Share

Arti Takdir

Adara berjalan tertatih menyusuri jalan menuju rumahnya. Gadis itu telah membulatkan tekad untuk melupakan Sagara. Apapun alasannya, bagi dirinya Sagara bukan lagi hal yang harus diprioritaskan untuk saat ini. Setelah perlakuan yang ia dapatkan dari anak laki-laki itu, Adara memutuskan untuk belajar melupakan Saga. Entah itu untuk saat ini, atau ketika ia sudah berhasil menemukan cara kembali ke masa depan. Itu yang paling penting baginya mulai saat ini.

Tiba di depan pintu gerbang, sang ibu Athiva sudah menunggu dengan raut cemas. Meski begitu beliau tetap tersenyum menyambut kedatangan putrinya. Tidak ingin membuat kondisi Adara menjadi lebih murung lagi. Walaupun Athiva juga sedikit lebih lega, karena sang suami Yoshi, sudah mau berubah untuk keluarga kecilnya sekarang. Terlihat bagaimana kemarin malam, Athiva melihat Yoshi meminta maaf pada Adara.

"Makan dulu ya, Ra. Ibu udah masakin makanan kesukaan Dara." Ucapan Athiva yak digubris oleh Adara, gadis itu malah tampak merenung di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status