Share

Kemarahan Chang Hong – Part II.

Penulis: Jimmy Chuu
last update Terakhir Diperbarui: 2025-03-06 21:04:10

"Di sekte-sekte iblis, kami memiliki teknik khusus untuk tahu seseorang masih perawan atau tidak. Ini penting agar gadis-gadis di sekte tidak dipermainkan sembarangan oleh murid-murid pria!" lanjut Qi Yu, suaranya penuh keyakinan.

Qi Yu menghela napas, dan semua orang merasa tegang, ingin tahu teknik seperti apa yang disebut gadis itu.

Qi Yu lalu mengeluarkan satu pot kecil, di dalamnya ada bubuk putih.

Dia lalu meminta seseorang untuk maju ke depan, mendekatinya. "Siapa yang masih perawan, boleh naik ke podium. Aku akan menunjukkan bahwa teknik kami bukan omong kosong!" ujar Qi Yu menantang, matanya berbinar penuh tantangan.

Mendengar tantangan itu, hampir semua gadis muda memalingkan muka. Mereka takut kalau Qi Yu benar, dan ketahuan kalau sudah tidak perawan lagi.

Namun, karena banyak yang menolak, tiba-tiba naik ke atas podium seorang gadis berpakaian sederhana. Dia berkata dengan suara keras, "Coba padaku. Aku masih perawan!" ujarnya singkat, matanya penuh keyakinan.

Qi Yu tersen
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Pedang Matahari Terbit Swordplay.

    Pedang Chang Zhong melesat seperti kilat menyambar, menimbulkan suara berderak-derak seperti kayu yang terbakar.Udara di sekitarnya terasa panas, terbakar oleh energi spiritual yang mengalir dari pedangnya. Para penonton menahan napas, jantung mereka berdebar kencang menyaksikan pertarungan yang memanas.Qi Yu, yang masih tersenyum puas atas kemenangannya mempermalukan Zhao Hua, terlambat menyadari bahaya yang mengancam nyawanya. Matanya membelalak saat pedang Chang Zhong mendekat dengan kecepatan luar biasa."Pedang Matahari Terbit!" seru Chang Zhong, suaranya bergema di udara, dipenuhi kemarahan dan kebencian.Cahaya keemasan memancar dari bilah pedangnya, menyilaukan mata para penonton. Ujung pedang itu meninggalkan jejak berupa bayangan api yang membakar udara, menciptakan garis-garis cahaya yang memancarkan panas.Serangan itu bukan hanya melambangkan kemarahan Chang Zhong, tetapi juga kebanggaan Sekte Pedang Cahaya yang terkenal dengan Seni Pedang yang mematikan.Qi Yu, meski t

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-07
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Jimat dan Roh Hantu Penasaran.

    Ketika Qi Yu terbaring lemah dengan luka menganga, kerumunan rakyat jelata segera tumpah ruah dari tepi area pertarungan. Mereka berkerumun dengan wajah penuh kemenangan, seperti anjing-anjing liar yang akhirnya berhasil menyudutkan mangsa."Lihat gadis iblis itu sekarang! Sudah pantas dia mendapat hukuman!" teriak seorang pria tua dengan jenggot tipis, meludah ke tanah tak jauh dari tempat Qi Yu terbaring. Suaranya penuh kebencianpada Qi Yu.Seorang perempuan tua dengan gigi depan tanggal menunjuk-nunjuk Qi Yu dengan jari keriputnya. Suaranya melengking. “Dasar sampah sekte iblis! Berani-beraninya menantang murid Sekte Pedang Cahaya yang suci! Apa kau tidak tahu perbedaan antara langit dan bumi?”“Iblis rendahan sepertimu pantasnya mati saja! Mengotori pemandangan dengan kehadiranmu!” tambah seorang pedagang gemuk berkepala botak. Wajahnya dipenuhi keringat dan noda minyak, matanya menyala dengan kemarahan.Orang-orang saling berebut kesempatan untuk mengumpat dan menghina, seperti m

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-07
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Guru Negara Lin.

    Pantai Kota Biramaki berubah menjadi lautan tangisan dan jeritan ketakutan. Orang-orang yang tadinya gencar mengolok-olok Qi Yu kini meraung-raung mengenaskan. Di antara mereka, tiga orang paling menonjol dengan suara jeritan seperti anak anjing menangis."Tolong! Ada sesuatu yang menindihku!" teriak seorang pria gemuk, wajahnya merah padam. "Aku tak bisa bergerak! Seperti ada gunung yang menindih punggungku!"Di sebelahnya, seorang wanita paruh baya menangis histeris. "Roh... ada roh yang memelukku! Lepaskan aku!"Namun, tak ada yang bisa melakukan apa-apa. Jimat dengan kekuatan spiritual aneh ini adalah teknik Demonic Cultivation yang unik dan rumit. Hanya para jagoan yang disebut Grandmaster saja yang sanggup mematahkan serangan jimat iblis ini.Chang Zhong dalam kondisi terburuk. Tubuhnya terjepit oleh sesuatu yang tak kasat mata, membuatnya tersengal-sengal. Keringat dingin membasahi dahinya, matanya melebar penuh ketakutan."Aku... tidak... bisa... bernapas!" raungnya terputus-p

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-08
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Bayangan Hitam DI Cakrawala.

    Malam tiba di pantai Kota Biramaki. Suasana yang sebelumnya ramai kini sepi, festival perahu naga telah usai, meninggalkan jejak-jejak keramaian yang perlahan menghilang. Rong Tian menatap sekeliling, memastikan tidak ada orang yang tersisa di pantai yang kini hanya diterangi cahaya bulan.Dia melihat Qi Yu terkulai lemah di sampingnya, tak sadarkan diri. "Aku tidak bisa membiarkanmu di sini," gumamnya, hatinya dipenuhi kekhawatiran yang mendalam.Dengan hati-hati, dia mengangkat tubuh Qi Yu, merasakan beratnya saat dia memindahkan gadis itu ke dalam pelukannya.Menggunakan teknik Qinggong, Rong Tian melesat ke udara. Tubuhnya terasa ringan, seperti melayang di atas pasir dingin yang berkilauan di bawah sinar bulan.Angin malam berhembus kencang, membawanya melintasi pantai dalam sekejap. Dia menghindari kegelapan yang mengintai di sekitarnya, fokus pada satu tujuan: membawa Qi Yu ke tempat yang aman, jauh dari ancaman yang mengancam mereka.+++Rong Tian melesat cepat seperti angin.

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-08
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Di Pemakaman Kekaisaran Bei Fang.

    Rong Tian menukik dari langit dengan gerakan yang memancarkan keeleganan penuh kekuatan. Jubah Raja Kelelawar Hitamnya berkibar, membelah kegelapan malam seperti sayap raksasa yang melesat cepat.Teknik Qinggong-nya sempurna, seakan dia adalah bagian dari angin itu sendiri. Sayangnya, tak ada satu pun mata yang menyaksikan aksinya yang memukau ini. Malam yang sunyi hanya menjadi saksi bisu dari keahliannya yang luar biasa.Saat kakinya menyentuh tanah, setiap langkahnya menciptakan getaran halus namun terasa. Getaran itu merambat di udara, seperti riak di permukaan air yang tenang.Di hadapannya, pemakaman Kekaisaran Dinasti Bai Feng membentang luas, sebuah kompleks makam berusia ribuan tahun yang menyimpan rahasia kekuasaan tertua di Benua Longhai. Tempat ini bukan sekadar kuburan, melainkan gudang energi roh hantu penasaran yang tak ternilai.Kompleks seluas tiga li ini dibangun dengan teknologi tingkat tinggi. Batu granit hitam dari Gunung Terlarang digunakan sebagai bahan utamanya

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-09
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Percakapan Rahasia.

    Rong Tian tetap tak bergerak, menggunakan teknik penyembunyian yang dia kuasai. Dia menajamkan pendengarannya, berharap bisa menangkap percakapan antara Guru Negara Lin dan sosok misterius yang dipanggil "Pangeran"."Misi di Gurun Hadarac gagal total, Lin Zhao," suara berat sang Pangeran terdengar dingin. "Anda membuat kekacauan yang tidak perlu."Guru Negara Lin membungkuk sedikit, nada suaranya penuh penyesalan. "Ampuni hamba, Pangeran. Rencana untuk memecah belah sekte aliran putih dan sekte iblis tidak berjalan sesuai harapan.""Lima ratus pemanah kerajaan dengan topeng hitam seharusnya menciptakan kekacauan sempurna," balas Pangeran. "Tapi kalian justru membuat sekte-sekte itu semakin waspada."Rong Tian tertegun. Dia sudah mengetahui bahwa Lin Zhao adalah sosok di balik penyamaran sebagai Raja Kelelawar Hitam palsu di Gurun Hadarac. Namun, baru sekarang dia menyadari betapa jahat dan liciknya rencana yang dirancang oleh sang guru negara. Kejahatan Lin Zhao ternyata jauh lebih da

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-09
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Kemunculan Pedang Huo Xin Jian.

    Kota Biramaki usai Festival Perahu Naga tampak sepi, sunyi senyap. Pantai yang tadinya ramai berdesakan, kini hanya menyisakan jejak-jejak keramaian yang memudar: serpihan kertas berwarna-warni, pita-pita yang terlepas, dan pasir halus yang berhamburan.Setelah kepergian Qi Yu, kehidupan Rong Tian kembali pada alurnya yang semula. Ia menemani ayahnya yang kesehatannya berangsur membaik, atau memilih menyendiri, menyusuri jalan sunyi.Namun, pada tiap malam, satu tujuan pasti selalu menghantuinya: Pemakaman Kekaisaran."Peningkatan kultivasiku terlampau cepat," gumamnya dalam hati, tatapan mata hitamnya menajam. "Energi spiritual di tubuhku masih liar, belum sepenuhnya terkuasai. Harus ada cara untuk menaklukkannya, menstabilkannya. Dengan menyerap energi baru yang lebih kuat!"Dari catatan kuno Raja Kelelawar Hitam yang diwarisinya, Rong Tian memahami: "Energi spiritual jahat hanya dapat dijinakkan, distabilkan, dengan terus meningkatkan kultivasi! Kekuatan roh kaisar, betapapun dahsy

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-10
  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Pertemuan Pedang Di Gunung Qingyun.

    Rong Tian, yang duduk beberapa meja di belakang mereka, memasang telinga dengan seksama, perhatiannya sepenuhnya terfokus pada percakapan itu. Tangannya meremas cangkir teh, menciptakan retakan halus pada permukaannya, tanda bahwa pikirannya sedang bekerja keras."Apakah ini ada hubungannya dengan rencana Guru Negara?" batin Rong Tian, mata hitamnya berkilat penuh curiga, firasat buruk mulai menyelimutinya.Pengunjung rumah teh lainnya juga bergerak mendekat, rasa ingin tahu mengalahkan rasa malu. Seorang pedagang bertubuh gemuk menyeret kursinya lebih dekat, seorang wanita berpakaian sutra hijau pura-pura membenarkan sanggulnya sambil memasang telinga, mencoba menangkap setiap kata yang terucap.Kultivator bertubuh kurus itu, seolah tersulut api semangat, mulai bercerita dengan lebih bersemangat. "Huo Xin Jian bukanlah sekadar pedang biasa! Ia memiliki kesadaran spiritual yang setara dengan kultivator tingkat tinggi! Bahkan lebih!"Pria separuh baya dengan bekas luka di wajahnya meni

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-10

Bab terbaru

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Tiga Puncak Bintang Utara?

    "Cukup!" pemimpin jubah hitam mengangkat tangannya."Inilah perjanjian kita: kami menyerahkan pecahan peta Dinasti Xi Tian, kalian memberikan lokasi persis Dataran Jin Cao."Udara di padang es semakin berat dengan tekanan qi yang saling beradu. Rong Tian menahan napas, akhirnya ada petunjuk tentang Dataran Jin Cao yang ia cari."Serahkan pecahan peta terlebih dahulu," tuntut pemimpin jubah putih, tangannya bergerak ke arah gagang pedang di punggungnya."Ah, tidak secepat itu," balas pemimpin jubah hitam."Beritahu kami lokasi Dataran Jin Cao, lalu kita lakukan pertukaran secara bersamaan."Hening sesaat. Ketegangan meningkat hingga butiran salju di sekitar mereka berubah menjadi kristal es karena tekanan qi yang meletup-letup."Baiklah," akhirnya sosok jubah putih menyetujui."Dataran Jin Cao terletak di lembah tersembunyi antara Tiga Puncak Bintang Utara, tepat di bawah Air Terjun Sembilan Naga."Rong Tian mengerutkan kening. ‘Tiga Puncak Bintang Utara?’‘Itu hanya legenda... omong

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Sekte Pedang Salju.

    Langit Kota Benteng Utara berwarna kelabu, matahari tersembunyi di balik awan tebal yang mengancam menurunkan salju.Tiga hari telah berlalu sejak pembantaian di Hutan Xian Yun, namun bagi Rong Tian, waktu terasa berjalan begitu lambat. Ia duduk di atap sebuah penginapan kecil, jubah hitamnya berkibar pelan ditiup angin dingin dari utara.Dataran Jin Cao, Rong Tian menggumam dalam hati, matanya menyipit menatap cakrawala yang semakin gelap. Di mana tempat terkutuk itu berada?Tiga hari penuh ia menyusuri setiap sudut Kota Benteng Utara, menyamar sebagai pedagang biasa, mendengarkan percakapan di kedai arak, menyuap penjaga untuk informasi tentang pergerakan tidak biasa, bahkan memeriksa arsip-arsip tua di perpustakaan kota. Hasilnya? Nihil."Sial," gerutunya, kepalan tangannya menghantam genteng hingga retak.Keputusasaan mulai menggerogoti kesabarannya.Kota Benteng Utara terlihat begitu normal—para pedagang berdagang, penjaga kota berpatroli dengan malas, anak-anak bermain di jalan-

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Sebuah Trik Yang Licik.

    "Bicara," perintah Raja Kelelawar Hitam tanpa emosi, satu jarinya terangkat sedikit, membuat salah satu belati bayangan menggores pipi Alp Tegin, meninggalkan luka yang mengeluarkan darah hitam."Atau kematianmu akan berlangsung lama dan menyakitkan."Alp Tegin tertawa keras meski darah menetes dari mulutnya, sikap seorang prajurit sejati yang menolak menyerah."Kau terlambat, Raja Kelelawar Hitam. Pasukan utama sudah tiba tiga hari lalu. Putri Ayrin sendiri yang memimpin mereka dengan tiga ribu pasukan elite. Mereka mungkin sudah mencapai reruntuhan Dataran Jian Chao saat ini. Kami hanyalah pengalih perhatian jika terjadi masalah seperti ini."BOOM!Mata Raja Kelelawar Hitam melebar sedikit di balik topengnya, satu-satunya tanda keterkejutan yang ia tunjukkan. ‘Tiga hari lalu? Itu berarti ia telah salah perhitungan dan tertinggal jauh dari rencana.’"Dan kau ingin tahu yang paling lucu?" lanjut Alp Tegin dengan tawa lemah yang berubah menjadi batuk berdarah."Putri Ayrin mengatakan p

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Pengakuan.

    "Bertahan! Alirkan qi ke telinga kalian!" teriak Alp Tegin, sendiri berlutut menahan sakit luar biasa di kepalanya seperti ribuan jarum menusuk otaknya."Jangan biarkan qi jahat memasuki meridian kalian!"Namun perlawanan mereka semakin melemah, seperti lilin yang meleleh di bawah terik matahari. Di tengah kabut hitam, zombie Fan Liu mengalirkan qi jahat ke tangannya, membentuk cakar dari energi hitam yang berkilauan dengan simbol-simbol kuno."Jurus Cakar Setan!" sorak Raja Kelelawar Hitam, nada serulingnya mencapai puncak intensitas, mengirimkan perintah dengan energi spiritual ke setiap zombie di medan pertempuran.Fan Liu melesat maju dengan kecepatan mengerikan yang tidak sesuai dengan tubuhnya yang kaku, meninggalkan jejak bayangan hitam di belakangnya.Tangannya yang diperkuat qi iblis menebas barisan prajurit tanpa ampun. Lima prajurit terpotong sekaligus, tubuh mereka terbelah seperti terkena pedang pusaka tertajam, qi kehidupan mereka tersedot ke dalam cakar hitam Fan Liu."

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Pertempuran di Hutan Xian Yun - Part II.

    Topeng giok hitam dengan ukiran iblis menutupi wajahnya, tangan lentiknya yang pucat bagai jade dingin memegang seruling tulang yang mengeluarkan melodi mengerikan — seruling iblis yang konon terbuat dari tulang mahluk terkutuk di Abyss of Suffering. Ekspresinya memucat..."Raja Kelelawar Hitam," desis Alp Tegin, matanya menyipit penuh kebencian. Tangannya menggenggam gagang pedang hingga buku-buku jarinya memutih. "Jadi kau dalang di balik semua ini. Pengguna ilmu hitam terlarang!"Nada seruling berubah, kini lebih agresif dan cepat seperti badai yang menerjang. Jiangshi Duan Meng mengangkat tangannya yang kaku, membentuk segel tangan rumit — Segel Sembilan Roh yang dilarang di dunia persilatan. Seketika, energi hitam keunguan berkumpul di sekitar telapak tangannya, berputar-putar seperti awan badai mini."SERANG!" teriak Alp Tegin, tidak ingin memberi kesempatan para jiangshi untuk menyelesaikan jurus mereka. Suaranya membelah malam seperti petir. WUSH!Lima puluh prajurit Keka

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Pertempuran di Hutan Xian Yun - Part I.

    Bulan tampak purnama sempurna menggantung di langit malam bagai jade putih raksasa. Sinarnya menembus dedaunan Hutan Xian Yun di perbatasan Kota Benteng Utara. Pohon-pohon pinus kuno menjulang tinggi, beberapa di antaranya berusia ratusan tahun, menyimpan rahasia dan kisah dunia persilatan yang tak terhitung jumlahnya. Satu bulan telah berlalu sejak pertemuan rahasia di Pavilyun Bulan Tersembunyi, namun dampaknya baru mulai terasa saat ini. Angin malam bertiup dingin, membawa aroma darah yang menguar di udara, bercampur dengan wangi tanah lembab dan dedaunan yang basah oleh embun. Sinar rembulan jauh menimpa figur yang terkapar di tanah hutan, menciptakan bayangan-bayangan panjang yang meliuk seperi ular di antara pepohonan. Hampir dua puluh prajurit dengan pakaian hitam khas Kekaisaran Matahari Emas tergeletak tak bernyawa. Wajah-wajah asing mereka membeku dalam ekspresi ketakutan. Perawakan mereka bertubuh tinggi, mata kelabu tajam bagai elang gurun, dan pedang melengkung kha

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Putri Khagan Yang Licik.

    Saat itu, tubuh Rong Tian menegang. Darah di meridian spiritualnya berdesir cepat.Kekaisaran Jin Shuang—kerajaan terkuat di utara yang telah berkuasa selama lima ratus tahun. Jika kedua kekuatan ini bersekutu untuk menjatuhkannya..."Kau bicara tentang pemberontakan," ucap pemimpin bertopeng emas, suaranya kini serius seperti pedang yang baru diasah."Pengkhianatan terhadap Kaisar.""Saya bicara tentang... perubahan," koreksi Yue Lin dengan nada diplomatis."Pemimpin datang dan pergi. Dinasti bangkit dan jatuh. Bukankah itu hukum alam sejak zaman Tiga Kaisar dan Lima Raja? Dan siapa yang lebih pantas menggantikan Kekaisaran Jin Shuang selain... Aliansi Lima Misteri?"Keheningan panjang mengisi ruangan seperti kabut tebal.Rong Tian bisa merasakan ketegangan yang menggantung di udara, berat dan mencekam. Meski wajahnya tertutup topeng, bahasa tubuh pemimpin Aliansi menunjukkan pergolakan batin—antara kesetiaan pada kekaisaran dan godaan kekuasaan yang ditawarkan."Tawaran yang sangat.

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Konspirasi Dua Kekuatan.

    Dari balik celah pintu ruyi berukir bulan purnama dan bintang, Rong Tian menahan napas. Tubuhnya menyatu dengan bayangan melalui teknik Yin Ying Gong (Seni Bayangan Tersembunyi), meridian spiritualnya berputar lambat untuk meminimalkan pancaran aura.Mata elangnya tak lepas dari pemandangan mencengangkan di hadapannya — Yue Lin, putri bungsu Kekaisaran Matahari Emas, berhadapan langsung dengan pemimpin Aliansi Lima Misteri.Niat awalnya, Rong Tian ingin menerobos dan menghancurkan pertemuan ini tertahan.Namun... Instingnya sebagai kultivator yang telah mencapai puncak tahap Kuasi Eliksir Emas membisikkan bahwa mengamati lebih lanjut akan memberinya keuntungan strategis yang lebih besar.Percakapan terjadi..."Sungguh mengesankan menemukan putri Khagan Matahari Emas menyusup ke markas rahasia kami," ujar sosok bertopeng emas dengan nada dingin bagai es abadi Gunung Kunlun, bangkit dari singgasana giok hitamnya."Apa tujuanmu sebenarnya?"Yue Lin membungkuk hormat dengan postur yi li s

  • Pewaris Kultivasi Iblis, Raja Kelelawar Hitam   Rencana Perburuan Harta Karun.

    Berbekal informasi yang ia dengar dari percakapan Yin Shan dengan Yue Lin beberapa hari lalu, Rong Tian tidak kesulitan menemukan pintu rahasia menuju Pavilyun Bulan Tersembunyi. Ia melakukan serangkaian segel tangan yang sama seperti yang dilakukan Yin Shan, dan pintu rahasia terbuka.Tangga spiral membawanya turun ke kedalaman bumi. Udara semakin dingin dan lembab, namun anehnya, semakin ke bawah, semakin terang cahaya yang menyambut.Pavilyun Bulan Tersembunyi ternyata sebuah struktur megah yang dibangun di bawah tanah. Pilar-pilar jade putih menyangga langit-langit yang dilukis dengan gambar bulan purnama dan ribuan bintang. Di tengah pavilyun, sebuah kolam cermin hitam memantulkan cahaya lilin, menciptakan ilusi bulan yang tenggelam dalam kegelapan.Rong Tian bergerak dengan hati-hati, menggunakan Teknik Penyembunyian Aura untuk menekan kehadirannya. Dari balik sebuah pilar, ia mengintip ke arah aula utama.Lima sosok duduk mengelilingi kolam cermin hitam. Empat di antaranya meng

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status