Share

Bab 2088

Author: Anggur
Setelah beberapa hari pemulihan, kondisi mental Roni sedikit lebih baik dibandingkan saat pertama kali sadar. Akan tetapi, dia masih belum bisa turun dari tempat tidur dan berjalan sendiri.

Roni mengalami terlalu banyak luka tusuk. Sungguh ajaib dia bisa selamat setelah ditusuk secara membabi buta seperti itu oleh Yenny. Dokter bilang akan memakan waktu lebih lama sampai Roni bisa turun dari tempat tidur.

Setelah berada di ambang kematian, Roni baru tahu siapa yang baik dan siapa yang jahat. Namun, dia tidak menyalahkan Yenny. Pada akhirnya, dialah yang telah mencelakakan Yenny.

Seperti kata Yenny, awalnya Roni sendiri yang mulai menggoda Yenny. Jika Roni tidak menggodanya, Yenny hanya akan menjadi sekretarisnya. Mereka berdua tidak akan pacaran, juga tidak akan mengalami begitu banyak hal.

Roni telah melepaskan istri terbaiknya. Setelah menikahi Yenny, dia juga tidak bisa memberikan kehidupan yang Yenny inginkan. Mereka menjalani kehidupan yang tidak bahagia sama sekali. Mereka berten
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2089

    Shella membantu ibunya menyalahkan adiknya, “Roni, kali ini kamu harus ceraikan dia apa pun yang terjadi. Kamu nggak boleh bersama perempuan jahat itu lagi. Kamu tahu nggak bagaimana kehidupan keluarga kita setelah dia tikam kamu?”“Kamu nggak bisa hanya pikirkan perasaan kamu dan perempuan itu. Kamu juga harus pikirkan perasaan kami. Demi menyelamatkan kamu, aku juga terluka sampai harus diopname di rumah sakit selama beberapa hari. Kita saudara kandung, jadi aku nggak minta ganti rugi biaya rumah sakit sama kamu.”“Tapi kamu harus dengarkan kami, cepat ceraikan perempuan jahat itu. Selain itu, kamu juga jangan kasih surat damai. Dia hampir saja bunuh kamu, kamu tetap maafkan dia. Untuk apa coba?! Sekalipun kamu yang goda dia lebih dulu, kalau dia nggak ada perasaan apa pun padamu, kalian berdua juga nggak akan bersama. Semuanya nggak akan terjadi kalau hanya kamu yang punya perasaan.”“Saat kamu goda dia, kenapa dia nggak undurkan diri? Kenapa dia nggak menjauh darimu? Dia malah main

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2090

    Hanya Aiden yang masih tidak mengerti apa-apa. Dia paling bungsu, usianya juga masih kecil. Terlebih lagi dia yang paling dimanjakan di keluarganya. Dulu, dia selalu menindas Russel, merebut barang-barang Russel.Kemudian, saat pergi ke rumah pamannya, dia tidak melihat Russel lagi. Aiden pun tidak memiliki target untuk ditindas. Dia juga tidak bisa mengambil apa pun dari Russel lagi. Sekian lama tidak bertemu, begitu bertemu, sifat Aiden yang ingin merebut semua milik Russel pun muncul kembali. Dia bahkan merasa pakaian yang dikenakan Russel sangat bagus, dia juga mau.“Anak-anak sudah terbiasa panggil kamu seperti itu.”Shella mengambil sekantong buah apel dari tangan Odelina dan berkata, “Kamu datang saja sudah cukup, nggak usah repot-repot beli apa-apa. Kamu ini terlalu sungkan.”Sekali lihat isi dalam kantong itu hanya ada apel. Shella ingat harga apel sekarang beberapa puluh ribu per kilogram. Sekantong buah apel ini harganya puluhan ribu sampai seratus ribu. Meskipun Shella mer

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2091

    Aiden mendekat sambil mengulurkan tangannya untuk menyentuh bunga itu. Roni langsung berkata, “Aiden, jangan pegang-pegang. Ini bunga dari Russel untuk Om.”“Om, bunganya cantik sekali. Aku juga mau, kasih aku satu.”Roni tidak rela, dia pun meletakkan buket bunga di sisi lain tubuhnya agar keponakannya tidak bisa memetik bunganya.“Aiden, kalau kamu petik bunganya, bunganya nggak cantik lagi. Kak, kamu cuci apelnya buat Odelina, Pak Daniel dan Russel.”Shella langsung mengiyakan. Dia juga berkata pada putra bungsunya, “Aiden, kamu yang nurut. Itu bunga dari Russel untuk Om Roni, bukan mainan. Kamu nggak boleh petik. Ayo pergi cuci tangan. Mama kasih kamu apel.”Begitu mendengar ada apel, Aiden pun berhenti merengek ingin memetik bunga. Dia melihat pakaian Russel, bahkan menyentuhnya dengan tangannya. Dia tarik-tarik sebentar, lalu bertanya, “Russel, Tante Odelina yang belikan baju ini untuk kamu? Bagus banget, aku juga mau baju baru.”Aiden menoleh ke arah Odelina dan berkata, “Tante

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2092

    Daniel tertawa, tapi kata-katanya justru membuat Roni merasa tidak enak hati. Roni pun bertanya dengan nada prihatin, “Bagaimana pemulihan kaki Pak Daniel?”Dalam hati Roni berharap Daniel tidak bisa kembali normal. Dia tahu mustahil baginya untuk menikah lagi dengan Odelina. Karena Odelina tidak akan mau kembali padanya. Namun, dia juga tidak ingin melihat Odelina menikah dengan orang lain, apalagi kalau pria itu Daniel.Jika Odelina bersama pria biasa, hati Roni mungkin akan merasa sedikit lebih baik. Namun, orang yang mendekati Odelina adalah Daniel. Daniel jauh lebih baik darinya dalam segala aspek. Satu-satunya kelemahan Daniel adalah usianya yang sedikit lebih tua. Akan tetapi, Daniel belum pernah menikah. Sekalipun usianya yang lebih tua, untuk perempuan yang sudah pernah menikah dan punya anak seperti Odelina, di mata orang luar tetap saja Odelina yang diuntungkan.Meskipun Daniel cacat, selama dia mau menikah, banyak perempuan yang ingin menikah dengannya.“Terima kasih atas p

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2093

    “Russel, kalau Om Daniel sakit, Om pasti akan ngomong sama kamu. Om nggak akan merasa nggak enak hati ngomong sama kamu.”Daniel memberikan penjelasan kepada Russel. Kemudian, dia berkata pada Shella, “Aku benar-benar nggak apa-apa. Russel memang masih kecil, tapi dia sangat pengertian. Saat kakiku sakit, dia nggak akan duduk di kakiku. Aku sudah lama keluar dari rumah sakit, juga sudah direhabilitasi. Kalau gendong Russel masih bisa. Jangan takut-takuti Russel.”Keluarga Pamungkas melakukan itu hanya karena mereka tidak ingin Russel dekat dengan Daniel. Namun, Daniel dan Russel telah menghabiskan waktu bersama begitu lama. Keluarga Pamungkas tidak bisa menjauhkan Russel dari Daniel dengan seenaknya mereka.“Pak Daniel jangan terlalu memanjakan Russel, nanti dia jadi manja,” kata Shella.“Tenang saja, Russel nggak akan jadi anak manja. Mamanya sangat ketat padanya. Dia tahu apa yang boleh dia lakukan dan apa yang nggak boleh dia lakukan. Aku sangat suka Russel. Dia sangat pengertian da

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2094

    “Nggak perlu, karyawanku pada sudah terbiasa dengan pekerjaannya. Mereka juga sangat baik, aku percaya pada mereka. Selain itu, aku masih sanggup kelola sendiri. Kalau suatu hari nanti aku buka banyak restoran di Kota Mambera dan nggak sanggup kelola sendiri lagi, aku akan rekrut Kak Shella. Sekarang benar-benar nggak butuh orang. Bisnis modal kecil, sebisa mungkin hemat biaya tenaga kerja.”Shella mengerutkan bibirnya. Dia tahu kalau Odelina tidak mau mempekerjakannya. Odelina sengaja berkata tidak tahu bagaimana bisnisnya nanti. Dengan statusnya sebagai kakak ipar Stefan, apa mungkin bisnis Odelina akan buruk?Shella tahu jelas betapa bagusnya keterampilan memasak Odelina. Selama Odelina mengelola bisnisnya dengan baik, restorannya pasti berkembang dengan pesat. Shella dengar restoran yang sedang ramai penjualannya bisa mencapai ratusan juta sebulan. Setelah dikurangi biaya ini itu, Odelina masih bisa mendapatkan keuntungan banyak dalam sebulan.Shella benar-benar tergoda setiap kali

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2095

    Usai berkata, Odelina memanggil putranya, “Russel, ayo kita pergi. Dadah dulu sama Papa.”“Odelina, hari ini akhir pekan, Russel nggak usah pergi sekolah. Biarkan Russel tinggal sama papanya di rumah sakit saja dua hari ini. Besok malam kami akan antar Russel pulang. Boleh, nggak?” Andi menanyakan pendapat Odelina.Andi ingin cucunya menghabiskan waktu lebih banyak bersama mereka. Andi tidak banyak bicara. Namun, saat Russel dan Daniel terlihat begitu dekat, dia juga merasakan krisis. Dia khawatir Daniel akan menjadi ayah sambung Russel. Setelah melihat mereka begitu dekat, Andi merasa saat Daniel jadi ayah sambung Russel, hubungan mereka pasti akan sangat baik. Pada saat itu, sosok Roni sebagai ayah kandung pun akan dilupakan.Sudahlah tidak bisa mendapatkan kembali mantan menantunya. Itu karena keluarga mereka telah melukai hati Odelina. Namun, Russel adalah darah daging keluarga Pamungkas, satu-satunya penerus keluarga Pamungkas. Andi tidak bisa membiarkan Russel menjauh dari keluar

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2096

    Andi langsung memarahi putrinya dengan tegas, “Russel pergi ke rumah tantenya. Odelina sibuk dengan urusannya, dia saja nggak sempat urus Russel, harus Olivia yang bantu jaga. Kamu suruh Aiden ikut ke sana, siapa yang bantu kamu jaga anak? Aiden begitu nakal. Kalau sampai dia merusak sesuatu, kamu sanggup ganti rugi?”Tempat seperti apa Vila Permai? Itu adalah rumah besar keluarga Adhitama, keluarga terkaya di Kota Mambera. Tempat itu bukan tempat yang bisa didatangi oleh orang biasa seperti mereka.Mereka pernah mendengar betapa indah dan mewahnya tempat itu. Semua perabotan di rumah orang terkaya itu mahal-mahal. Andi tahu betapa nakalnya cucunya, suka merusak barang di rumah. Kalau sampai Aiden merusak barang di rumah Stefan, mereka sudah pasti tidak akan sanggup ganti rugi.Setelah dimarahi ayahnya, Shella hanya bisa mengerutkan bibir dan tidak mengatakan apa-apa lagi.Odelina juga tidak mungkin membawa Aiden ke Vila Permai. Ingatan saat Aiden menindas Russel masih membekas. Saat i

Latest chapter

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3521

    “Duduk dulu di sana, kita bicarakan pelan-pelan,” kata Nenek Sarah seraya menunjuk ke sebuah gazebo yang terletak tidak jauh dari mereka.”Rosalina dengan lembut menanggapi ajakan itu dan menuntun Sarah menuju ke gazebo yang dimaksud. Setelah mereka sampai di sana dan duduk, Sarah memegang tangan Rosalina dan berkata kepadanya, “Rosalina, tekanan menjadi menantu di keluarga Adhitama pasti berat, ya. Nggak peduli apa pun yang kalian lakukan, pasti akan selalu ada mata yang terus mengawasi setiap pergerakan kalian kalaupun kalian melakukannya dengan baik, nggak banyak orang yang kasih pujian ke kalian, dan kalau mereka merasa kalian kurang baik, pasti banyak yang menghujat. Kalau privasi kalian nggak terjaga dengan baik, pasti akan dengan mudah tersebar ke luar dan menimbulkan rumor yang jadi hiburan untuk orang lain. Ini akan bikin kalian sangat frustrasi dan kerepotan.”Namun ketika mendengar itu, Rosalina hanya mengatupkan bibirnya dan menjawab, “Nek, aku baik-baik saja, kok. Awalnya

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3520

    Sarah hanya ingin mencari topik pembicaraan dengan cucu menantunya itu, makanya dia pura-pura tertarik.“Aku rasa mereka orang yang sama. Mereka sampai cari satu pengganti untuk menyamar jadi Giselle. Habis itu, Lisa juga muncul di depanku. Dia ingin buat aku nggak curiga. Target mereka sepertinya Olivia. Tapi karena aku paling kenal Giselle, jadi mereka mau nggak mau harus libatkan aku juga.”Hanya dengan membuat Rosalina tidak curiga, Olivia baru akan berhenti curiga. Karena Rosalina kakaknya Giselle.“Aku hanya ingin beritahu Olivia, biar bisa analisis bersama. Rasanya mereka sedang main catur besar di belakang. Nggak perlu terburu-buru. Mereka nggak buru-buru, kita juga nggak buru-buru. Makanya aku pagi ini baru datang ke sini, tapi ternyata Olivia sudah pergi.”Rosalina merasa iri pada Olivia. “Aku juga ingin libur, bawa anak-anak pergi main. Tapi sayangnya aku nggak punya keponakan.”Rosalina memiliki adik perempuan, tapi Giselle juga belum menikah. Jadi dia belum memiliki kepona

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3519

    “Iya, Mama sudah tua, nggak usah keliaran ke mana-mana dan buat anak-anak khawatir,” kata Dewi.Sarah sengaja melotot ke arah menantunya. “Kenapa kamu ikut-ikutan juga? Aku nggak keliaran. Sekarang aku diam saja di rumah, kan? Aku nggak ikut Oliv pergi gendong Audrey.”Dewi langsung mengungkap kebohongan ibu mertuanya. “Bukannya karena Mama selalu mau culik anak orang setiap kali pergi ke sana jadi sekarang mereka nggak mau terima kunjungan Mama?”Wajah Sarah memerah. Rosalina spontan tertawa cekikikan.“Rosalina, temani Nenek jalan-jalan. Suasana hati Nenek jadi nggak bagus karena tantemu. Dia nggak kasih aku cucu perempuan. Aku suka cucu orang lain, dia malah salahkan aku.”“Mama juga nggak punya anak perempuan, masih saja mau salahkan aku. Memangnya kami yang nggak mau punya anak perempuan? Ada masalah dengan feng shui keluarga Adhitama. Aku curiga rumah dan makam leluhur kita ada di tanah milik seorang biksu,” kata Dewi sambil menutup mulut untuk menahan tawa.Keluarga Adhitama han

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3518

    Sarah pun tidak marah. Dia justru berkata, “Sekarang transportasi sudah mudah. Ada pesawat terbang, kereta cepat, mau ke mana-mana gampang. Pagi di Kota Mambera, siang sudah di luar negeri. Takut apa jauh? Yang penting orangnya baik, cocok untuk anak-anak. Kalian harusnya senang, malah bilang orang yang aku pilihkan kejauhan. Kalau suruh kalian yang urus, rambut kalian pasti akan semakin cepat beruban. Mana bisa santai seperti sekarang.”Sarah menyentuh rambut putihnya dan berkata lagi, “Rambutku putih semua karena mengkhawatirkan pernikahan mereka.”Dewi melihat rambut putih ibu mertuanya dan bercanda, “Mama bisa saja cat rambut Mama jadi hitam. Mama rawat diri dengan baik, kelihatan seperti baru usia awal enam puluhan. Kalau rambut Mama dicat hitam, pasti kelihatan lebih muda.”“Nggak mau. Harus berani hadapi kenyataan kalau aku sudah tua.”Orang yang datang adalah Rosalina. Baru saja masuk ke ruangan, dia mendengar percakapan santai antara ibu mertua dan menantunya.“Nenek, Tante.”

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3517

    Setelah Olivia dan yang lainnya pergi, Dewi baru menelepon Yuna. Yuna pun segera mengangkat telepon.“Oliv sudah berangkat?” tanya Yuna.“Baru saja berangkat. Aku lihat dia dan Russel naik ke helikopter, sampai helikopternya terbang jauh, aku baru berani telepon kamu. Dia nggak akan bisa dengar percakapan kita, kecuali dia punya pendengaran super.”“Oke, terima kasih sudah kasih kabar.”“Sama saudara sendiri nggak perlu sungkan-sungkan. Toh, tujuan kita sama,” kata Dewi.“Kamu juga sungkan sama aku. Setelah semuanya selesai, ayo kita makan bareng. Aku yang traktir.”Keduanya adalah perempuan paling terhormat di Kota Mambera, tapi mereka tidak pernah makan bersama di luar. Karena Olivia menjadi menantu keluarga Adhitama, keduanya baru menjadi sadara. Namun, keduanya belum pernah membuat janji makan bersama.Mereka juga tidak sedekat Dewi dengan ibunya Bram dan ibunya Daniel. Namun, keluarga Ardaba dan keluarga Lumanto memang sangat dekat dengan keluarga Adhitama. Wajar saja Dewi dekat d

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3516

    “Aku dan Tante akan pulang sebelum Tahun Baru. Om Stefan bilang habis dari luar kota, dia akan pergi ke sana jemput aku dan Tante.”Dewi tersenyum. “Kalau begitu kita nggak akan bisa bertemu selama belasan hari.”Dewi menarik Russel ke dekatnya lagi dan memeluknya sebentar. Kemudian, dia mencium pipi Russel dan berkata, “Selamat bersenang-senang di sana. Nanti ceritkan pada Nenek kamu dan Liam main apa saja, pergi ke mana, makan apa, terus bawa oleh-oleh dari sana buat kami.”Seandainya bukan karena khawatir Olivia akan mengetahui bahwa semua orang menyembunyikan situasi di Kota Cianter darinya, Dewi pasti tidak akan membiarkan Russel pergi ke Vila Ferda secepat ini.Di hari biasa, Russel harus masuk sekolah. Akhir pekan belum tentu anak itu datang. Hanya sesekali, itu pun untuk satu atau dua hari saja. Semua orang merindukan anak itu. Sekarang Russel sedang libur panjang, tapi dia malah merengek ingin pergi bertemu teman sepermainannya.“Oliv, karena kalian pergi main, bersenang-senan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3515

    “Kami nggak pilih kasih. Russel satu-satunya cucu keluarga Pamungkas. Kami juga sangat sayang Russel. Dulu, dulu ... karena kami yang asuh Aiden, jadi lebih dekat dengan Aiden. Otomatis juga jadi pilih kasih, lebih sayang Aiden. Sekarang nggak akan seperti itu lagi,” janji Rita.Rita tahu kalau Roni kesal terhadap mereka. Dia juga menyadari kalau ini salah mereka, karena mereka selalu lebih mengutamakan Shella.Terutama karena terakhir kali, ketika Shella mengajak mertuanya makan di restoran. Shella ingin menipu Olivia dan membuatnya bayar tagihan, tapi tentu saja dia gagal. Tidak disangka, Shella malah menelepon Rita dan minta Rita yang bayar. Rita tidak tahu Shella sedang menipunya, dia pun mentransfer uang ke rekening Shella.Russel yang mengungkapkan hal itu. Saat Roni tahu, dia marah besar kepada mereka, bilang kalau mereka lebih sayang Shella. Kalau begitu, mereka pindah saja ke rumah Shella. Roni tidak akan memberikan biaya hidup kepada mereka lagi.Sekarang Roni menjadi sopir t

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3514

    Seumur hidupnya, Roni hanya memiliki satu anak, yaitu Russel. Baginya, yang penting Russel masih mau mengakuinya sebagai ayah. Meskipun tidak dekat, setidaknya anaknya tidak menjauh. Itu sudah termasuk penghiburan bagi Roni.Setelah mengakhiri panggilan telepon, Russel mengembalikan ponsel ke Olivia dan berkata, “Papa mau jemput aku dan suruh aku menginap di rumahnya selama beberapa hari. Aku bilang nggak mau. Besok kita mau pergi cari Liam. Aku nggak mau ke sana dan main sama Kak Aiden. Kak Aiden selalu ganggu aku. Tapi sekarang aku sudah nggak takut dengan Kak Aiden lagi. Aku sudah belajar ilmu bela diri.”Meskipun Russel tidak memiliki banyak bakat dalam seni bela diri, setelah menjalani latihan dalam waktu lama, tubuhnya menjadi lebih kuat dan bertenaga. Pelatih bilang kalau dia terus berlatih, Russel akan memiliki kemampuan untuk melindungi dirinya sendiri. Russel tidak serakah. Dia hanya ingin memiliki kemampuan seperti Olivia.“Iya, kalau kamu nggak mau pulang ke sana ya nggak u

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3513

    “Angkat saja.”Pada akhirnya Russel mengangkat telepon dari ayahnya. Olivia menyerahkan ponselnya kepada Russel dan menyuruhnya mengangkat telepon. Selama bisa tidak bicara dengan Roni, Olivia tidak akan bicara dengan pria itu.“Papa,” panggil Russel.Roni menjawab dan bertanya sambil tertawa pelan, “Russel belum tidur?”“Ini sudah mau tidur. Tiba-tiba Papa telepon. Papa sudah pulang kerja? Ribut sekali di sana.”“Papa belum pulang kerja. Tapi kalau Papa mau pulang kerja juga nggak apa-apa. Tantemu ada di sana, nggak?” tanya Roni.“Ada. Papa cari Tante?”“Russel, kamu mau ke sini selama beberapa hari, nggak? Kamu lagi libur, kan. Bagaimana kalau kamu ke sini? Kakek dan nenekmu kangen sama kamu.”Roni menelepon untuk berdiskusi dengan Olivia. Dia ingin menjemput Russel ke rumahnya dan tinggal di sana selama beberapa hari. Toh, anak sekolah sedang libur. Apalagi orang tuanya juga rindu dengan cucu mereka.Shella mengantar Aiden ke sana. Kalau hanya ada Aiden, rasanya terlalu bosan. Jadi

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status