Home / Urban / Pesona Menantu 24 Karat / Fakta Mencengangkan

Share

Fakta Mencengangkan

Author: Ling Ling Dee
last update Last Updated: 2023-09-06 17:59:10

Leonal kembali berkata menyindir Ricko yang terus saja menghindar, padahal dalam kenyataannya dia melihat jika Ricko masih berharap dengan mantannya tersebut.

“Serah Lu ah! Mending makan.”

Ricko yang melihat cemilan yang tadi dipesannya sudah dihidangkan ke atas meja mereka, langsung memfokuskan dirinya untuk menyantap pesanannya yang terlihat sangat menggiurkan.

“Lu pikir, kalau tuan Presdir itu pernah makan cemilan kayak gini gak sih, Bro?!” tanya Ricko tiba-tiba, entah segaja untuk megalihkan pembicaraan atau memang pikirannya benar-benar sedang memikirkan hal tersebut.

“Emang kenapa? Gak ada sangkut pautnya juga makan kentang garing kayak ini sama hidup kita, kan?! Apa lagi tuan Presdir!” jawab Leonal terdengar keki, heran dengan pertanyaan sahabatnya barusan yang terdengar sedikit aneh dipendengarannya.

“Bukan. Gua kayaknya gak pernah liat tuan Presdir kita makan yang kayak ginian. Ah, entahlah,” jawab Ricko sendiri akhirnya, dan itu membuat Leonal langsung terpingkal.

“Pikiran L
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pesona Menantu 24 Karat   Kejadian Dikamar Hotel

    Terdengar lagi suara penuh amarah dan amukan yang dilontarkannya dengan teriakan.“Bukannya itu Febriyana ya?”Joandra yang sedang menyaksikan kejadian itu langsung melontarkan pertanyaanya dan melihat ke arah Ricko.“Iya, Tuan Presdir.”Bukannya Ricko yang menjawab, kali ini Leonal langsung menjawab pertanyaan Joandra karena melihat sahabatnya itu hanya diam.Dari kejauhan sana Febriyana terlihat panik sambil melihat ke sekitar. Mungkin wanita itu merasa sangat malu sedang diteriaki Pelakor seperti itu, sehingga dia langsung melihat adakah orang yang dikenalnya di sana yang sedang melihat kejadian saat ini.Dan ketika pandangannya mengarah dan melihat serombongan orang yang sangat dikenalinya, Febriyana tampak terlonjak. Matanya yang sejak tadi melihat ke sana-sini langsung tercekat tak bergerak lagi.Ricko tampak langsung memalingkan wajahnya.

    Last Updated : 2023-09-07
  • Pesona Menantu 24 Karat   Bicara 4 Mata

    Joandra sedikit terkesiap. Sepertinya Jessica mengerti apa maksud dan arah perkataannya tadi. Benar apa yang gadis kecilnya itu katakan. Hari-hari yang kemarin begitu penuh dengan kesulitan saja sudah mereka lewati, kenapa sekarang dia sepertinya akan menyerah sebelum berperang?! Memikirkan itu membuat Joandra menjadi malu sendiri.“Kamu ini ... badanmu memang kecil, tapi otakmu encer sekali,” Joandra berkata sambil terkekeh pelan dan mengusap kepala Jessica penuh sayang.Tuan Andi tersenyum melihat kedekatan putri bungsu dan juga menantunya. ‘Putri kecilku ini memang seorang wanita tangguh yang memiliki pengalaman hidup dan pribadi yang luar biasa,’ tuan Andi membatin bangga.“Oh iya, Leonal. Mulai besok tugasmu adalah mengantar jemput tuan besar Andi. Sebagai Manager baru di Pt. Lion Kingbirds, tuan besar Andi akan membutuhkan banyak informasi darimu, dan itu hanya cukup sebatas saja. Jika ada masalah besar, kamu yang akan turun t

    Last Updated : 2023-09-07
  • Pesona Menantu 24 Karat   Hati Yang Tulus

    “Apalagi sejak kemarin Joandra memang sudah mengurus semuanya. Joandra tak memiliki hubungan apa pun lagi dengan Claudia sebelum Joandra mengurus pernikahan rahasia Joandra dengan Jessica,” tegas Joandra meyakinkan ayah mertuanya.“Oh, baguslah jika memang begitu. Artinya kamu dan Jessica bisa meresmikan hubungan kalian secepatnya.”“Lalu, Ayah yang akan menjadi wali pernikahan kami kan?” tanya Joandra spontan.“Joandra ... apa kamu punya keluarga? Ayah dan ibu mungkin, atau adik kakak kamu?”Tuan Andi langsung menanyakan apa yang menjadi pertanyaannya sejak kemarin dia datang dan tinggal dikediaman mewah menantunya. Selama ini Joandra memang tak pernah menceritakan tentang keluarganya.“Joan punya Ayah dan adik perempuan. Ibu Joan sudah meninggal,” jelas Joandra singkat. Mulai merasa akan ada pertanyaan yang berikutnya.“Kalau begitu, ayo kita bicarakan semuanya dengan Ayahmu

    Last Updated : 2023-09-08
  • Pesona Menantu 24 Karat   Kode Rahasia

    Tuan Andi kembali tersenyum. Begitu bahagia melihat Joandra yang begitu tulus adanya. “Oh ya, tadi Ibu menelepon Ayah. Dia meminta kita pulang menjenguknya. Katanya dia sedang sakit akibat hanya tinggal sendirian.”Tuan Andi kini menyampaikan dengan suaranya yang terdengar pelan. Sesungguhnya dia tak percaya dengan kata-kata istrinya, tapi mendengar suara lemah istrinya ketika berbicara membuatnya tak tega jika hanya membiarkannya. Dan saat ini dia harus mengatakannya pada menantunya.“Oh, ya sudah. Sore ini kita pulang menjenguk Ibu,” jawab Joandra tanpa merasa terbebani sama sekali, apa lagi setelah mendengar jika ibu mertuanya itu sedang sakit.“Baiklah. Terima kasih atas pengertianmu ya, Nak Joandra,” tuan Andi kembali mengembangkan senyum haru dan rasa bangganya.Selama ini Joandra sudah diperlakukan sedemikian oleh istrinya yang sangat egois itu, tapi ternyata menantunya itu masih ambil berat terhadap istrinya. Da

    Last Updated : 2023-09-08
  • Pesona Menantu 24 Karat   Keputusan Berat

    Jessica menjawab cepat dengan wajah paniknya dan dengan napasnya yang masih terdengar terengah. Mungkin wanita itu terlalu kaget mendengarkan apa yang sudah Joandra katakan barusan.“Cuma cium aja harus kunci pintu?” kaget Joandra dengan keningnya yang sudah terlihat mengkerut, padahal dia pikir Jessica sedang memberikannya sebuah kode rahasia untuk bertindak.“Ya iya lah. Kalau tiba-tiba Ayah ke sini dan melihat yang tadi, gimana? Malu kan? Ish Abang!”Mendengar itu Joandra langsung tergelak dan tertawa renyah. Ternyata pemikirannya tadi salah. Dia pikir gadisnya itu sudah bersedia melayaninya di atas ranjang, mana hasratnya yang setiap hari terus terbakar tak pernah tersalurkan sama sekali.Joandra menghentikan tawanya dan lalu meluruhkan kedua lengan kekarnya begitu saja ke samping kiri dan kanannya. Membiarkan tubuhnya berbaring terlentang dengan posisi pasrah dan kedua tangan yang terlihat menyerah.“Abang lelah. Ternyata pemikiran Abang salah. Padahal tadinya Abang pikir ... huf

    Last Updated : 2023-09-09
  • Pesona Menantu 24 Karat   Dijebak!

    “Besok pagi kamu boleh jemput Jessica sekalian sarapan di sini, Nak Joandra. Biarkan Jessica tinggal di sini malam ini,” ujar tuan Andi mendukung keinginan putri bungsunya.Joandra terdiam melihat dukungan ayah mertuanya. Meski dia masih belum percaya dengan kebaikan hati ibu mertuanya, tapi tentunya dia harus menghargai pendapat ayah mertuanya.“Baiklah kalau begitu,” Jawab Joandra tak ingin berpanjang lebar terlebih saat ini dia mulai merasakan kepalanya sedikit pusing.Jessica terlihat mengembangkan senyumnya, sambil mengusap lengan Joandra yang hanya duduk di sampingnya.“Ya sudah Ayah, Ibu. Kalau begitu Joandra pulang dulu,” kata Joandra sambil bangkit dari duduknya dan mulai melangkah pergi, dan langsung diikuti oleh Jessica.“Hati-hati ya Nak Joandra, jangan kencang-kencang bawa mobilnya,” pesan tuan Andi ikut bangkit dari duduknya juga, tapi tak terlihat mengantar menantunya itu keluar. Sepert

    Last Updated : 2023-09-09
  • Pesona Menantu 24 Karat   Hot News!

    Joandra segera keluar dari kamar Hotel itu. Masuk ke dalam Taxi akibat dia tak melihat mobilnya ada di sana lagi.Di perjalanan pulangnya, Joandra yang merasa kalut segera menelepon orang suruhannya yang selalu menjadi detektif tersembunyinya selama ini.“Halo, Tuan Presdir?” terdengar jawaban di seberang sana.“Ada masalah besar! Dan kali ini kau harus bekerja lebih extra!”Joandra langsung berkata to the point dengan kalimatnya yang terdengar tak terbantahkan.Hening.Tak terdengar jawaban. Tampaknya orang diseberang sana sudah langsung tegang begitu mendengar perintah mematikan yang membutuhkan nyali luar biasa itu.“Kau siap-siap sekarang juga! Nanti akan saya kirimkan detail apa saja yang harus kau cari tau. Mengerti?!” tanya Joandra, yang tidak mau berbicara terlalu jelas, karena Dia sedang berada di dalam Taxi.“Siap, Tuan Presdir!”Joandra langsung mematikan panggil

    Last Updated : 2023-09-10
  • Pesona Menantu 24 Karat   Curiga

    Belum lagi tuan Andi membuka ponselnya, terdengar suara ketukan di pintu utama depan sana. dan itu membuat tuan Andi tak jadi melihat ponselnya lalu kembali menyimpan gadgednya itu ke dalam kantong celananya.“Mungkin abang Joandra sudah datang. Jessica buka pintu dulu sebentar,” Jessica berkata sambil berdiri.Madam Donna tersenyum melihat wajah datar putri bungsunya. Meski saat ini Jessica terlihat biasa-biasa saja, tapi jelas raut wajahnya tak seceria sebelum kabar itu diketahuinya. Dan melihat itu Madam Donna sudah mulai merasa senang.Joandra menunggu pintu depan itu terbuka dengan hatinya yang terasa ketar-ketir dan berdentam-dentum tak beraturan. Sepanjang perjalanan menuju ke sana tadi Joandra terus memikirkan bagaimana caranya dia menjelaskan pada gadis pujaan hatinya nanti, dan sampai saat ini Joandra masih bingung harus memulai dan menjelaskannya seperti apa.Foto yang sudah tersebar itu benar-benar berhasil menjebak dan mengh

    Last Updated : 2023-09-10

Latest chapter

  • Pesona Menantu 24 Karat   Merenda Hari Bahagia

    “Aku kebelet pipis. Aku ke toilet dulu bentar ya Honey,” Joandra mulai berjalan ke arah toilet yang ada di dalam kamar mewah itu, meninggalkan Jessica yang berbaring di atas pembaringan king size super mewah itu.Jessica bangkit dan duduk di sisi ranjang. Menurunkan kedua kakinya ke bawah, dan kembali melihat ke sekeliling kamar itu. Kamar yang sangat luar biasa, yang pastinya sangat disukai oleh anak-anak mereka satu saat nanti, karena kamar itu terlihat begitu indah degan nuansa yang sangat menyejukkan jiwa.Melihat ada dipenser dan kulkas di sana, Jessica mulai melangkah ke arah dispenser tersebut. Jessica yang merasa kehausan mulai menuangkan air ke dalam gelas dan menenggaknya untuk menghilangkan dahaga yang menyerangnya.Setelah menghabiskan segelas air, Jessica kembali mengisi gelasnya dan lalu berjalan ke arah ranjang.“Honey. Kamu ngapain?” tanya Joandra yang terlihat buru-buru menutup pintu toilet, dan segera menyusul Jessica.“Nggak. Aku hanya ingin minum saja Sayang. Haus

  • Pesona Menantu 24 Karat   Kejutan

    “Hehee. Sayang bisa saja. Ya sudah, Sayang hati-hati ya. Jangan kenceng-kenceng nyetirnya.”“Siap Bidadari hatiku. Muahh!” Joandra ikut meluahkan rasa di dalam benaknya saat ini, dan itu membuat Jessica terkekeh di seberang saja.“Byee.”Joandra yang merasa tersemangati segera melajukan mobilnya dengan hatinya yang merasa begitu bahagia dan berbunga-bunga.Selama hidupnya, hanya 2 wanita yang pernah membuat hatinya bahagia menggebu-gebu seperti ini, dan itu adalah ibu dan juga istri kecil kesayangannya yang begitu dicintainya.-Beberapa hari sudah terlewati, dan saat ini Joandra sedang membimbing Jessica dengan matanya yang di tutupi dengan kain.“Kita mau ngapain Sayang?”“Ada deh.”“Jangan main-main ah. Jessica jangan dikagetin pakai binatang ya. Nanti Jessica bisa pingsan loh Sayang,” sungut Jessica yang sangat takut dikerjai, apa lagi dia memang sangat takut dengan beberapa binatang.“Nggak kok Honey, tenang saja. Sebentar lagi kita sampai,” ujar Joandra hanya tersenyum mendengar

  • Pesona Menantu 24 Karat   Jerat Rindu

    Joandra kembali mengutarakan pertanyaan pada pria itu, karena saat ini Joandra sudah mulai menguasai keadaan yang sebenarnya.Hening.Tampaknya pria itu sulit sekali menentukan keputusannya.“Jika kau mengatakan yang sebenarnya dan menceritakan seluruh kronologinya dengan jelas, aku yakin aku bisa membantu meringankan masa tahananmu. Tapi kamu harus bisa bekerja sama dengan pihak Kepolisian. Aku akan menjamin keamananmu. Setidaknya kamu masih sedikit berguna untuk keluargamu, dari pada kamu mati sia-sia oleh ancaman dari orang yang sudah memerintahkanmu.”Mendengar perkataan Joandra yang panjang lebar itu membuat pria itu kembali menangis.“Terima kasih Tuan Presdir. Terima kasih. Saya tak takut mati sama sekali. Saya akan bekerja sama dengan pihak kepolisan untuk Tuan Presdir. Saya akan menceritakan segalanya secara detail. Tapi, tolong lindungi keluarga saya,” ujar pria itu akhirnya, dan perkataannya itu membuat Joandra mengembangkan sebelah ujung bibirnya.“Tentu saja. Kamu tak per

  • Pesona Menantu 24 Karat   Trik Joandra

    “Iya suamiku. Baiklah,” Jessica langsung mengiyakan agar Joandra tak mengkhawatirkan keadaannya.Joandra terkekeh pelan dan langsung mengecup sayang bibir Jessica beberapa kali.“Aku pergi sekarang ya, Honey. Hati-hati. Ayah juga ada di rumah, Ayah tak ke mana-mana hari ini,” pesan Joandra lagi agar istrinya itu tak merasa sendiri akibat ditinggalkannya sebentar.“Oke.”Akhirnya Joandra melangkah pergi setelah dia mengecup berulang kali wanita yang begitu dicintai dan amat disayanginya.Mobil melaju membelah jalanan siang ke arah Jakarta Timur dengan tujuan Joandra yang sudah terencana sejak pagi tadi.Joandra yang sudah tiba di kantor kepolisian Jakarta Utara langsung menemui Inspektur Jenderal Mahes untuk berbincang sejenak, sebelum dia menemui anggotanya yang sudah menghianatinya dan sudah membuat masalah besar kali ini. Tentu tak ada api kalau tak ada pemantik. Dan saat ini Joandra ingin mencari tahu s

  • Pesona Menantu 24 Karat   Jilatan Pertama

    “Maaf Tuan Presdir. Saya hanya ingin mengabari jika yang menjadi dugaan Tuan Presdir semalam benar adanya. Ada orang luar yang sudah membayar orang dalam kita melakukan kecurangan. Bahkan dengan sengaja menciptakan kecelakaan besar ini.”“Maksudnya?”Joandra terlihat menajamkan pendengarannya dan memicingkan matanya.“Ada saingan bisnis kita yang sengaja menciptakan kecelakaan ini. Dia memanfaatkan orang kita untuk niatnya itu. Dengan menggunakan cairan khusus penghancur beton, kejadian semalam menjadi sangat fatal dan melibatkan begitu banyak pekerja kita.”Joandra terlihat begitu tegang. Sebenarnya Joandra sangat kaget mendengar kabar itu. Bagaimana bisa saingan bisnisnya melakukan kecurangan sefatal itu hanya untuk menghancurkan nama baik perusahaan konstruksinya?! Apakah orang itu tak punya hati dan tega hingga menghilangkan beberapa nyawa sekaligus?!Joandra yang terkejut besar menelan salivanya kasar. Rasa

  • Pesona Menantu 24 Karat   Tak Ragu

    “Semua itu kenyataan dan Faktanya, Claudia! Kamu jangan lupa dengan apa semuanya yang sudah kamu lakukan selama ini. Tunggu saja tanggal mainnya!” desis Joandra begitu geram dan langsung melangkah pergi.Panas! Joandra benar-benar merasa sangat panas dengan keadaan yang menghimpitnya saat ini. Urusannya tentang bisnisnya dan juga hal-hal yang sudah terjadi di luar sudah sangat meguras pikirannya. Kenapa saat ini ibu mertuanya dan Claudia kembali datang mengacaukan suasana hatinya! Joandra benar-benar merasa geram!Tapi, Joandra tetap berusaha sabar. Dan itu semuanya dilakukannya demi Jessica.‘Licik dan gila! Wanita ular itu memang benar-benar sudah tak waras! Kasihan anaknya nanti memiliki ibu gila seperti dia!’Joandra membatin kesal dan segera berjalan pergi mengurus segala sesuatu agar istrinya bisa keluar malam ini juga.Selesai mengurus semuanya, Joandra segera naik ke atas menuju ke ruangan Jessica. Ternyata Joandra d

  • Pesona Menantu 24 Karat   Muslihat

    “Apa yang Ibu bicarakan?! Tentu saja Joan menyayangi Jessica. Kalau tidak, untuk apa Joandra menikahinya?” jawab Joandra gusar mulai terpancing emosi, bahkan kini rahangnya sudah terlihat mengeras akibat menahan amarahnya.‘Ada hak apa Ibu bicara seperti itu?! Apa yang mereka rencanakan, kenapa sekarang keadaan seakan berbalik. Padahal selama ini mereka yang selalu membuat Jessica menderita dan menangis! Bukankah mereka hanya menganggap Jessika anak pungut,’ kesal Joandra tak lagi meladeni ibu mertuanya, dan segera melangkah ke arah ranjang bed di mana Jessica terlihat sedang terbaring lemah.“Lalu, ngapain aja kamu? Sampai istri sendiri masuk Rumah Sakit saja kamu sampai nggak tahu! Lucu!”Kembali terdengar cicitan Madam Donna yang begitu menyakitkan pendengaran Joandra.Joandra terdiam mendengar ucapan ibu mertuanya. Meski itu memang benar adanya, tapi mendengar semua perkataan ibu mertuanya saat ini membuat Joandra merasa sangat bingung sekaligus was-was.“Sudahlah. Jangan membahas

  • Pesona Menantu 24 Karat   Kecelakaan?!

    Joandra merasa begitu penasaran dengan apa yang terjadi, dan ingin mencari tahu bagaimana kronologinya hingga kejadian perdana ini bisa terjadi pada Perusahaan Kontruksi raksasanya yang menjadi Konstruksi ternama dan nomor satu di kota Metropolitan.Joandra tak menuju ke lokasi konstruksi Mall Twenty yang sedang dibangun itu, dia langsung menuju ke kantor polisi agar bisa menangani masalahnya dengan cepat. Padahal dia sudah memutuskan ingin pulang ke kontrakan untuk mengabarkan istri kecilnya, tapi kejadian ini membuat semua rencananya gagal dan menjadi tertunda.Joandra mulai sibuk berurusan di kantor kepolisian dengan pembicaraan dan pembahasannya bersama kepala kepolisian daerah Jakarta Utara. Bahkan setelah selesai membahas segalanya, mereka bersama-sama menuju lokasi kejadian untuk melakukan peninjauan ulang dan untuk memastikan kalau memang ada sesuatu yang dirasakan mengganjal di sana.Kesibukan Joandra hari ini benar-benar menguras waktunya hingga malam hampir tiba, bahkan dia

  • Pesona Menantu 24 Karat   Hasil Tes Sebenarnya!

    “Kamu sudah datang Mas Joan. Ayo duduk di sini,” Claudia berkata santai dengan tak tahu malunya.Glukk!Joandra menelan salivanya kasar. Namun, Joandra tak memperdulikan sapaan Claudia.“Selamat siang Dok,” sapa Joandra melihat ke arah Dokter Denata.“Siang Tuan Joandra. Silakan duduk Tuan, saya akan menjelaskannya di sini, karena kalian sudah sama-sama berada di sini,” ujar Dokter Denada tampak serius.Perasaan Joandra seketika menjadi tidak karuan. Entah mengapa melihat wajah Claudia yang berseri-seri, membuat Joandra menjadi resah dan pikirannya menjadi kacau setengah mati.Joandra duduk di samping Claudia, di hadapan dokter Denata dengan dipisahkan oleh sebuah meja kerja dokter Denata.Dokter Denata mengeluarkan sebuah amplop putih dan meletakkannya di atas meja.“Ini adalah hasil dari tes DNA yang dilakukan kemarin. Dan saya akan menjelaskan hasilnya agar Tuan Joandra dan nyonya Cl

DMCA.com Protection Status