Share

Bab 24 : Di kurung di gudang

"Sepertinya nanti siang saya tidak bisa jemput kamu, saya ada meeting di kantor. Tapi saya akan menyuruh sopir untuk menjemput kamu," ucap om Arga begitu menghentikan mobilnya di depan gerbang sekolah.

"Nggak perlu repot-repot, om. Bella bisa pulang sendiri kok!" seru ku.

"Tapi saya tidak ingin terjadi sesuatu sama kamu nanti,"

"Tidak akan terjadi apa-apa, om. Lagian Bella juga udah gede. Bisa pulang sendiri nanti," balas ku.

"Kalau tidak saya suruh Daniel saja yang menjemput kamu, gimana?" tanya om Arga lagi.

"Udah di bilang dari tadi nggak usah, kok ngeyel sih, om?" Gemas ku secara refleks mencubit pipinya.

"Hehehe, maaf, om. Refleks tadi," Aku merasa tidak enak saat om Arga menatap diam ke arah ku. Apakah dia marah atau tidak, aku tidak mengerti arti tatapan nya itu.

"Jadi, kamu tidak ingin di jemput?" Aku kembali menggeleng sebagai jawaban.

"Baiklah! Tapi nanti hati-hati pulangnya, ya," peringat om Arga.

"Baik suamiku," balas ku mengedipkan mata genit. Membuat om
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status