Share

Namaku Marissa

Dua tahun berlalu,

"Ayo ... Marissa, kau sungguh menyerah dengan-ku," Willy yang berhasil membanting tubuh Marissa di atas matras.

"Akhh ... hah ... hah ...," nafas Marissa menderu, kuda-kuda menyerang masih tetap kuat di kedua tangannya, tatapan tajam melihat lawan di hadapannya.

"Ayo bangun, kau tahu kan hukuman apa yang akan kau dapatkan kalau kau kalah dariku," ucap Willy berdiri tegap tetap memasang kuda-kudanya dengan santai.

Marissa bangkit tangannya mengepal dengan kuat, dia mulai berlari dan menyerang Willy secara bertubi tanpa henti, dari mulai tangan dan kakinya tetap bergerak sesuai dengan kekuatan yang masih dia miliki.

"Aargghh!" teriak Marissa berulang kali, namun semua serangannya tetap bisa di hindari oleh Willy, hingga Willy berhasil membuat tubuh Marissa terpelanting dan kedua tangan Willy menahan tubuh Marissa dengan kuat.

Nafas mereka beradu menderu keras semua tepuk tangan dan sorak menggema di seluruh ruangan.

"Kau kalah, jadi malam ini kau tak bisa lari dariku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status