Share

Bab 31. Perasaan Athar.

"Sepertinya belum pernah, karena saya baru tiba di Jakarta kemarin dan baru hari ini melamar kerja di sini," jawab Syifa.

Satria menganggukkan kepala, lelaki tampan itu meminta Lidya sebagai leader menjelaskan kepada Syifa apa saja yang harus di lakukan. Ternyata Syifa tak hanya bertugas membersihkan ruangan satria, tapi juga bertugas membersihkan ruangan asistennya yaitu Athar.

"Ayo aku antar ke ruang pak Athar," ucap Lidya.

Syifa menganggukan kepala dan berpamitan pada Satria. Lelaki tampan yang merupakan CEO di perusahaan tersebut mengangguk dan menatap punggung Syifa yang telah keluar dari ruangannya.

"Aku merasa wajahnya familiar, apa mungkin dia mirip seseorang. Namun, siapa?" gumam Satria dalam hati.

Sementara di sisi lain, Lidya mengetuk pintu ruangan Athar dan Athar pun menyuruhnya masuk. Ia terkejut saat Lidya membawa Syifa ke ruangannya, ia tidak menyangka jika Syifa akan ditugaskan membersihkan ruangannya.

"Pak Athar, mulai hari ini Syifa saya tugaskan membersihkan ruangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status