Share

Menyerah

“Jangan seperti ini, kamu membuatku takut.” Raya mendorong pelan tubuh Rizal mengutarakan isi hatinya dengan jujur. Perkataan suaminya barusan menambah sebuah poin pada keputusan yang akan dia ambil.

Ketakutan istrinya selalu berubah-ubah dan Rizal selalu mampu melihat perubahan itu. Terkadang hanya dengan menyentuh lehernya saja, gadis itu sudah ketakutan dan terkadang seperti apa yang kini Rizal lakukan ia bisa menikmatinya dan mereka mampu melakukan hal yang lebih intim dari ini, tapi mengapa siang ini istrinya terlihat berbeda. Sekelumit rasa coba Rizal urai penyebabnya, namun ia belum mendapatkan sebuah jawaban.

Rizal menghentikan gerakan, nafasnya masih terengah sebagian mulutnya masih basah dan kenikmatan yang baru sebentar ia rasakan lagi-lagi terhenti karena sebuah penolakan.

Masih dengan memeluk istrinya, perlahan dan hati-hati Rizal menaikkan resleting yang sempat ia turunkan. Mengatur nafas masih kemudian melepaskan pelukannya. ”Maafkan aku, aku tidak bisa menahan diri k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status