Share

100. Undangan Mantan Mertua

Waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh malam saat Leo memilih merebahkan diri di sofa. Menengadahkan wajah ke langit-langit membayangkan Valerie.

Leo pulang dengan tangan kosong sekaligus diliputi rasa kecewa.

Entah kenapa Leo menyusuri jalanan di daerah tadi dan mengulang-ngulangnya seperti orang bodoh. Dan tidak sempat menyambangi apartemen karena ragu bahwa Valerie ada di sana.

Dari matahari masih terlihat hingga matahari terbenam, Leo masih berusaha. Hingga panggilan Vania mengingatkannya bahwa Vania sedang menanti di rumah.

Naya yang tak sengaja lewat ruang tamu pun segera menghampiri. Duduk di samping Leo dengan wajah antusias.

‘’Leo, bagai

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status