Share

Bab 1115

Madeline menghentikan langkahnya dan melihat pria itu dengan wajah serius.

Pulang.

Pria itu menyuruhnya pulang bersamanya.

Madeline merasa hatinya semakin menghangat. Dia mengangkat tangannya lagi dan memeluknya.

“Baiklah, aku akan pulang bersamamu. Jeremy, ayo pulang.” Air mata menggenang di kedua matanya saat dia melingkarkan lengannya di leher pria itu. Hatinya dipenuhi dengan kerinduan untuk pria itu.

Jeremy tidak meninggal. Dia kembali.

Dia tidak ingin kehilangan pria ini lagi meskipun masih ada jarak di antara mereka karena kematian Eloise dan Sean.

Namun, Jeremy sudah 'mati' sekali. Rasa sakit karena kehilangan membuatnya menyadari betapa dirinya ingin menghabiskan sisa hidupnya bersama pria itu.

Madeline mengirimi Ryan pesan yang mengatakan kepadanya kalau dia akan pulang bersama Jeremy. Selain membalas pesan dengan [Oke.], Ryan tidak mengatakan apa-apa lagi.

Madeline merasa menyesal ketika melihat jawaban satu kata itu.

Meskipun pernikahannya dengan Ryan palsu dan pria itu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Siti Sartika Gultom
tolong lah thor jangan dibuat lagi Jeremi sama mandeline berpisah sama menderita lagi thor...kan lana nya uda masuk penjara...masa jereminya bisa berubah lagi siapa tu yg membuat Jeremi jadi kayak orng lain thor ..
goodnovel comment avatar
Siti Sartika Gultom
Jeremi sama ryan kan sama" baik" saja kmren tu menjalin pertemanan kenapa skrng mereka malah saling membenci...padahal ryan kan memperbolehkan mandeline balik lagi sama Jeremi...kenapa jereminya kayak benci sama ryan dan mandeline sih thor...bingung gue thor..
goodnovel comment avatar
Siti Sartika Gultom
aduh thor...buat bingung ajah ni cerita nya thor...apa ada masalah lagi thor...makanya jereminya banyak berubah dan kayak ngak Jeremi dlu sifatnya sama cintanya sama mandeline...bingung gue thor sama ceritanya ni...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status