Share

Bab 40

"Yank, kita harus kasih tahu mereka." ucap Kevin.

"Jangan dulu yank, aku belum siap."

"Lebih baik kita bicara dulu sama mama Amira dan papa Fauzan, bagaimana pun juga mereka orang yang sudah merawat aku sejak kecil." ucap Riri lagi.

Kevin duduk di samping sang istri, ia tak bisa melakukan apapun jika Riri memang belum siap. Namun benar mereka harus membicarakan ini dulu dengan orang tua asuh Riri.

"Hey, kalian kenapa lama sekali. Ayo kita makan malam."

Mami tiba riba menyembul dari balik pintu, namun karena Kevin dan Riri masih bergeming saat ia memanggil mereka. Mami merasa aneg, sehingga menghampiri keduanya dan mencoba untuk bertanya.

"Ada apa?" tanya mami Maria.

Kevin tak menjawab, ia hanya memberikan liontin milik Riri yang menampilkan foto pak Yuda dan juga bu Jeni waktu masih muda. Sehingga membuat mami Maria terkejut dan tidak mengerti apa maksudnya.

"Ini, maksudnya apa?" tanya mami.

"Itu adalah liontik milik Riri peninggalan dari orang tua kandungnya, Mi. Ta-tapi itu...."

Awa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status