Share

Bab 256 Percobaan Kedua

"Dari teras tadi. Kenapa, Ma? Mama juga belum tidur?"

"Iya, nih, nungguin Papa."

Mariana mendekat. Dirinya terdiam sejenak, seperti ada yang mau dibicarakan, hanya saja ia memilih untuk diam sejenak.

"Pa," ujar Mariana lagi.

Ketika itu, Firman sudah bergegas tidur. Tetapi, karena istrinya yang menyeru dan seperti ada sesuatu hal yang mau dibicarakan. Ia pun mengurungkan niatnya tersebut.

"Kenapa, Ma? Mama mau bicarakan soal apa? Sepertinya penting sekali," tanya Firman dengan santainya.

Mariana memegang lengan Firman. Ia menyandarkan kepalanya ke pundak Firman. "Pa, kalau besok kita janjian bertemu dengan besan kita, bagaimana?" tanyanya.

Pertanyaan sama dengan yang dilontarkan oleh Nana. Hanya saja cara penyampaiannya yang berbeda.

"Kenapa bisa sama begitu? Apa mereka janjian atau hanya perasaanku saja? Tapi tadi Nana dari sini," batin Firman, terdiam seraya mengerutkan dahi penuh tanya dalam benaknya tersebut.

Mariana menoleh. Ia mendongak melihat ke arah Firman yang hanya diam ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status