tiga sahabat ini terus berjalan menuju kelas, sapaan mahasiswa lain mereka balas dengan senyum.Tentu saja yang paling di tegur siapa lagi kalau bukan si bintang kampu

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 449: Bintang Kampus

    Kita tinggalkan dulu Ryan yang kini nasibnya sedang ditentukan Tuhan, nasib manusia memang tak yang tahu, begitu juga Ryan, musuhnya sudah yakin kalau pemuda nekat ini tewas dengan tubuh babak bundas.Kedua pahanya di tembak, badannya bonyok, bahkan tangannya patah. Musuhnya tak tanggung-tanggung menyiksa Ryan kali ini.Kita kembali dulu ke Jakarta, tepatnya di sebuah rumah supermewah, yang ada helipad di atap rumahnya dan garasi rumahnya yang bak showroom mobil-mobil mewah.Inilah rumah Komjen Chulbul Hasim Zailani, si Kabarharkam baru yang sempat jadi sorotan karena kekayaannya yang jauh mengalahkan kekayaan Kapolri, bahkan Presiden sekalipun.Yang di laporan LHKPN hanya…7 triliun, padahal aslinya berkali-kali lipat dari angka yang dilaporkan itu.Namun saat tahu siapa kakeknya, juga ayahnya semua orang kini maklum. Sebab Chulbuy turunan taipan dan tentu saja tak ada lagi yang curiga dengan kekayaannya tersebut.Tapi mulut nyinyir kembali mampir, melesatnya karir Chulbuy yang kini s

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 448: Bentrok Lagi dengan Anak Buah Alex Soton

    Semenjak 10 orang centeng itu di hajar Ryan, pembangunan sekolah ini lancar, tidak ada lagi intmidasi dan juga material yang hilang di mega proyek besar ini.Ryan sudah melaporkan soal ini ke Bupati dan sejak saat itulah, sang bupati lalu minta polisi turut kawal pembangunan sekolah ini. "Tenang pa Ryan, kami akan kawal proyek itu, kami malah bersyukur, ada putra daerah seperti pa Ryan yang mau menyumbang hartanya buat kemajuan daerah ini," kata sang bupati ini.Ryan pun lega, kini dia tak khawatir lagi, anak buah Insinyur Yory pun kini bisa tenang kembali bekerja. “Hmm sudah ku duga, pasti 10 begundal yang ku hajar itu pelakunya, biar saja mereka cacat permanen, kaki mereka sengaja ku patahkan semua, agar kapok,” batin Ryan, tanpa rasa takut dengan pembalasan Alex Soton dan anak buahnya.Tak ada yang tahu, jiwa milisinya ibarat sebuah kekuatan terpendam yang bisa keluar sewaktu-waktu dalam diri Ryan.Hari ini Ryan ke Manado atau 3 hari setelah dia hajar anak buah Alex Soton dan ber

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 447: Skandal dengan Siswi Sendiri

    “Kamu…pernah bercinta kah Tria..?” bisik Ryan mulai terbawa suasana. Tanpa di duga Tria mengangguk.“Dulu dengan pacar…kami bablas, tapi hanya 2X, sakit soalnya, kan sama-sama nggak pengalaman, main sodor saja…nggak pake pemanasan!” sahut Tria tanpa malu-malu sambil tertawa perlahan.Ryan tersenyum dan dengan lembut mengecup bibir Tria.“Kita lakukan malam ini, tapi ini rahasia kita yaa?” bisik Ryan, Tria tentu saja mengangguk, ngapain juga cerita-cerita, pikirnya.Tria sampai kaget, saat tonjolan yang keras mulai menerpa perutnya, lalu turun di antara kedua pahanya.“Pa…itunya…sudah..?” bisik Tria senyum manis, seakan isyarat kalau pintunya sudah terbuka buat di masuki si pak guru tampan, yang rela tinggal di pedesaan, karena muak dengan kehidupan kota ini.“Iya…sudah nggak sabar nyari sangkarnya,” bisik Ryan senyum nakal, Tria hanya mendesah saja, karena Ryan sudah melumat bibir-nya yang merah alami ini.Dan kini si cantik ini mulai melenguh, saat ciuman Ryan mulai turun ke leher dan

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 446: Perang Batin..!

    “Pakailah ini Tria, ceritakan apa yang terjadi hingga kamu hampir saja di perkosa para centeng sialan itu,” Ryan bertanya sambil serahkan baju kaos miliknya, sebagai pengganti baju Tria yang sobek.Sesaat Ryan harus palingkan wajah, karena bukit kembar putih yang membusung ini terlihat separunya, hampir saja puncaknya yang berwarna pink terlihat.Ryan sengaja bawa Tria ke rumahnya, karena rumah gadis cantik ini masih jauh, lagian saat Ryan lihat arlojinya, ini sudah lewat pukul 10.30 malam, rasanya kurang pantas antar sorang gadis cantik malam-malam.“Awalnya aku lewat di sana pa, karena mau ambil kue yang akan di jual ibu, pas lewat di jalan depan itu, mereka tiba-tiba menyeret aku ke sekolah itu dan berniat jahat, untung saja pa guru datang tepat waktu!” cerita Tria sambil minum air putih yang disediakan Ryan.Tria bilang sengaja lewat jalan itu, karena kalau memutar sangat jauh dan gelap, tak di sangka dia hampir saja celaka, andai Ryan tak cepat datang menolong.Tria juga cerita di

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 445: Hajar Para Centeng

    "Apa membangun sekolah? Waah siap pa Ryan, dua hari lagi saya meluncur ke Desa Lohon menemui bapak bersama staf saya, sekaligus sketsa gambarnya.”Insinyur Yory, sang arsitek yang sebelumnya rombak rumah Ryan tanpa ragu menyanggupi permintaan Ryan, untuk bangun sekolah di lahan kosong ini.Yory tentu senang bukan main dapat job tanpa lelang dari Ryan.Tak tanggung-tanggung yang di bangun, 9 ruang kelas, satu ruang laboratorium, satu ruang kantor guru-guru dan 1 ruang perpustakaan, plus tempat ibadah di sepakati akan di bangun.Tak main-main, di lahan ini juga di bangun lapangan olahraga di tambah pagar sekeliling, total anggaran yang akan Ryan siapkan adalah…35-50 miliar.Inilah cita-cita Ryan, akan bangun sekolah swasta yang sangat bagus dan…semuanya di gratiskan kelak buat seluruh siswanya.Ryan juga siap menaikan gaji para pengajar berlipat-lipat dari yang ada sekarang. Ryan juga berencana akan siap membangun sekolah setingkat SD dan SMP di lahan ini kelak secara bertahap.Segala te

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 444: Jadi Pelipur Lara

    Ryan menatap dada mereka, yang duduk di depan bernama Tria, dua orang yang duduk di jok tengah Puti dan Lira, ketiganya masih kelas 11 atau kelas II di SMU ini.Otak nakalnya sempat jalan juga, ketiga siswinya ini termasuk memiliki tubuh yang mengiurkan, apalagi usia mereka rata-rata sudah 17 tahunan.Namun Ryan buru-buru hilangkan pikiran mesum itu, mereka ini siswinya dan Ryan melihat ketiganya juga hanya dari keluarga sederhana.“Kalian mau ambil apa sih, kok mau masuk ke sekolah itu lagi?” tanya Ryan berbasa-basi sambil konsen ke setiran.“Hanya buku-buku pelajaran saja pa guru!” sahut Tria.“Ya udah biar saja, daripada kalian di ganggu para centeng itu, soal buku ntar bapak belikan yang baru saja,” janji Ryan, sekaligus beri nasehat.“Pa guru, bolehkah kami ambil les Bahasa Inggris di rumah bapak, soalnya kami paling lemah pelajaran itu?”Puti yang duduk di jok tengah tiba-tiba ajukan usul. Tanpa ragu Ryan iyakan saja keinginan 3 siswanya ini, tanpa mikir apa-pun.“Kenapa tak mula

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 443: Sekolah Direbut Preman

    Hari ini tepat 2,5 bulan Ryan jadi guru…!“Hmm aneh, kenapa di depan sekolah pada ramai,” batin Ryan sambil menjalankan mobilnya menuju ke sekolahnya.Semua siswa dan para guru tak bisa masuk ke sekolahnya, di depan pintu gerbang berjejer 10 orang preman, menghalangi jalan semua siswa dan guru yang bermaksud masuk.Ryan pun buru-buru mendekat setelah memarkir mobilnya.“Ada apa ini, siapa kalian? Kenapa halangi siswa dan guru masuk ke lingkungan sekolah,” tanya Ryan pada 10 orang bertampang sangar ini.“Kamu siapa hahh?” bentak salah satu dari 10 orang ini.“Aku salah satu guru di sini,” sahut Ryan kalem.“Hei dengar pak guru ganteng, lahan sekolah ini milik tuan Alex Soton dan mau diambil alih untuk di bangun perumahan, real estate!” kata orang ini sambil mendongak menatap wajah Ryan.Mendengar nama ini yang di sebut, Ryan kaget sekali. Lagi-lagi manusia ini yang bikin masalah, pikirnya.Sang Kasek Suparman datang. “Maaf, tanah ini dulu sudah di hibahkan oleh ibu Cynthia Soton, ini su

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status