Share

Bab 94

Begitu kembali ke pengadilan daerah, Iqbal langsung menulis dengan lancar.

[ Saya pernah mendengar seorang genius mengatakan bahwa suatu dinasti tidak akan bisa bertahan sampai 300 tahun karena .... ]

Ketika mengangkat kepalanya kembali, dia tiba-tiba memicingkan matanya karena melihat cahaya matahari yang silau di luar. Dia berseru, "Sudah pagi!"

Iqbal mengucek matanya yang merah, lalu pergi mencuci wajahnya. Dia bersiap-siap untuk menyalin tulisannya agar bisa diserahkan kepada Raja.

Tiba-tiba, seseorang datang melapor, "Pak, Tuan Muda Harsa datang."

Iqbal bergegas bangkit dan berkata, "Cepat persilakan dia masuk."

Pelayan itu pun buru-buru berlari ke luar setelah mendengarnya.

Harsa sedang memegang kotak makanan di tangannya. Setelah meletakkannya di meja, dia membuka kotak itu dan mengeluarkan semangkuk sup bening dengan bakso putih. Dia berkata seraya tersenyum, "Kak Iqbal, ini adalah makanan lezat yang baru-baru ini muncul di Kabupaten Uswal. Aku membelinya khusus untukmu."

Iqbal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status