Share

Bab 38 : Yang Kalian Perebutkan Itu Adalah Suamiku.

Patricia sendiri juga sangat terkejut ternyata ayahnya benar-benar memiliki pengaruh yang begitu besar sehingga dia dapat membuat orang seperti Luxian mau repot-repot datang ke camp pelatihan hanya untuk menyelesaikan masalahnya.

Kalau di ingat lagi dia memang pernah bertemu dengan Luxian di suatu jamuan makan malam yang diadakan oleh perusahaan ayahnya, mereka bakan duduk di meja yang sama. Walaupun mereka tidak bicara tapi Luxian sempat melihat ke arahnya.

“Apa mungkin pada saat itu Luxian diam-diam sudah menyukaiku? Wajahnya dingin dan acuh tak acuh tapi sebenarnya hati dan pikirannya tertuju padaku.”

Pipi Patricia sedikit memerah saat dia berpikir tentang hal itu. “Benar, Luxian pasti menyukaiku. Pasti begitu."

Saat Pelatih Mateo datang nanti, masalah ini pasti akan segera di bahas. Pada saat itu, Celia tidak di ragukan lagi akan mendapatkan hukuman yang sama dengannya atau bisa saja lebih buruk.

Sudut mulutnya melengkung, dia tersenyum dengan puas.

Luis dengan cemas datang mengh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status