Share

Sudut pandang lain

"Mengapa Soeroso tidak pernah berpihak kepada ku?" Suara bass itu mengusik rasa sepi yang dia ciptakan sendiri di ruangan itu. Angin menyusup dari jendela yang terbuka dan gorden biru muda menari-nari dikarenakan nya. Pintu berdaun dua memiliki tinggi empat meter masih tertutup rapat. Beberapa orang berjaga disana tak membiarkan siapapun masuk ke dalam sesuai permintaan pria berjas hitam, Bambang, putra pertama dari salah satu konglomerat ternama, Soeroso Hadiningrat.

Tak ada jawaban yang ia dapat. Perih, ia menerjang arus yang semakin kuat menunjukkan gejolaknya. Lantai sepuluh, menjadi lantai paling tinggi salah satu tower milik anak perusahaan Eyang Soeroso yang cukup berpengaruh di Indonesia. Di sanalah ruangan dari sosok paling ambisius di keluarga besar Eyang Soeroso.

Bambang kembali di buat geram untuk kesekian kalinya dengan kecerdikan cucu kesayangan Eyang Soeroso, Dodit. Berbagai upaya telah dilakukan agar sosok itu lenyap dari dunia namun selalu gagal.

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status