Share

57. Kamulah yang Lancang!

"Anda pasti salah, kan?" Sandra masih saja berani membantah.

"Tidak, kok. Anda memang ingin merebut suami saya. Makanya saya membiarkan Anda menampar saya," jawab Lila sembari mengusap pipi kirinya lagi.

"Tidak. Bukan seperti itu kejadiannya," ucap Sandra kembali berdiri dari duduknya.

"Tolong Nona Lila jangan membuat berita tidak benar. Saya sama sekali tidak merebut suami Anda. Justru Anda lah yang sekarang sedang merebut Pak David dari istri beliau," ucap Sandra dengan amarah yang tampak di kedua matanya.

"Tunggu Lila merebut apa?" tanya David menengahi. Dia harus ikut berperan, bukan?

"Anda, Pak Davidson. Maaf jika saya lancang. Tapi sebenarnya kami pernah bertemu sebelumnya dan dia ... bukanlah orang yang baik," papar Sandra. Enteng sekali mulut wanita itu mengatai Lila di hadapan mantan suami dan suaminya sendiri.

"Sandra, tenanglah." Erik ikut angkat bicara. Dia memang tak menyukai keberadaan Lila, tapi dia juga harus menjaga wibawa di hadapan rekan bisnisnya.

"Mas Erik. Kita h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status