Share

Bab 122. Membayar Dendam

"Katakan padaku dengan jujur, apa kamu menikahi Malikha untuk membalas perbuatannya padamu dulu?" Brandon melontarkan pertanyaan yang sama seperti Arjoona dulu. Jujur saja, Aidan sebenarnya sudah bosan mendengarnya, tapi ia tak kunjung menjelaskan. Jika itu hanyalah kedoknya saja untuk membuat Malikha bertekuk lutut padanya.

"Apapun alasanku itu sudah tidak penting lagi. Kami sudah menikah, apa lagi!"

"Itu penting bagiku! Malikha juga anakku, Aidan. Dia putriku, dia menantuku sekarang. Aku tidak akan membiarkan kamu menyakitinya!" bantah Brandon cepat.

"Apa karena dia anak dari wanita yang kamu cintai jadi kamu pikir punya kewajiban untuk menjaganya!" sahut Aidan tak mau kalah.

"Sekalipun dia bukan putri Fiona, aku akan tetap menyayanginya. Aidan, jangan bawa dendammu lagi, Malikha sudah membayar semuanya!" Aidan mulai kesal, rasa ingin jujurnya dikalahkan lagi emosi yang memuncak karena semua orang menuduhnya salah. Mengapa tidak jadi penjahat sekalian?

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status