Share

44. Kamu Harus Kalah!

Pertandingan Final Seleksi antara Pendekar Tangan Satu-Rawindra melawan Pendekar Dewi Naga-Kumala Dewi baru akan dilaksanakan tiga hari lagi.

Seluruh peserta seleksi masih diijinkan untuk tinggal di Pulau Pedang menyaksikan seleksi final untuk menentukan siapa yang berhak menjadi juara seleksi dan mendapat kehormatan langsung diajari oleh Ketua Sekte Pedang Patah.

Sagara yang dirawat, sudah bisa keluar dari ruang perawatan keesokan harinya.

Sagara dan Adista termasuk yang bergembira karena sahabat mereka, Rawindra berhasil lolos ke partai puncak perebutan gelar juara seleksi tahun ini.

"Windra! Hebat sekali kamu!" teriak Sagara menyapa Rawindra yang sedang duduk sendirian.

"Iya ... kita saja tidak lolos ya Tuan Muda!' seru Adista.

"Aku jadi tidak enak hati sama kalian! Aku tidak menyangka akan lolos ke partai puncak. Tujuanku hanya menjadi murid rendahan dari sekte Pedang Patah ini!" ujar Rawindra.

"Tidak perlu merendah hati, Sahabat! Kami turut senang kamu bisa lolos untuk melawan Ku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status