Share

Jin Muka Seribu - 11

Binatang ini serta meria melesat ke udara meninggalkan sosok serba hitam di atas batu sana.

Kembali pada Bintang dan Ruhcinta. ”Sekarang alirkan tenaga dalammu "

Ruhcinta bukannya melakukan apa yang dikatakan Bintang, tapi malah pandangi pemuda itu dengan matanya yang bening bagus. Dipandangi seperti itu pendekar kita jadi bingung sendiri. ”Kalau begini, sampai pagi tak akan jadi-jadinya aku menolong Dewi Awan Putih.”

Lalu Bintang kerahkan tenaga dalamnya. Aliran hawa sakti itu menyusup masuk ke dalam dua jari Ruhcinta. Begitu ujung jari si gadis bergetar tanda tenaga dalam yang dialirkan sudah mencapai ujung-ujung jari, Bintang segera tusukkan jari-jari itu ke bagian leher Dewi Awan Putih yang kebiru-biruan. Saat itu juga Dewi Awan Putih buka sepasang matanya yang biru. Dia melihat langit. Lalu melihat Ruhcinta dan terakhir sekali pandangannya membentur Bintang.

"Di mana aku. Apa yang terjadi? Hai Ruhcinta.”

Dewi Awan Putih

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status