Share

Chapter. 26

"Apa maksudmu berkata seperti itu? Apa ada pria yang masuk tanpa izin?" tanya Daren.

Kiana menatap kakaknya sebelum mengatakan sesuatu. Ia ingin melihat ekspresi Daren saat ini. Ia tersenyum kecil ketika melihat wajah sang Alpha arogan tersebut. Mungkin ia tak salah melihat dan menilai. Kakaknya begitu khawatir. Terlihat jelas dari tatapan pria itu.

"Apa yang lucu? Kenapa kau tertawa?" tanya Daren, berubah menjadi kesal pada adiknya itu.

Apa ada yang salah dengan dirinya? Mengapa Kiana senang menertawakan dirinya seperti itu? Apa ia seorang badut?

"Kakak khawatir?" tanya Kiana, mencoba memperhatikan raut wajah Kakaknya sekali lagi. Benar saja, kali ini wajah Daren berubah menjadi salah tingkah. Bahkan pria itu membuang wajahnya ke arah lain, agar Kiana tak melihat. Namun, bukan Kiana jika tak tahu. Ia terkekeh ketika melihat semburat merah di pipi Kakaknya, meskipun hanya sedikit. Itu juga sudah menandakan jika Kakaknya mulai ada perasaan pada Elisa.

Ia begitu senang melihatnya saat i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status