Share

Bab 34

Ini bukan kali pertama aku mendengar nama nasi mandhi. Dulu, saat pertama mendengar namanya, aku mempertajam pendengaran khawatir keliru. Yang namanya nasi ya pasti dimandiin alias dicuci dulu berasnya. Rasa penasaranku terjawab, saat Ayu menunjukkan sebuah video cara asli pembuatan nasi mandhi. Aku bengong, bikin nasi aja bisa seribet itu. Susah menjelaskannya, mesti melihat videonya langsung.

“Memang aslinya lumayan ribet. Tapi tenang, kita akan bikin versi simpelnya,” kata Ayu sambil tertawa.

Pemeran utama sajian tradisional yang berasal dari Yaman ini tetap nasi basmati yang panjang-panjang itu sama daging kambing. Konon katanya nasi basmati ini lebih menyehatkan dari pada nasi putih. Katanya sih karena kandungan gula dalam nasi putih lebih banyak, entah karena apa lagi.

“Aku pertama kali lihat beras basmati pengen muntah lho. Panjang-panjang putih kekuningan gitu, mirip ulet. Tapi karena laper terpaksa aku makan juga. Eh ternyata rasanya enak, jadi doyan deh hehe.” Ayu terkekeh
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status