โOlivia, kamu nggak perlu memedulikan perkataan orang-orang selama Stefan dan keluarganya nggak mempermasalahkan ini. Lagi pula, kamu belum hamil sampai sekarang belum tentu karena masalahnya ada di kamu, bisa saja masalahnya ada di Stefan. Kamu sendiri yang bilang kan kalau Stefan yang menolak untuk memeriksa kesuburan kalian,โ ujar Junia marah. Junia percaya kalau tidak ada masalah dengan kesuburan Olivia. Namun, dia tidak bisa menahan amarahnya ketika mendengar orang-orang terus menyebut sahabatnya sebagai ayam betina yang tidak bisa bertelur. Kenapa mereka tidak menyalahkan Stefan juga dalam masalah ini? Hal ini sungguh tidak adil! Kenapa semua orang menyalahkan pihak perempuan ketika mereka tidak bisa hamil dalam waktu yang cukup lama setelah menikah?โDulu aku peduli dengan omongan orang-orang, tapi sekarang aku sudah nggak peduli lagi. Mungkin karena aku sudah terlalu banyak mendengar cemoohan itu sampai rasanya sudah mati rasa,โ balas Olivia yang memiliki cara pandang yang kas
โOrang itu langsung diambil dan dijadikan simpanan oleh Stella setelah laki-laki itu sempat mengantar makanan untuknya. Kayaknya dia juga sadar kalau laki-laki itu memiliki perawakan seperti Stefan. Kemudian Stella mendandani laki-laki itu dan membelikannya pakaian mahal. Selain itu, dia juga mengatur pengawal dan mobil mewah untuk digunakan laki-laki itu. Kayaknya dia benar-benar suka sama Stefan sampai berusaha membuat Stefan kedua,โ jelas Junia. Siapa pun yang mengenal Stefan dan melihat punggung laki-laki itu pastinya akan berpikir kalau laki-laki itu adalah Stefan. Karena mereka terlihat sangat mirip jika dilihat dari belakang. Olivia sempat terdiam selama beberapa saat lalu berkata, โDia tetap bukan Stefan, sekalipun punggungnya mirip suamiku. Aku tidak peduli Stella ingin memelihara siapa pun, selama orang itu bukan Stefan. Semua itu nggak ada hubungannya denganku sama sekali.โโTapi, dia terus saja memosting foto-fotonya bersama laki-laki itu dari belakang di media sosialnya.
Junia langsung terkekeh setelah melihat perilaku sahabatnya itu. Mereka berdua adalah pasangan yang saling mencintai satu sama lain. Entah apa yang akan terjadi pada mereka berdua kalau sampai tidak ada cinta di antara mereka berdua. Olivia sempat berdehem sebelum akhirnya dia menerima panggilan Stefan seraya berbisik, โSayang!โTangan Stefan langsung gemetaran ketika mendengar suara berbisik Olivia. Ponsel di tangannya sampai hampir jatuh dibuatnya. Dia sempat berpikir kalau dirinya sudah salah menelepon nomor ponsel sampai dia menjauhkan ponselnya untuk memeriksa nomor yang sedang dia telepon saat ini memang benar adalah istrinya sendiri. Stefan bergegas mengembalikan ponselnya ke telinganya lalu berkata dengan nada curiga, โKesalahan apa yang sudah kamu lakukan? Apa kamu takut aku akan mengetahuinya? Kamu mengatakan hal-hal buruk tentangku di belakangku, ya?โโBukan begitu! Aku tuh kangen sama kamu, makanya aku memanggilmu mesra begitu. Lagi pula, memangnya kenapa kalau aku memang
Junia berpikir kalau Olivia bukanlah keponakan kandung dari Yuna. Jadi, Olivia berusaha menjelaskan kepada sahabatnya itu dengan berkata, โAku adalah keponakan kandung Tante Yuna. Tapi, aku baru mengetahui tentang sejarah sebuah keluarga yang menjadikan keturunan perempuan mereka sebagai pewaris dan kepala keluarga di Kota Cianter. Kepala keluarga sebelumnya dari keluarga itu dibunuh oleh adik perempuannya. Bahkan semua anggota keluarganya meninggal dalam keadaan tragis yang dianggap sebagai sebuah kecelakaan.โโSaat itu, kepala keluarga itu memiliki 2 orang anak perempuan. Namun, kedua anak itu hilang puluhan tahun yang lalu. Sampai sekarang, keberadaan mereka tidak pernah diketahui. Nama keluarga itu adalah keluarga Gatara dan nama keluarga asli ibuku adalah Gatara. Stefan curiga kalau keluarga itu memiliki hubungan dengan ibuku.โโYa ampun, masalah ini sungguh berbelit-belit,โ ujar Junia sambil membelalakkan matanya. Dia menganggap nasib dari ibu sahabatnya ini sungguh tragis. Kala
โJunia juga mengatakan hal yang sama,โ ujar Olivia bijak sambil tersenyum. โOh iya, apa Tante Yuna ada di rumah?โ tanya Olivia mengubah topik pembicaraan mereka lalu masuk ke dalam rumah sambil membawa tas oleh-oleh bersama Amelia. โMama ada di rumah, kok.โ Jawab Amelia. Kemudian Amelia mendekat ke arah Olivia lalu berbisik, โMamaku sudah agak tenang sekarang, tapi dia masih sulit menerima kalau aku sudah bersama dengan Jonas. Olivia, kamu tolong bantu aku untuk mengatakan hal-hal bagus tentang Jonas di depan Mama, ya.โโMama tuh nggak pernah mau mendengarkanku bagaimana pun aku memuji Jonas di depannya. Tapi, berbeda sama kamu dan Kak Odelina. Mama masih akan mendengarkan apa pun yang kamu dan Kak Odelina katakan.โOlivia langsung mengangguk setuju lalu bertanya, โOh iya, tadi kamu bilang Tante Yuna sudah mulai tenang, kan? Memangnya apa yang terjadi?โ โNanti akan aku ceritakan semuanya sama kamu empat mata saja. Tapi, kamu harus janji untuk merahasiakannya. Bahkan, Junia juga ngg
Russel sangat mirip dengan Odelina yang juga sangat mirip dengan Reni adik dari Yuna. Yuna selalu teringat akan adik kecilnya setiap kali melihat Russel dan Odelina. โDia nggak menangis sama sekali. Dia justru terlihat sangat antusias. Dia bangun pagi, memakai seragam dan tas kecilnya lalu pergi ke sekolah dengan penuh kegembiraan. Aku dan Kak Odelina yang justru terlihat nggak biasa dengan perilaku Russel yang seperti ini,โ jawab Olivia. Pada hari pertama masuk sekolah, anak-anak seringkali sudah terbiasa dengan suasana sekolahnya. Namun, justru orang tualah yang belum terbiasa meninggalkan anak-anaknya. Mereka selalu memikirkan keadaan anak-anak di sekolah dan menantikan waktu pulang sekolah tiba agar mereka bisa segera bertemu dengan anak-anak mereka. Yuna langsung tersenyum setelah mendengar jawaban Olivia lalu berkata, โAnak-anak masih belum mengerti di hari pertama sekolah kalau mereka harus tinggal di sekolah sepanjang hari. Ada banyak anak yang baru menangis setelah hari ked
โKeluarga Gatara di Cianter? Tante pernah mendengarnya, tapi Tante nggak punya kontak dengan mereka. Memangnya ada apa?โ tanya Yuna sedikit tertegun setelah mendengar pertanyaan Olivia. โTante, nggak banyak orang yang punya nama keluarga Gatara di negara ini. Selain itu, keluarga Gatara juga sangat berbeda dengan keluarga pada umumnya. Mereka lebih menghormati anak perempuan daripada laki-laki. Bahkan mereka mewariskan semuanya kepada pihak perempuan, termasuk posisi kepala keluarga,โ jawab Olivia. Yuna menatap keponakannya itu dengan wajah bingung lalu kembali bertanya, โApa menurutmu Tante punya hubungan dengan keluarga Gatara dari Cianter itu?โOlivia langsung mengangguk lalu berkata, โAku curiganya sih begitu. Bahkan, Stefan juga memiliki pemikiran yang sama denganku. Stefan juga yang memberitahuku tentang hal ini, makanya aku datang ke sini untuk menanyakan masalah ini sama Tante. Apa Tante ingat di mana rumah Tante ketika Tante masih kecil?โYuna tidak bisa langsung menjawab pe
Kepala keluarga Gatara saat ini berusia 70 tahun. Dia baru berusia 18 tahun ketika kepala keluarga sebelumnya melahirkan anak pertama. Tante Yuna seharusnya berusia 52 tahun saat ini kalau memang dia adalah keponakan tertua kepala keluarga Gatara saat ini. Namun, Olivia ingat kalau tantenya saat ini berusia lebih dari 52 tahun. Tante Yuna mendapat dukungan dari keluarga Sanjaya dan kekaguman dari suaminya ketika dia bekerja di Sanjaya Group. Setelah itu, dia menikah dan melahirkan anak pertamanya yang sekarang sudah berusia 32 tahun. Itu artinya, Tante Yuna melahirkan anak pertamanya ketika berusia 20 tahun kalau memang dia adalah putri pertama dari kepala keluarga Gatara sebelumnya. Walaupun 50 tahun yang lalu menikah di usia 20 tahun adalah hal yang biasa, bagi Olivia usia itu masih sangat muda untuk melahirkan seorang anak. โTante, putri tertua kepala keluarga Gatara sebelumnya seharusnya saat ini berusia 52 tahun. Tapi sepertinya usia Tante nggak cocok sama usianya,โ ujar Olivia.
Namun Olivia justru malah bertanya, โRussel, kamu mau menemani Liam kerjain tugasnya? Anggap saja ini sebagai latihan menulis. Ingatan kalian berdua kan bagus, kalau kamu nulis banyak dan bisa ingat apa yang kamu tulis, di masa depan bakal berguna juga buat kamu, lho.โ Tidak pernah ada salahnya mengerti sedikit tentang kesehatan dan ilmu kedokteran. Karena ditatap oleh tante dan teman baiknya, Russel secara tak terduga menerima tantangan itu. Biarlah, dia pikir, tidak ada ruginya juga menemani teman baiknya mengerjakan tugas. ***Sementara itu di Aldimo โฆ.Kemarin malam baru saja turun salju yang sangat deras, maka dari itu hari ini di mana-mana dipenuhi dengan pemandangan jalan yang putih pekat. Di halaman rumah keluarga Pangestu, terlihat dua orang anak dengan pakaian tebal sedang asyik bermain dan membuat boneka salju. Mereka adalah dua anak penerus keluarga Pangestu. Tommy membuat boneka salju dengan ukuran yang sangat besar. Setelah boneka salju itu jadi, dia mundur beberapa l
Dalam hatinya Yose berkata โStefan belajarnya cepat juga ternyata, padahal waktu itu dia yang datang berguru padaku.โ Setelah sarapan, Mulan dan Olivia membawa anak-anak mereka untuk bermain di ruang tengah utama, semetara Yose harus berangkat ke kantornya untuk bekerja. Dengan hati yang sangat berat dia menyerahkan putri kesayangannya kepada Mulan, lalu meminta Mulan untuk mengantarnya sampai ke pintu depan. Setelah itu baru Yose berangkat kerja. โDasar โฆ anak sudah sebesar ini masih saja manja,โ ujar Mulan mengeluhkan sikap suaminya kepada Olivia. โRomantis banget. Hubungan kamu dan Yose masih sama seperti waktu pertama kali kalian pacaran. Kalau bukan romantis, apa namanya? Kamu itu kan wanita idaman yang sudah Yose impikan selama belasan tahun, wajah saja kalau dia masih suka bersikap manja sama kamu.โ Seketika rona wajah Mulan langsung memerah. Di saat itu juga, Dokter Panca baru datang sambil menggendong Tiano. Sally juga datang menggandeng dua anak lelakinya untuk meramaikan
Raut wajah Liam langsung berubah masam dan seketika nafsu makannya juga hilang. Namun mengingat, jarak liburan musim panas nanti masih ada setengah tahun, nafsu makannya kembali membaik. โOlivia, biasanya Russel dikasih pelajaran apa? Liburan musim panas tahun depan kan mereka berdua main bareng lagi, gimana kalau kita suruh mereka belajar bareng juga. Kalau ada teman belajar, belajarnya pasti bisa lebih cepat masuk,โ Yose mengusulkan. โLiburan musim panas nanti, mungkin aku nggak bisa datang, kecuali Liam yang datang ke rumahku,โ kata Olivia. Di saat itu anak Olivia baru genap satu bulan. Anaknya masih sangat kecil sehingga tidak memungkinkan Olivia untuk melakukan perjalanan jauh. Jika Liam yang datang ke Mambera juga akan menjadi tanggung jawab yang berat. Olivia tidak berani menanggung itu. Andaikan Mulan mau membawakan Liam dan kedua anak kembarnya ke Mambera, itu akan lebih baik, karena bagaimanapun Mulan dan Yose adalah orang tuanya Liam. Di liburan musim panas nanti, kedua
โMa, Om Stefan nggak mungkin secepat itu datang jemput aku dan Tante, โkan? Aku masih belum puas main di sini, aku masih mau main sebentar lagi.โ Mendengar Russel bilang begitu, Liam juga ikut khawatir Russel akan segera pulang ke Mam bera, maka dia pun bergegas berbicara kepada Odelina, โTante, jangan jemput Russel pulang dulu. Kasih Russel masih di sini beberapa hari lagi saja. Kami masih belum puas. Aku โฆ aku nggak bakal berantem sama Russel, jadi tolong kasih Russel menginap di sini lebih lama, ya.โ โBoleh, kalau begitu Tante kasih kasih Russel menginap di sana satu minggu lagi. Seharusnya nanti Stefan ada waktu kosong untuk jemput dia,โ kata Odelina. Liam merasa satu minggu saja masih tidak cukup, jadi dia memberikan tawaran baru. โTante, kalau sepuluh hari saja, boleh nggak?โ โSepuluh hari, ya โฆ,โ Odelina menghitung tanggal. โKalau sepuluh hari, Tante sudah libur. Ya sudah, oleh. Kalau begitu Russel menginap di sana sepuluh hari lagi, tapi kalian berdua harus akur, ya. Jangan
Status keluarga Junaidi di Aldimo membuat mereka tidak bisa bertindak gegabah. Faktor lainnya adalah nantinya mereka tidak akan bisa lagi mendapat informasi apa pun tentang Liam dari Vila Ferda. Mereka menduga keluarga Junaidi mengirim anak itu ke suatu tempat, tetapi mereka tidak tahu tempat apa pastinya. โNggak apa-apa. Libur musim panas tahun depan waktunya lebih panjang. Nante Tante bawa Russel main ke rumahmu, biar dia bisa menemani kamu selama liburan,โ kata Odelina tersenyum. โTante Odelina harus tepat janji, ya! Liburan musim panas nanti Russel harus temani aku main,โ ujar Liam. Liam dan Russel pasti ada saja sesekali bertengkar, tetapi sebagian besar waktu lebih banyak mereka habiskan dengan bermain bersama. Ada banyak sekali anak-anak di Vila Ferda, tetapi Archie dan Audrey masih terlalu kecil untuk bermain bersama dengan Liam. Liam tentu saja berharap Russel yang datang untuk bermain bersama. โPasti,โ Odelina berjanji. Ketika liburan musim panas nanti, anaknya Olivia ju
โOke!โ jawab Russel dengan gembira. โMama, aku makan sendiri, lho. Tante Olivia nggak suapin aku lagi. Aku makan juga nasinya sudah nggak berantakan di meja. Aku mau tanding sama Liam siapa yang bisa makan lebih cepat.โ Lam langsung mendekat dan dengan santun menyapa Odelina. โHalo, Tante. Selamat pagi. Tante sudah makan, belum?โ Odelina tersenyum. โTante baru saja makan. Sekarang lagi perjalanan balik ke kantor. Kamu sama Russel makan yang banyak, ya, biar cepat tinggi.โ โKak Odelina, jangan suruh mereka berdua makan banyak. Mereka ini tukang makan, aku malah takut mereka makan kebanyakan dan malah jadi sakit perut mereka,โ sahut Mulan. Odelina juga sadar anaknya, Russel, itu tukang makan. Namun apa mau dikata, semua orang yang menjaganya juga sama-sama suka makan. Karena mendapat pengaruh dari Olivia, reputasi Russel sebagai tukang makan justru malah makin terkenal. Sisi positifnya, paling tidak sekarang sudah tidak pilih-pilih makanan. Dulu Russel paling tidak suka makan sayur,
Selama ada Vandi di sisinya, mau dunia kiamat pun Felicia tidak akan merasa khawatir.Odelina selalu bilang kalau Vandi mencintai Felicia, dan Felicia juga memiliki perasaan kepada Vandi. Odeline sudah pernah mengingatkan Felicia agar tidak menyia-nyiakan Vandi, dan juga jangan mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal seperti hanya menginginkan anak tanpa suami agar tidak membuat Vandi bersedih.Tidak peduli bagaimana akhir dari persaingan antara Odelina dengan keluarga Gatara, dalam hubungan asmara, Odelina hanya ingin memberikan saran demi kebaikan Felicia sendiri. Felicia mengakui perasaannya, dia memang mencintai Vandi. Tak bisa dipungkiri, memang sangat mudah untuk mencintai pria yang luar biasa seperti Vandi.Melihat Felicia sudah tertidur, Vandi menghentikan mobil dan melepas jaketnya, lalu dia gunakan jaket itu untuk menutupi tubuh Felicia. Udara masih terasa dingin meski di dalam mobil sudah menggunakan penghangat. Felicia akan mudah masuk angin jika dia tertidur begitu saja.
Felicia menyapu pandangannya ke arah bawahan Dikta yang sudah tumbang di lantai. โCukup awasi saja mereka, nggak perlu dibunuh.โโBaik, sudah kuperintahkan ke anak buahku,โ jawab Vandi.Felicia mengiyakan, lalu dia langsung naik ke mobilnya Vandi. Dengan segera Vandi mengemudikan mobil itu kembali ke Cianter. Selagi di perjalanan, Vandi berkata, โDari awal Bu Patricia sudah merencanakan ini. Dia sudah minta Dikta untuk menyiapkan seorang pengganti. Sekarang pengganti itu ada di rumah.โโSudah kuduga Mama pasti bakal melakukan ini,โ tutur Felicia seraya memijat lehernya.Karena itu Felicia juga sudah menyiapkan rencananya sendiri. Sewaktu ibunya mengajak dia jalan-jalan di halaman rumah, Felicia sudah menunggu ibunya beraksi, agar ibunya mengira kalau rencananya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, Felicia bisa kembali ke Cianter tanpa ketahuan.โMama sudah tua pun tenaganya masih kuat. Leherku sampai sekarang masih sakit.โโBu Patricia pernah latihan bela diri. Usianya sudah tua pun
Ketiga putranya sudah memiliki anak, dan menantunya juga lebih mendengarkan Cakra untuk mengungsi ke kediaman keluarga Vikar selama tahun baru.Yang ingin Cakra lindungi adalah anak cucu yang mewarisi marganya, sedangkan yang ingin Patricia lindungi adalah Felicia yang masih menggunakan marga Gatara.Namun, bagaimanapun juga mereka tetaplah cucunya, maka dari itu Patricia tidak meminta para menantunya untuk membawa anak-anak mereka ke Cianter. Biarlah mereka melewati tahun baru yang damai di sana. Akan lebih baik jika mereka jauh dari perseteruan ini. Dalam hal ini, Cakra melakukan bagiannya dengan baik. Cakra menyadari kekejaman istrinya. Jika cucunya tidak segera pergi, dikhawatirkan mereka semua juga tidak akan bertahan hidup.Patricia mengerutkan bibirnya. Apa yang akan terjadi pada malam ini semua bergantung kepada takdir mereka semua. Andaikan, belum waktunya bagi mereka untuk mati, mungkin mereka bisa keluar dari rumah ini dengan selamat. Namun apabila mereka tidak berhasil mela