Share

34. Buat Jadi Serius

Bukannya berniat lari dari masalah. Tapi Resta belum siap menghadapi kenyataan. Dia tidak ingin bertindak bodoh atau ceroboh untuk masalah satu ini. Ya, meskipun wanita itu belum tahu pasti apa yang akan Gyan bahas. Resta sudah GR dan baper gara-gara pria itu, tapi mendapatkan sikap Gyan yang terlalu datar dia merasa belum siap menerima klarifikasi dalam bentuk apa pun.

Dengan dalih perut mules Resta berhasil kabur. Selama lebih dari tiga puluh menit dia nongkrong di kamar mandi sambil memikirkan bagaimana cara keluar dari apartemen. Gyan sampai harus menggedor pintu berulang.

"Resta, kamu baik-baik aja di dalam?!" seru lelaki itu dari luar kamar mandi. "Kenapa lama sekali? Kamu nggak lagi bersihin kamar mandi kan?"

Di dalam Resta memutar bola mata. Ya kali gue gosokin WC sambil mikir.

"Keluar cepat, Resta. Kita perlu bicara."

Ya Tuhan, tolong usir dia. Teriakan Gyan di luar bikin Resta beneran mules. Dia mengusap dahi berulang saking bingungnya.

"Kamu nggak mati di dalam kan?"

Yuli F. Riyadi

Pembaca yang budiman. Maaf kalau saya nggak crazy up, karena saya bukan full time writer di sini. Saya menulis hanya saat ada waktu senggang. Real life saya lebih banyak menyita waktu. Menulis itu ibarat hiburan buat saya di tengah penatnya hari, bisa nulis satu bab sehari saja itu sudah pencapaian yang luar biasa buat saya. Meski begitu saya akan tetap menyelesaikan tulisan saya sesuai  S dan K di platform ini. Harap maklum adanya. 

| 13
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Bundanya Ichaekaaksay
ya ampun Resta sakit perut saya,,kelakuan kamu,,ada2 saja polos banget pengen nyubit ......
goodnovel comment avatar
Ainu Mahfudho
ceritanya bagus thoor seru gemess
goodnovel comment avatar
Hersi Septiningsih
semangat thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status