Share

Bab 1748

Penulis: Anggur
Jordan yang mengetahui faktanya langsung terpukul. Dia memikirkan untuk menjadi pegawai negeri di masa yang akan datang. Namun ternyata orang tua dan kakak keduanya melakukan tindakan kriminal yang membuat karirnya pupus.

Yang membuatnya paling sulit menerima adalah, orang tua kandungnya membunuh ayah kandung dari kakaknya. Dia dan Rosalina merupakan saudara satu ibu beda ayah. Akan tetapi, apa sikap ibunya pada Rosalina?

Setelah mengetahui fakta yang terjadi, Jordan baru mengerti kenapa sikap orang tuanya begitu dingin pada Rosalina. Ternyata karena kematian dari pamannya.

Jordan merasa sifat Rosalina untuk balas dendam atas kematian ayahnya cukup masuk akal dan tepat. Siapa yang suruh kedua orang tuanya melakukan kesalahan?

Namun bagaimana pun juga, mereka adalah orang tua kandungnya. Dia juga sulit menerima kenyataan bahwa kakak yang begitu dia hormati justru bersikap seperti itu pada orang tuanya. Semenjak mengetahui kebenaran yang terjadi, Jordan menghindari Rosalina dan memilih u
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1749

    “Saya akan menjadi pendamping pernikahan Bapak ketika Bapak menikah dengan Rosalina,” ujar Doni sambil membukakan pintu untuk Rosalina. Doni sudah terlalu malas dan kesal untuk berdebat dengan orang seperti Calvin. Jadi, dia lebih memilih untuk masuk ke dalam mobil bersama dengan Rosalina. Dia pun melajukan mobilnya dengan cepat membawa serta Rosalina pergi meninggalkan Adhitama Group. Calvin terus berdiri diam di depan pintu masuk Adhitama Group sambil terus menatap ke arah mobil Doni sampai mobil itu benar-benar hilang dari pandangannya.Penjaga keamanan perusahaan juga menatap ke arah Calvin dengan wajah heran.“Dia adalah calon kakak iparku.” Calvin bisa mengerti apa yang para penjaga keamanan pikirkan saat ini. Oleh karena itu, dia mengatakan hal itu dengan santai agar tidak muncul rumor tentang tunangannya yang dibawa kabur oleh laki-laki lain. Walaupun Rosalina dan Doni bukanlah saudara kandung, mereka berdua sangat dekat bagaikan kakak dan adik. Rosalina memperlakukan Doni

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1750

    “Aku mau coba, dong,” ujar Ricky lalu mengulurkan tangannya hendak mengambil camilan yang berada di dalam kotak.Namun, Calvin buru-buru menepis tangan Ricky sebelum laki-laki itu sempat mengambil makanan itu. “Ini kan makanan yang dikasih sama tunanganku. Ini adalah bentuk hati dan cintanya buat aku. Jadi, aku sendiri yang harus menghabiskannya. Kamu pergi saja tuh ketemu sama Rika kalau kamu mau dapat makanan gratis,” ujar Calvin ketus. Ricky langsung membelalakkan matanya seraya berkata, “Kak, kamu tuh pelit banget, sih. Kamu lihat dong tuh Kak Stefan. Dia selalu nyuruh Kak Olivia buat bungkusin sarapan buat kamu biar kamu bisa sarapan di kantor. Itulah yang namanya cinta di antara saudara.”Calvin terus memakan makanan ringannya seraya berkata, “Stefan kan kakak tertua, sedangkan aku cuma kakak kedua. Jadi, wajar saja kalau hatiku nggak sebesar Kak Stefan.”Ricky langsung berdiri dengan wajah pura-pura marah seraya berkata, “Dasar pelit! Kamu pirkir, aku mau makan makananmu itu?

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1751

    Seaview VilaRosalina dan Doni selalu datang ke Seaview Vila setiap kali ada hal yang perlu mereka bicarakan. Orang-orang di sana juga merupakan orang-orang yang dipilih oleh Doni untuk mewakili Rosalina. Walaupun sekarang pemimpin keluarga Siahaan adalah Rosalina, pengurus rumah dan asisten rumah tangga yang bertugas di kediaman keluarga Siahaan adalah orang-orang yang dipilih dan diperkerjakan oleh Sinta selama bertahun-tahun. Jadi, pastinya mereka lebih condong memihak ke arah Sinta daripada Rosalina. Rosalina sebenarnya ingin mengganti mereka semua dengan orang-orang baru. Namun, dia akan semakin merasa tidak aman kalau ada harus memperkerjakan orang-orang baru yang belum dikenalnya sama sekali dengan keterbatasan fisik yang dimilikinya saat ini. Sekarang mungkin orang-orang itu bersikap penuh hormat kepadanya. Namun, sebenarnya mereka lebih menginginkan adik laki-laki Sinta yang menjadi pemimpin di keluarga Siahaan, terlebih lagi si pengurus rumah. Dia beranggapan kalau tugasny

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1752

    “Tapi dia percaya sama kamu. Makanya, dia membiarkanku duduk di dalam satu mobil sama kamu,” balas Rosalina. Namun, Doni tersentak ketika melihat siapa nama penelepon yang tertulis di dalam ponsel Rosalina. Orang yang menelepon itu bukanlah Calvin, melainkan Tante Rida yang merupakan bibi ketiga Rosalina yang tinggal jauh dari kota ini dan jarang sekali kembali ke rumah keluarga Siahaan. “Tante,” ujar Rosalina dengan raut wajah bahagia. Doni bisa melihat dengan jelas betapa bahagianya Rosalina ketika mendengar tante kesayangannya itu menghubunginya. Mereka berdua memang memiliki hubungan yang sangat dekat satu sama lain. Nyawa Rosalina bisa selamat karena bantuan dari Tante Rida. Bahkan Tante Ridalah yang terus berusaha mencari dokter-dokter terbaik untuk menyembuhkan kebutaan Rosalina dalam 10 tahun terakhir. Dia juga sering membawa Rosalina berobat ke pengobatan alternatif dengan penuh kasih sayang. “Rosalina, kamu di mana? Tante ke toko bungamu, tapi kamu nggak ada. Tante juga

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1753

    Sekarang, kedua kakak perempuannya itu kembali untuk meminta harta bagian mereka. Rida juga sudah kehilangan perasaan cintanya kepada kedua kakak perempuannya tersebut. “Oke, aku akan tunggu Tante di rumah, ya,” jawab Rosalina.“Tante segera ke sana ya naik taksi,” balas Rida antusias lalu menutup teleponnya setelah mengucapkan beberapa patah kata lagi kepada Rosalina. “Doni, kita beli seafood, yuk. Tante Rida mau ke sini dan dia suka banget makan seafood,” ujar Rosalina.“Oke,” jawab Doni cepat.Kemudian dia pergi menemani Rosalina untuk membeli banyak sekali seafood. Dia ingin sekali mempersiapkan semua makanan yang sudah dibelinya agar Tante Rida bisa langsung menyantapnya setelah tiba di rumah ini. Namun, Rosalina tidak bisa melakukannya karena keterbatasan fisiknya. Oleh karena itu, Doni kembali membantunya. “Aku benar-benar nggak berguna. Aku sudah berusaha keras agar bisa hidup normal. Tapi, nyatanya aku tetap saja nggak bisa,” ujar Rosalina sedih. “Kamu nggak usah banyak be

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1754

    Doni adalah sosok laki-laki yang mengerti bagaimana membalas budi. Dia terus membantu Rosalina dan menjadi tangan kanan gadis itu sebagai bentuk balas budinya karena Rosalina sebelumnya sudah pernah menyelamatkan nyawanya. Rida pernah berpikir untuk menjodohkan kedua orang ini. Karena Rida merasa Doni adalah orang yang bisa diandalkan. Selain itu, Doni juga tidak keberatan dengan kebutaan yang diderita Rosalina. Sebenarnya, Doni juga menyukai Rosalina. Namun, dia sangat pandai dalam menyembunyikannya sampai orang biasa tidak akan bisa melihatnya. Sayangnya, Rosalina selama ini hanya menganggap Doni sebagai kakaknya dan tidak lebih dari itu. Rida sudah pernah mencoba untuk menjodohkan mereka beberapa kali sampai akhirnya dia lelah sendiri dan menyerah. “Aku nggak repot kok, Tante. Sekarang Tante duduk saja dulu. Aku akan panggil kalian berdua kalau makanannya sudah jadi. Kayaknya sih sebentar lagi juga selesai,” balas Doni sambil tersenyum lalu kembali ke dapur untuk melanjutkan masa

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1755

    Rosalina hanya terdiam tanpa mengatakan sepatah kata pun dari mulutnya. Rida kembali menepuk punggung tangan Rosalina seraya berkata, “Tante mau bantuin Doni dulu di dapur, ya.”Rida perlahan bangkit dan hendak berjalan menuju dapur ketika tiba-tiba saja dia teringat sesuatu lalu kembali duduk kembali seraya bertanya, “Jordan masih nggak mau ketemu kamu?”Rosalina langsung menggelengkan kepalanya. Rida menghela napasnya setelah melihat jawaban Rosalina lalu berkata, “Kamu jangan salahkan dia, ya. Dia juga pasti masih sangat sulit untuk menerimanya.”Walaupun Rosalina sudah bertindak benar, tetap saja Jordan masih sulit untuk mencerna kalau kakak perempuan yang dihormatinya sudah menjebloskan orang tua dan kakak perempuannya yang lain ke dalam penjara.“Aku nggak salahin dia, kok. Aku tahu kalau Jordan adalah anak baik, jadi dia perlahan pasti akan mengerti tentang masalah ini,” balas Rosalina. “Kamu juga nggak bisa membiarkan Jordan terus berada di luar. Kamu harus luangkan waktu un

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1756

    Rosalina ingin mengatakan kepada Rida yang baru saja datang untuk beristirahat dan tidak perlu membantu. Akan tetapi mengingat bahwa Rida adalah orang yang tidak bisa diam, dan tidak akan bersikap seperti tamu di rumahnya, Rosa pun terpaksa membiarkan Rida membantu.Di dapur, Rida juga bertanya tentang pernikahan Doni. Saat mengetahui Haoge telah bertunangan, Rida sangat senang dan berpesan agar Haoge mengundangnya ke pesta pernikahannya.Doni berencana mengundang Rida sebagai saksi di pernikahannya.Rosa duduk di sofa, mendengarkan Rida dan Doni mengobrol tentang hal-hal sehari-hari. Pikiran Rosa melayang ke Calvin.Calvin telah melakukan banyak hal untuk Rosa, tapi tidak pernah memberitahunya.Apakah Calvin ingin memberi kejutan? Ataukah dia khawatir jika memberi tahu Rosa, maka Calvin hanya akan membuat Rosa terus berharap. Dan jika harapan itu tidak terwujud, Rosalina malah akan sangat kecewa?Atau mungkin keduanya.Rosa mengingat momen-momen bersama Calvin sejak pertama kali merek

Bab terbaru

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3650

    Namun Olivia justru malah bertanya, “Russel, kamu mau menemani Liam kerjain tugasnya? Anggap saja ini sebagai latihan menulis. Ingatan kalian berdua kan bagus, kalau kamu nulis banyak dan bisa ingat apa yang kamu tulis, di masa depan bakal berguna juga buat kamu, lho.” Tidak pernah ada salahnya mengerti sedikit tentang kesehatan dan ilmu kedokteran. Karena ditatap oleh tante dan teman baiknya, Russel secara tak terduga menerima tantangan itu. Biarlah, dia pikir, tidak ada ruginya juga menemani teman baiknya mengerjakan tugas. ***Sementara itu di Aldimo ….Kemarin malam baru saja turun salju yang sangat deras, maka dari itu hari ini di mana-mana dipenuhi dengan pemandangan jalan yang putih pekat. Di halaman rumah keluarga Pangestu, terlihat dua orang anak dengan pakaian tebal sedang asyik bermain dan membuat boneka salju. Mereka adalah dua anak penerus keluarga Pangestu. Tommy membuat boneka salju dengan ukuran yang sangat besar. Setelah boneka salju itu jadi, dia mundur beberapa l

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3649

    Dalam hatinya Yose berkata “Stefan belajarnya cepat juga ternyata, padahal waktu itu dia yang datang berguru padaku.” Setelah sarapan, Mulan dan Olivia membawa anak-anak mereka untuk bermain di ruang tengah utama, semetara Yose harus berangkat ke kantornya untuk bekerja. Dengan hati yang sangat berat dia menyerahkan putri kesayangannya kepada Mulan, lalu meminta Mulan untuk mengantarnya sampai ke pintu depan. Setelah itu baru Yose berangkat kerja. “Dasar … anak sudah sebesar ini masih saja manja,” ujar Mulan mengeluhkan sikap suaminya kepada Olivia. “Romantis banget. Hubungan kamu dan Yose masih sama seperti waktu pertama kali kalian pacaran. Kalau bukan romantis, apa namanya? Kamu itu kan wanita idaman yang sudah Yose impikan selama belasan tahun, wajah saja kalau dia masih suka bersikap manja sama kamu.” Seketika rona wajah Mulan langsung memerah. Di saat itu juga, Dokter Panca baru datang sambil menggendong Tiano. Sally juga datang menggandeng dua anak lelakinya untuk meramaikan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3648

    Raut wajah Liam langsung berubah masam dan seketika nafsu makannya juga hilang. Namun mengingat, jarak liburan musim panas nanti masih ada setengah tahun, nafsu makannya kembali membaik. “Olivia, biasanya Russel dikasih pelajaran apa? Liburan musim panas tahun depan kan mereka berdua main bareng lagi, gimana kalau kita suruh mereka belajar bareng juga. Kalau ada teman belajar, belajarnya pasti bisa lebih cepat masuk,” Yose mengusulkan. “Liburan musim panas nanti, mungkin aku nggak bisa datang, kecuali Liam yang datang ke rumahku,” kata Olivia. Di saat itu anak Olivia baru genap satu bulan. Anaknya masih sangat kecil sehingga tidak memungkinkan Olivia untuk melakukan perjalanan jauh. Jika Liam yang datang ke Mambera juga akan menjadi tanggung jawab yang berat. Olivia tidak berani menanggung itu. Andaikan Mulan mau membawakan Liam dan kedua anak kembarnya ke Mambera, itu akan lebih baik, karena bagaimanapun Mulan dan Yose adalah orang tuanya Liam. Di liburan musim panas nanti, kedua

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3647

    “Ma, Om Stefan nggak mungkin secepat itu datang jemput aku dan Tante, ‘kan? Aku masih belum puas main di sini, aku masih mau main sebentar lagi.” Mendengar Russel bilang begitu, Liam juga ikut khawatir Russel akan segera pulang ke Mam bera, maka dia pun bergegas berbicara kepada Odelina, “Tante, jangan jemput Russel pulang dulu. Kasih Russel masih di sini beberapa hari lagi saja. Kami masih belum puas. Aku … aku nggak bakal berantem sama Russel, jadi tolong kasih Russel menginap di sini lebih lama, ya.” “Boleh, kalau begitu Tante kasih kasih Russel menginap di sana satu minggu lagi. Seharusnya nanti Stefan ada waktu kosong untuk jemput dia,” kata Odelina. Liam merasa satu minggu saja masih tidak cukup, jadi dia memberikan tawaran baru. “Tante, kalau sepuluh hari saja, boleh nggak?” “Sepuluh hari, ya …,” Odelina menghitung tanggal. “Kalau sepuluh hari, Tante sudah libur. Ya sudah, oleh. Kalau begitu Russel menginap di sana sepuluh hari lagi, tapi kalian berdua harus akur, ya. Jangan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3646

    Status keluarga Junaidi di Aldimo membuat mereka tidak bisa bertindak gegabah. Faktor lainnya adalah nantinya mereka tidak akan bisa lagi mendapat informasi apa pun tentang Liam dari Vila Ferda. Mereka menduga keluarga Junaidi mengirim anak itu ke suatu tempat, tetapi mereka tidak tahu tempat apa pastinya. “Nggak apa-apa. Libur musim panas tahun depan waktunya lebih panjang. Nante Tante bawa Russel main ke rumahmu, biar dia bisa menemani kamu selama liburan,” kata Odelina tersenyum. “Tante Odelina harus tepat janji, ya! Liburan musim panas nanti Russel harus temani aku main,” ujar Liam. Liam dan Russel pasti ada saja sesekali bertengkar, tetapi sebagian besar waktu lebih banyak mereka habiskan dengan bermain bersama. Ada banyak sekali anak-anak di Vila Ferda, tetapi Archie dan Audrey masih terlalu kecil untuk bermain bersama dengan Liam. Liam tentu saja berharap Russel yang datang untuk bermain bersama. “Pasti,” Odelina berjanji. Ketika liburan musim panas nanti, anaknya Olivia ju

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3645

    “Oke!” jawab Russel dengan gembira. “Mama, aku makan sendiri, lho. Tante Olivia nggak suapin aku lagi. Aku makan juga nasinya sudah nggak berantakan di meja. Aku mau tanding sama Liam siapa yang bisa makan lebih cepat.” Lam langsung mendekat dan dengan santun menyapa Odelina. “Halo, Tante. Selamat pagi. Tante sudah makan, belum?” Odelina tersenyum. “Tante baru saja makan. Sekarang lagi perjalanan balik ke kantor. Kamu sama Russel makan yang banyak, ya, biar cepat tinggi.” “Kak Odelina, jangan suruh mereka berdua makan banyak. Mereka ini tukang makan, aku malah takut mereka makan kebanyakan dan malah jadi sakit perut mereka,” sahut Mulan. Odelina juga sadar anaknya, Russel, itu tukang makan. Namun apa mau dikata, semua orang yang menjaganya juga sama-sama suka makan. Karena mendapat pengaruh dari Olivia, reputasi Russel sebagai tukang makan justru malah makin terkenal. Sisi positifnya, paling tidak sekarang sudah tidak pilih-pilih makanan. Dulu Russel paling tidak suka makan sayur,

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3644

    Selama ada Vandi di sisinya, mau dunia kiamat pun Felicia tidak akan merasa khawatir.Odelina selalu bilang kalau Vandi mencintai Felicia, dan Felicia juga memiliki perasaan kepada Vandi. Odeline sudah pernah mengingatkan Felicia agar tidak menyia-nyiakan Vandi, dan juga jangan mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal seperti hanya menginginkan anak tanpa suami agar tidak membuat Vandi bersedih.Tidak peduli bagaimana akhir dari persaingan antara Odelina dengan keluarga Gatara, dalam hubungan asmara, Odelina hanya ingin memberikan saran demi kebaikan Felicia sendiri. Felicia mengakui perasaannya, dia memang mencintai Vandi. Tak bisa dipungkiri, memang sangat mudah untuk mencintai pria yang luar biasa seperti Vandi.Melihat Felicia sudah tertidur, Vandi menghentikan mobil dan melepas jaketnya, lalu dia gunakan jaket itu untuk menutupi tubuh Felicia. Udara masih terasa dingin meski di dalam mobil sudah menggunakan penghangat. Felicia akan mudah masuk angin jika dia tertidur begitu saja.

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3643

    Felicia menyapu pandangannya ke arah bawahan Dikta yang sudah tumbang di lantai. “Cukup awasi saja mereka, nggak perlu dibunuh.”“Baik, sudah kuperintahkan ke anak buahku,” jawab Vandi.Felicia mengiyakan, lalu dia langsung naik ke mobilnya Vandi. Dengan segera Vandi mengemudikan mobil itu kembali ke Cianter. Selagi di perjalanan, Vandi berkata, “Dari awal Bu Patricia sudah merencanakan ini. Dia sudah minta Dikta untuk menyiapkan seorang pengganti. Sekarang pengganti itu ada di rumah.”“Sudah kuduga Mama pasti bakal melakukan ini,” tutur Felicia seraya memijat lehernya.Karena itu Felicia juga sudah menyiapkan rencananya sendiri. Sewaktu ibunya mengajak dia jalan-jalan di halaman rumah, Felicia sudah menunggu ibunya beraksi, agar ibunya mengira kalau rencananya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, Felicia bisa kembali ke Cianter tanpa ketahuan.“Mama sudah tua pun tenaganya masih kuat. Leherku sampai sekarang masih sakit.”“Bu Patricia pernah latihan bela diri. Usianya sudah tua pun

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3642

    Ketiga putranya sudah memiliki anak, dan menantunya juga lebih mendengarkan Cakra untuk mengungsi ke kediaman keluarga Vikar selama tahun baru.Yang ingin Cakra lindungi adalah anak cucu yang mewarisi marganya, sedangkan yang ingin Patricia lindungi adalah Felicia yang masih menggunakan marga Gatara.Namun, bagaimanapun juga mereka tetaplah cucunya, maka dari itu Patricia tidak meminta para menantunya untuk membawa anak-anak mereka ke Cianter. Biarlah mereka melewati tahun baru yang damai di sana. Akan lebih baik jika mereka jauh dari perseteruan ini. Dalam hal ini, Cakra melakukan bagiannya dengan baik. Cakra menyadari kekejaman istrinya. Jika cucunya tidak segera pergi, dikhawatirkan mereka semua juga tidak akan bertahan hidup.Patricia mengerutkan bibirnya. Apa yang akan terjadi pada malam ini semua bergantung kepada takdir mereka semua. Andaikan, belum waktunya bagi mereka untuk mati, mungkin mereka bisa keluar dari rumah ini dengan selamat. Namun apabila mereka tidak berhasil mela

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status