Share

Bab 184

Jonas ingin Carlos tahu bagaimana putranya meninggal. Sementara itu, Carlos tidak akan sempat melacak lokasi Jonas meskipun memiliki nomor ponselnya. Ketika Carlos tiba, dia hanya akan melihat jasad Matteo yang sudah dingin. Sejak saat itu, Carlos pasti akan sangat membenci Yasmine!

Jonas menyunggingkan senyuman dengan bahagia. Dia menuangkan segelas anggur untuk merayakan kemenangan ini. Tepat ketika Jonas hendak meminumnya, pintu ruangan tiba-tiba didobrak seseorang.

Carlos menerobos masuk dengan membawa sekelompok pria berpakaian hitam. Jonas pun terbelalak dengan tidak percaya, lalu bertanya, "Gi ... gimana kamu menemukan tempat ini?"

Tiga menit bahkan belum berlalu setelah Jonas mengirimkan pesan. Kalaupun Carlos menggunakan helikopter, dia tidak mungkin bisa tiba secepat ini! Apa yang sebenarnya terjadi?

Di sisi lain, Carlos sama sekali tidak menatapnya. Tatapannya yang dingin tertuju pada ruangan kecil yang terbuat dari kaca reflektif. Di dalam sana, putranya keracunan hingga da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status