Share

Chapter 237

Kacau.

Sebentar lagi menikah. tapi Gaby merasa semuanya hambar.

Ia datang ke klub bersama temannya, Laura.

Gaby menghela nafas sembari duduk di kursi.

“Masih berani datang ke klub. Padahal pernah hamir mati, mau nikah lagi.” Laura meneguk minumannya.

“Nanti aku lagi yang kena. Bagaimana nanti jika aku dimarahi oleh keluargamu?” tanya Laura lagi.

Gaby menggeleng. “Tidak akan. Mereka tidak akan memarahi anak orang lain, padahal anaknya sendiri yang salah.”

“Santai saja.” Gaby mengambil rokok. Menyulutnya sampai menghisapnya pelan.

“Kau kenapa?” tanya Laura.

Tidak biasanya melihat temannya yang begitu terlihat kacau.

Apalagi Gaby menghisap rokok batangan. Padahal biasanya rokok elektrik.

Itupun juga jarang, kalau ada masalah saja.

“Aku bingung.” Gaby mengusap rambutnya kasar.

“Damian aneh. Damian semakin berubah.”

“Berubah bagaimana?” tanya Laura. “Dia selingkuh?”

“Tidak mugkin kalau itu. aku tahu sekali Damian tidak pernah main wanita lain. ya, meskipun dia memang friendl
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status