“Acuh!” “Kenapa kak?” Tanya Mei Meili yang sedang makan bersama dengan Xiao Chen dan rakyat suku laut yang menerima dengan baik mereka. “Entahlah, hidungku gatal tadi. Sepertinya ada orang yang sedang membicarakan hal buruk tentangku!” Sahut Xiao Chen menyentuh hidungnya yang gatal itu. Mei Meili mengangguk, lalu melanjutkan menikmati makanan khas kerajaan laut di mejanya. Saat ini semua rakyat yang ada di sana merasa senang saat mendengar cerita Xiao Chen yang menyelamatkan orang mereka dan bahkan sampai menghantarkan mereka sampai ke kerajaan laut meski sadar bahaya apa yang bisa terjadi padanya.“Hahahaha, saudara Xiao ayolah kita minum lagi! Anggur kami adalah yang terbaik di dunia, jika kamu tidak datang kesini tidak mungkin dapat menikmatinya. Ayo!” Ucap seorang pria dengan bertelanjang dada merangkul Xiao Chen sambil memberikan botol anggur berwarna ungu. “Hahaha, baiklah! Aku Xiao Chen paling tidak takut ditantang dengan minuman, ayo! Hari ini aku akan minum sampai mabuk!”
Semua orang di aula tentu terkejut dengan permintaan Xiao Chen tersebut. Mereka saja tidak berani mendekat ke pulau itu tapi Xiao Chen malah ingin memasuki Pulau tersebut yang jelas-jelas kehidupan di sana setelah masuk sangat rendah. Raja laut mengerutkan keningnya, dia tidak bisa membiarkan Xiao Chen murid langsung dari master sekte Heaven untuk masuk ke pulau begitu saja. Jika sampai sekte Heaven mengetahuinya, mungkin akan terjadi perang apalagi kalau Xiao Chen sampai mendapatkan masalah di dalam pulau dan tidak dapat kembali lagi.“Ti….”“Baiklah! Kamu boleh masuk, aku akan membantu untuk membukakan jalanmu!” Ucap penasehat sebelum raja laut menolak permintaan Xiao Chen tersebut.“Oh! Kalau begitu terima kasih, aku akan menunggu di luar perbatasan ibukota kerajaan!” Xiao Chen dengan senyum tenang pamit sambil sedikit membungkuk. Ia pergi meninggalkan aula tanpa menjelaskan sedikitpun alasan atau menunggu raja laut pulih dari rasa kagetnya.“Penasehat! Apa maksudmu? Apa kamu tidak
RAAAARRRRRRBeast-beast yang melihat Xiao Chen mendekat ke arah pulau segera menyerbu, mereka tidak tahu meskipun Xiao Chen terbang di langit tapi mereka tetap berusaha menyerang Xiao Chen tanpa rasa takut. Xiao Chen melihat itu segera membiarkan macan api hitam keluar bersama dengan ular hijau, keduanya turun dan menghadapi seluruh gelomb ang beast itu berdua saja. Dan di saat itu, paus biru juga datang untuk membantu karena dia juga merasakan bahaya kepada kerajaan laut jadi dia dengan ranah paling tinggi segera pergi untuk menghalangi bencana yang mungkin membuat kerajaan laut timur berantakan.BOOOOOOMMMMMM“Kamu… Datang….!” Xiao Chen yang ada di langit memandang dengan serius ke arah pulau besar di depannya. Suara yang tiba-tiba terdengar di telinga Xiao Chen membuatnya menatap serius ke pulau tersebut, suara yang terdengar tua dan juga kesepian. Xiao Chen menarik nafas lalu terbang masuk ke dalam pulau dengan bantuan macan api hitam dan ular hijau yang telah membukakan jalan unt
“Hahahaha, kalian tidak perlu tahu mengenai apa yang aku maksud. Karena kalian akan paham nanti setelah melihat bagaimana saudaraku menaklukan semuanya!” Sahut macan api hitam tidak terlalu banyak bicara mengenai Xiao Chen yang akan membuat kerajaan laut terkejut dengan setiap perbuatan saudaranya itu. Raja laut menatap macan api hitam dengan tatapan serius, jarang sekali ada beast suci yang percaya dengan seorang manusia dan selama ini meskipun mereka adalah penjaga masing-masing kekuatan besar tapi mereka tidak akan peduli dengan masalah internal. Selama itu tidak menghancurkan sekte maka mereka tidak akan bertindak tapi mereka juga tidak dekat dengan manusia karena lebih sering diam di tempat mereka. “Apa yang membuatnya sangat percaya dengan bocah itu? Aku benar-benar tidak mengerti!” Dalam hati, penasehat dan raja bertanya-tanya tapi tidak ada dari mereka yang berani berbicara karena tahu kalau tidak akan dibalas oleh macan api hitam. …..Saat ini, di sekte Heaven semua kondisi
“Ini adalah mayat dari holy turtle, bagaimana mungkin…” Tiba-tiba Xiao Chen sadar mengenai semuanya yang terjadi, dia sekarang yakin kalau pulau yang disebutkan oleh orang-orang adalah mayat dari turtle beast suci yang legendanya hidup di dunia ini. Tapi bagaimana bisa sosok suci seperti itu mati? Setahu Xiao Chen suku beast turtle adalah suku yang paling berdamai dengan manusia dan mereka juga memiliki pertahanan yang sangat kuat bahkan jika itu hanya turtle yang seusia dengannya Xiao chen tidak yakin apa dapat menghancurkan pertahanan tersebut. Tapi ini… Sosok legenda ini mati sama seperti tiga sosok lain yang pernah ia temui dan ketiganya ditemukan dalam keadaan berbeda-beda satu sama lain. Satu hanya tinggal tulang serta Bloodline saja, kedua hanya ada bola naga yang berisi garis keturunan asli dan yang ketiga lebih seperti bagus dari tiga lainnya. Itu adalah warisan dimana jiwa dari sosok itu ada dan Xiao Chen juga dapat mendengar beberapa hal dari sosok itu meskipun sebelumnya i
Dan dia seperti yang Xiao Chen lihat, meskipun dia dulu hidup tapi karena usia serta luka yang tidak kunjung sembuh akhirnya mati. Meskipun bergerak layaknya makhluk hidup tapi sebenarnya itu hanyalah kesadaran yang tersisa tanpa akal pikiran, selama Xiao Chen berhasil menerima warisannya maka pulau tidak lagi bergerak dan semua hal aneh di pulau juga akan menghilang. Mendengar itu, wajah Xiao Chen tidak dapat menahan kejutan tersebut, pria ini hanya ingin ia menerima warisan saja? Tapi tampaknya membalas dendam adalah hal yang paling sulit jika Xiao Chen pikirkan sekarang. Sebab musuh yang harus di lawan Xiao Chen tidaklah mudah apalagi dari kata-kata leluhur kura-kura hitam kalau musuhnya bahkan mengalahkan empat beast suci. Melihat Xiao Chen memikirkan banyak hal sulit membuat pria itu ingat dengan seseorang yang juga sama persis seperti Xiao Chen jika sedang dalam situasi seperti sekarang.“Nak, kenapa kamu harus berpikir begitu keras? Aku hanya memintamu untuk menerima warisanku
Xiao Chen tidak menyangka kalau ia bisa mencapai ranah golden core tingkat sepuluh, setahunya tidak ada tingkat sepuluh ranah golden core bahkan dalam buku kuno yang dia baca juga tidak ada sama sekali. Memikirkan ini membuat Xiao Chen sakit kepala, hal paling di takutkan Xiao Chen adalah ranahnya mentok disana dan sulit untuk naik ke ranah nascent soul. Kepalanya langsung sakit dan pusing di tempat, dia rebahan di tanah yang sudah berlubang dengan wajah malas. Macan api hitam datang dan saat dia melihat Xiao Chen yang kurang bertenaga merasa bingung dan dia bertanya tapi Xiao Chen tidak membalas karena hatinya benar-benar sudah hancur dengan apa yang ia terima sekarang.“Ah, apa yang terjadi? Kenapa begini?” Tanya Xiao Chen dengan pasrah dan tidak berdaya dengan dirinya. Swisshhh…“Nak, ada apa denganmu? Kenapa sikapmu menjadi aneh? Apa kepalamu terbentur?” Tanya raja laut datang dan melihat Xiao Chen yang sedang berbaring dengan wajah sedih di tanah. Xiao Chen tidak mau berbicara,
“Putri, apa anda tidak merencanakan sesuatu bukan?” Sosok penasehat kerajaan berdiri di samping putri kedua kerajaan laut sambil bertanya padanya mengenai sesuatu yang saat ini terjadi di dalam kamar apakah ada hubungan dengannya atau tidak? “Apa maksud kakek? Apa kakek berpikir kalau aku memberikan kakak perempuan sebagai hadiah untuk kakak Xiao?” Tanya putri kedua balik atas pertanyaan aneh dari Penasehat kerajaan. Mendengar Mei Meili bertanya lagi padanya membuat penasehat kerajaan menatap dengan ekspresi aneh, dia sudah dengar dari raja mengenai Mei Meili yang bertingkah aneh dan tidak sabar selama beberapa hari ini sejak Xiao Chen mengurung diri. Sampai kemarin Mei Meili dengan paksa meminta izin seluruh tetua untuk membiarkan Xiao Chen memeriksa kondisi putri pertama. Dan ada juga beberapa kabar angin yang mengatakan kalau putri keluar dua hari lalu untuk membeli sesuatu dari sebuah toko di kota, meskipun mereka tidak tahu apa itu penasehat takutnya Mei Meili melakukan sesuatu
Setelah siang harinya, Mu Biyu baru keluar dari rumah Xiao chen dengan pakaian yang baru, meski terlihat tenang tapi Xiao Chen masih bisa melihat kegelisahan dari dirinya. Hanya saja karena ada Lu Lingzhi membuatnya merasa lega dan bisa menghilangkan ketakutan tersebut. Berpikir bagaimana wanita ini menjadi yang kuat di antara para murid? Sedangkan dia saja masih mempunya ketakutan sendiri di dalam tubuhnya. Tapi Xiao Chen tidak mengatakan apapun dan masih menjamunya dengan baik, memberi makanan siang di meja yang sedikit mewah. Membuat Lu LIngzhi bahkan merasa senang bisa memakannya meskipun dia sendiri tidak perlu makanan seperti itu sekarang.“Nak, tampaknya aku akan sering kesini di siang hari. apa kamu bisa menyiapkan makanan seperti ini lagi untukku?” tanya Lu Lingzhi dengan ekspresi bahagia selama mencoba makanan Xiao chen. begitu juga Mu Biyu yang tadi tertutup merasa senang bisa mencicipi makanan Xiao chen. “Terima kasih, ini enak!” Ucapnya dengan suara agak lembut tapi tida
Xiao chen melihat sendiri bagaimana Mu Biyu diperlakukan oleh sepuluh orang pria yang saat ini di ilusi itu, tapi hanya sebatas itu Lu Lingzhi langsung membuat rekaman lain dari ilusinya dimana sosok Mu Biyu yang sudah hancur menatap langit malam dengan ekspresi yang sudah siap mati. Tapi sekali lagi pasangan itu datang dan menyebutnya sebagai wanita murahan di tempat tinggal Mu Biyu membuat wanita itu putus asa dan merasa malu sebelum akhirnya master sekte menemukan wanita yang hampir mati itu. Mata putus asa dan rasa sakit dari wanita itu membuatnya tersentuh lalu memutuskan untuk membawanya kembali pulang ke sekte dan juga Mu Biyu tidak punya keluarga disana sehingga tidak akan ada yang peduli jika pun dia menghilang.“Apa keluarga dari orangtuanya juga tidak peduli?” Tanya Xiao Chen dengan ekspresi sangat muram di wajahnya. “Haa… Dia berasal dari keluarga bangsawan yang terhormat dan dia anak keturunan satu-satunya dari wilayah kerajaan Yun, Ayahnya juga punya gelar Marquess disa
“Ho, jadi kamu murid dari murid Suamiku? Tampan, sepuluh dari sepuluh. Lebih tampan dari pria manapun di alam dewa, Bagus!” Tiba-tiba di lihat dan di nilai oleh seseorang yang tidak di kenal membuat Xiao Chen agak aneh. “Hahaha maaf, aku lupa memperkenalkan diriku padamu. Namaku Lu Lingzi, kamu bisa memanggilku dengan sebutan ibu guru saja dan jangan pernah memanggilku dengan sebutan nek. Paham?” Xiao Chen entah kenapa bisa merasakan kalau wanita ini berbeda daripada tetua atau master sekte. Dan cara bicaranya yang blak-blakan menandakan kalau dia orang yang tidak suka setiap perkataannya di langgar. Karena itu Xiao Chen dengan cepat memberi salam hormat dan memanggilnya ibu sesuai dengan instruksi Lu Lingzi. “Bagus, anak baik… Oh, apa Mu Biyu ada di dalam?” “Ada ibu, tapi… aku baru saja memberinya teh dan cemilan, jadi mungkin dia sedang makan di dalam! Apa ini ingin bertemu dengannya?” Lu Lingzhi melihat Xiao bersatu dengan hati-hati, memikirkan anak ini keluar dari rumah setelah
Kata-kata wanita itu sangat menyakitkan bagi mereka para orang tua, tapi tidak ada satupun dari mereka berani menjawab karena mereka masih ingin hidup dengan baik di sekte. Melihat Wanita yang menjadi master puncak bunga itu marah padanya, master sekte dengan canggung menenangkan wanita itu. Bahkan sikapnya pada wanita itu sangat luar biasa sopannya seolah dia yang ditakuti di luar sana hanya sebatas pria lemah di depan wanita tersebut. Dan meski di coba, wanita itu tetap marah padanya sehingga master sekte Heaven yang ingin menenangkan malah menjadi sasaran amarah si wanita. QIn Yuan akhirnya turun tangan lalu menjelaskan kalau mereka baru saja menyelesaikan turnamen yang digunakan memilih seratus terbaik yang akan ikut masuk ke dalam tanah terlarang. Saat Lu Lingzhi mendengarnya, dia paham dengan kondisi sekte secara keseluruhan dan lagi Qin Yuan juga menceritakan tentang Xiao Chen padanya membuat dia sangat penasaran dengan pemuda tersebut. “Saudari Lu, keturunan dari saudara Xiao
“Setidaknya kakek, cobalah sembuhkan dulu bengkakmu itu. Meski tidak kelihatan oleh anak-anak lain tapi bagiku yang dekat denganmu bisa melihatnya!” Tegus Xiao Chen menatap aneh pada master sekte Heaven.“Ehem, mati lupakan masalah kepalaku dulu. Aku akan menenangkan situasi disini untuk sekarang!” Ucapnya sambil menatap murid-murid yang sudah sadar tapi tidak tahu sebenarnya terjadi apa disana?“Baiklah, pertandingan selesai. Pemenangnya adalah Gu zhia, dia akan menjadi peringkat pertama dalam turnamen antar murid kali ini. Selamat nak! Kamu bisa pergi ke kolam dewa untuk berlatih disana selama tiga hari dan hadiah lain juga akan diberikan padamu sebagai pemenang.” Ucap master sekte Heaven menatap ke Gu Zhia dengan penuh senyum. Meski dia adalah guru Mu Biyu tapi di matanya semua murid dalam sekte sama, dia tidak pernah memperlakukan muridnya sendiri istimewa dan juga sebaliknya. Sikapnya yang adil dalam sekte juga membuat semua murid sangat hormat padanya dan percaya diri untuk meng
“Master darimana kamu?” Tanya tetua secara serentak menatap master sekte Heaven yang baru saja datang tapi di belakang Xiao Chen juga ikut muncul dengan senyum di wajahnya melihat leluhur sektenya agak malu. Jelas kalau master sekte tidak ingin datang atau malas untuk datang kesini dan menyerahkannya kepada Qin Yuan sepenuhnya. Kalau tidak selama beberapa waktu ini mama mungkin master sekte Heaven akan tinggal di puncak Mulong. Sejak puncak Mulong ia bersihkan dan pasang formasi pengumpulan qi, perubahan besar terjadi yang membuat puncak itu terkenal dengan keindahannya. Karena hal itulah puncak Mulong menjadi tempat master sekte yang sangat ingin beristirahat bahkan dia yang terkenal jarang menikmati makan. Malah menikmatinya di puncak Mulong, tentu saja Xiao Chen sebagai koki khususnya yang di suruh membuat makanan untuk dia sendiri. Tapi tidak ada masalah bagi Xiao Chen, baginya memiliki keluarga dari asal yang sama tentu sangat membuat hatinya senang tinggal bersama. Melihat mast
“Ah! Apakah hari hujan yah? Tidak, masih sangat cerah bahkan tidak ada tanda-tanda seperti akan hujan. Kakek Ming, apa kamu sakit?” Xaio Chen bahkan tidak menolak atau menerimanya, malah ia bertanya balik apakah yang ia dengar benar atau salah? Atau memang master sekte Heaven kali ini datang dalam keadaan sakit kepadanya.“Bajingan kecil, aku masih sehat! Masih sangat sehat sampai bisa bermain dengan ratusan wanita di ranjang.” jawabnya dengan lantang dan penuh kekesalan setelah mendengar ucapan dari Xiao Chen tersebut. Mana mungkin dia pernah sakit? Dan apa maksudnya tiba-tiba saja? Kalau bukan karena Qin Yuan yang selalu melindungi Xiao Chen mana mungkin anak ini tidak pernah bisa mendapatkan misi di dalam paviliun misi sekte. “Baiklah, apa misi itu? Dan juga, bukankah seharusnya turnamen seharusnya selesai sekarang? Apa kakek tidak datang untuk menonton turnamen sekte?” Mendengar hal tersebut master sekte Heaven menggaruk kepalanya seolah sedang kabur dari sesuatu. Karena tidak i
Di suatu tempat dalam kegelapan, beberapa sosok dengan jubah yang berlambangkan sembilan cincin duduk di kursi mereka dalam keadaan tenang. Sudah lama sejak mereka terakhir berkumpul semuanya dan kali ini mereka berkumpul membahas sesuatu yang berhubungan dari perintah dewa penguasa mereka. Kali ini mereka harus berhasil dalam rencana dewa kalau tidak akan sulit bagi mereka mendapatkan kesempatan lagi sebaik sekarang. Tapi masalahnya anomali yang bisa saja terjadi saat rencana mereka sedang berjalan. Dari beberapa rencana kecil sudah beberapa kali itu gagal dan membuat orang mereka semua tewas begitu saja. “Anomali kah? Sudah berapa lama itu tidak muncul yah? Bagaimana menurut kalian?” Tanya sosok dengan jubah bergambarkan cerberus. Matanya tidak seperti mata manusia, bahkan tidak mirip dengan mata manusia laut, mata sosok itu mirip dengan mata sosok cerberus. Dengan suara Yang dingin dan tidak punya perasaan, dia menatap ke arah orang-orang yang ada disana.“Anomali, terakhir terjad
BOOOOOMMM….Xiao Chen dan naga kecil tercengang melihat apa yang dilakukan oleh tetua pertama. Mereka segera terbang ke arah formasi yang di serang lalu berteriak untuk berhenti tapi tetua pertama tampak tidak mendengarnya dan masih menyerang formasi tersebut dengan sekuat tenaga. Xiao Chen yang melihat itu masih berusaha keras menghentikan tapi semua sudah terlambat karena formasi di permukaan sudah hancur. Formasi yang sebenarnya langsung aktif, lima elemen yang diletakkan Xiao Chen ditambah dengan serangan pedang yang seharusnya tidak aktif malah aktif karena pertahanan pertama di hancurkan. “Eh?” Tetua pertama tiba-tiba terkejut melihat di dalam formasi ada formasi yang lain dan formasi kedua itu tidak seperti yang pertama. Itu benar-benar sangat kacau, di dalamnya juga ada lima simbol elemen yang sudah siap menyerangnya. SWISSHHH…ROOAAAARRRRRR….ARRRRRR..“Sial, ternyata yang pertama hanya cangkang!” Ucapnya melihat empat bentuk yang langsung terbang menyerang ke arahnya. Mera