Share

Bisikan Cinta Dan Kasih Sayang

Pernikahannya Kedua

Bisikan Cinta dan Kasih Sayang

Bab 94

Sesuai yang dikatakannya tadi malam, Danu dan istrinya hanya pulang sebentar, pukul enam pagi mereka sudah berangkat kerumah sakit.

Mereka keruangan Akmal dulu, putranya itu berjaga bergantian, mereka menyewa kamar disebelah ruangan Nadia karena mereka harus bergantian menjaga.

"Gimana, Nak?" Mama Anita menghampiri putranya yang masih mengenakan kain sarung, mungkin bekas sholat subuh tadi, wajahnya tampak lebih fress dari tadi malam meskipun masih jelas gurat kekhawatiran disana.

Akmal mendesah. "Belum ada tanda-tanda Ma." Akmal menjawab kepalanya menunduk. Sungguh ini sangat menakutkan untuknya, namun untuk saat ini hanya doalah yang bisa di gaungkan memohon kesembuhan untuk istrinya Nadia.

"Sabar dan terus berdoa ya. Istrimu pasti kuat, bisikkan harapan-harapan idah ditelinganya, kalimat cinta juga kasih sayang, itu akan ampuh memengaruhi alam bawah sadarnya!" Mama Anita mengusap pelan bahu putranya. Rupanya cobaan itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status