Share

Bab 321

Giandra melihat gerbang kota terbuka dan mendengarkan suara pertempuran di kota. Wajah dinginnya tampak berduka, tetapi juga dihiasi sentuhan kegembiraan. Dia menatap ke langit sambil berkata, "Ayah, apa Ayah melihatnya dari sana? Kota Pusat Pemerintahan Jagabu sudah kutaklukkan. Balas dendam akan tiba sebentar lagi!"

Bagas berkata, "Pangeran Giandra, sebelum kematiannya, Yang Mulia Raja Tanuwi meminta Anda untuk tidak melukai Wira dan memberikan semua yang dia inginkan. Setelah membuatnya terpojok, apa kita akan masih akan melakukan itu?"

"Aku nggak akan membiarkannya hidup setelah dia membunuh ayahku. Kalau aku mengampuninya, apa yang akan dipikirkan saudara-saudara bangsa Agrel tentangku?" jawab Giandra.

Giandra mendengkus dingin, lalu melanjutkan, "Dari pertempuran ini, aku bisa melihat kalau kecerdasannya hanya rata-rata. Dia bisa membunuh ayahku hanya karena mengandalkan misil tiga busur, bukan karena kemampuannya. Selain itu, aku punya Pak Bagas yang membantuku, jadi kenapa aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ela Latifa
bandung lautan api ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status