Share

48. Anakku Juga

Oliver tidak benar-benar fokus pada kemarahan Yara yang terus mengomel selama perjalanan. Ia tidak mengerti, kenapa yang ada di dalam kepalanya hanya tentang pertemuan Yara dan Marshall di cafe tadi siang? Sial!

Oliver mengumpat sambil menepikan mobil ke pinggir jalan.

“Yara, apa yang kamu lakukan di belakangku bersama Marshall?” Lagi-lagi Oliver mengumpat karena pertanyaan itu tak dapat ia cegah. Bayangan Yara yang tertawa bersama sepupunya membuat kemarahan Oliver tidak dapat dibendung lagi.

Yara mengerutkan kening, menatap Oliver dengan tatapan bingung. “Kamu tahu aku ketemu Marshall?”

“Tentu saja.”

“Jadi, diam-diam kamu memperhatikanku?” tanya Yara sambil mendengus kasar.

Oliver mengembuskan napas berat. Ia menatap Yara dengan tatapan sulit diartikan. “Jadi itu yang kamu lakukan selama aku nggak ada, Yara? Kamu tertawa bersamanya seolah-olah kamu istri yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
sekarang bilang " ini juga anakku" kemaren aja suruh gugurin,
goodnovel comment avatar
Ami Lee
anak yg mau lu gugurin oliver... ingat... yg mau lu gugurin ...
goodnovel comment avatar
Lucya Kurnialin Ha
aaaaaa... selamat datang di kehidupan "jungkir balik dunia oliver" wkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status