Beranda / Fantasi / Penguasa Fisik Tanpa Batas / Bab 212 "Kemampuan Kekacauan Laila dan Pertempuran Monster di Menara Latihan"

Share

Bab 212 "Kemampuan Kekacauan Laila dan Pertempuran Monster di Menara Latihan"

Penulis: Pok Jang
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

"Itu hanyalah suaranya. Dia tidak ada di sini, dan sedang sibuk melakukan sesuatu. Kamu juga tidak nakal..." ucap Xue Feng, terkejut dengan respons Laila hanya terhadap suara Ling Qi.

"Bukankah kita di sini untuk bermain? Bukankah itu dianggap nakal?" tanya Laila yang menyadari Ling Qi tidak ada di ruang tersebut.

"Jika kamu merusak sesuatu yang tidak seharusnya, kamu akan dianggap nakal. Sekarang kamu hanya harus bermain dengan monster yang ada di sini. Ini adalah tempat latihan. Kamu dapat memukul monster manapun yang ada di sini, terutama monster yang ingin menyerang kamu. Mengerti?" balas Xue Feng pada Laila yang mulai tenang.

"Kenapa monster ingin menyerangku? Aku tidak berbuat apa-apa pada mereka..." tanya Laila bingung.

"Mereka akan menyerang kamu, karena ini adalah tempat latihan. Ingatlah, kamu hanya dapat menyerang orang yang ingin menyakiti kamu, di mana pun kamu berada. Jangan merusak apa pun yang tidak seharusnya. Jika tidak, Ling Qi akan muncul di samping kamu..." balas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 213 "Kultivasi dan Formasi Ilusi"

    Xue Feng menemani Laila di menara latihan hingga seharian di sana, yang akhirnya memungkinkan Laila berhasil menaiki lantai tahap kedua dengan kemampuannya meniru."Ayo kita berhenti untuk hari ini. Besok kita akan datang lagi. Apakah kamu senang melawan monster hari ini?" ucap Xue Feng, saat menghentikan Laila untuk melanjutkan naik ke lantai dua."Sangat senang! Mereka juga semakin kuat saat aku terus melawan mereka. Aku juga dapat menggunakan kemampuanku dengan lebih baik.." balas Laila menatap Xue Feng dengan ekspresi 'aku masih dapat bermain dengan mereka'."Bagus jika begitu. Tetapi, kamu juga harus istirahat. Lihatlah pemandangan yang cantik di sekitar untuk membuatmu merasa senang, selain senang karena bermain.." ucap Xue Feng, membawa gadis kecil itu keluar dari menara, melihat pemandangan sekitarnya yang tenang."Hmm. Baiklah... Aku merasa ingin tidur.." balas Laila yang menguap, menggosok matanya."Jika begitu, aku akan membiarkan kamu tidur di ruangku.." balas Xue Feng, ya

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 214 "Teka-Teki Ilusi: Pertemuan Kembali dan Perangkaian Intrik"

    Seketika itu, seluruh kawasan hutan sekitar diselimuti oleh asap tipis ilusi yang dipenuhi oleh beratus orang yang masih sibuk mencari kedua gadis yang bersembunyi tidak jauh dari mereka.Meskipun dari kejauhan terlihat hutan itu sedikit berbeda karena adanya asap tipis seperti kabut, mereka yang berada di dalamnya tidak menyadari keanehan tersebut."Apakah kamu akan terus membuat mereka terperdaya menemukan keduanya?" tanya Xue Feng pada Ling Qi dengan penasaran."Benar, biarkan mereka menangkap dua orang pemimpin mereka sendiri yang menyerupai sosok Fei-Fei dan Mei-Mei. Setelah itu, biarkan mereka saling membunuh kelompok mereka yang menyerupai makhluk aneh yang dipikirkan mereka adalah monster yang menakutkan," balas Ling Qi yang menatap dengan senang ke hutan yang diselimuti ilusinya.Xue Feng menganggukkan kepalanya mengerti. Ling Qi ingin dua pemimpin yang ada di antara mereka menyerupai kedua gadis tersebut, yang kemudian dia dapat mengetah

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 215 "Nasib Tragis Dua Orang Tua"

    "Apa yang mereka bicarakan? Kenapa mereka semua tertawa?" tanya Xue Mei bingung, karena dia tidak dapat mendengar pembicaraan mereka."Emm.. Mereka hanya tertarik untuk melihat kedua orang tua tersebut menanggalkan pakaian mereka.." balas Xue Feng yang memeluk lengannya, setelah terlepas dari pelukan keduanya.Mendengar itu, Xue Mei dan Xue Fei memerah, dan menggertakkan gigi mereka membayangkan jika mereka benar-benar tertangkap oleh kelompok tersebut."Mereka sangat tercela! Kami juga tidak menyangka kelompok yang awalnya baik-baik saja berubah begitu cepat setelah mengetahui pakaian yang kami kenakan mampu bertahan melawan serangan monster kuat.." ucap Xue Mei dengan ekspresi marah.Xue Feng menoleh menatap keduanya dengan heran, yang sepertinya akrab dengan kelompok tersebut sebelumnya."Saat kami sampai di sini. Kami melihat sebuah kota kecil yang damai, yang membuat kami mengingat kota kita. Awalnya baik-baik saja. Namun, setelah ka

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 216 "Kedahsyatan Formasi Ilusi Ling Qi"

    Ketika itu, Xue Fei dan Xue Mei menatap seorang gadis kecil yang tiba-tiba muncul, berjalan perlahan mendekati mereka."I-tu! Xue-ge! Itu Fei-Fei kecil!?" seru Xue Mei saat melihat Xue Fei kecil yang tiba-tiba muncul. Terlihat juga Xue Fei menatap gadis kecil itu dengan penuh nostalgia dan kebingungan.Gadis kecil itu berjalan melompat-lompat seolah-olah gadis kecil yang riang. Saat itu, keduanya dengan heran melihat lendir itu mulai memasuki tubuh gadis kecil itu, seolah itu sebagian dari tubuhnya.Xue Mei menunjukkan jarinya yang bergetar pada Xue Fei kecil dengan kebingungan, menatap Xue Feng dengan penuh pernyataan.Namun, Xue Feng hanya menggelengkan kepalanya tersenyum melihat ekspresi keduanya yang sudah diharapkannya."Sepertinya kamu sudah tidak sabar untuk bergabung kembali dengan seluruh bagian tubuhmu yang lainnya.." ucapnya pada Ling Qi yang terus tersenyum senang melihat ekspresi kedua gadis tersebut."Benar, aku juga ingin menambahkan jumlah bagian tubuhku, supaya kekua

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 217 "Rencana Ling Qi untuk Mempelajari Seni Membuat Senjata dan Baju Pelindung"

    Saat itu, Xue Feng melihat seluruh medan pertempuran dengan mayat ratusan orang yang kaku terbaring. Dua cincin penyimpanan muncul di telapak tangannya."Sepertinya cincin penyimpanan langka di sini, salah satunya pasti milik pemimpin kota," bisik Xue Feng. Awalnya, ia berniat membakar mayat-mayat tersebut, tetapi terkejut saat merasakan dua cincin penyimpanan terlempar di area pemimpin kota yang tadi meledak.Dari banyak mayat, hanya dua cincin penyimpanan yang ditemui, suatu hal yang mengejutkannya. Setelah itu, dia melanjutkan membakar mayat-mayat tersebut yang diselimuti energi ruangnya.Setidaknya, itu yang dapat dia lakukan untuk mereka, meskipun mereka adalah musuhnya, agar tidak dimakan oleh monster di hutan.Kedua gadis itu juga terkejut melihat mayat tiba-tiba terbakar, dan mereka menatap Xue Feng yang dengan tenang menyaksikan, seolah itu adalah tindakan yang sewajarnya."Sepertinya tidak ada energi emas saat membunuh manusia, ya?" Hmm... Jika tidak, semua yang memasuki tem

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 218 "Tarian Tinju Kecil Laila Melawan Tiruannya"

    Xue Feng juga menyadari bahwa Laila tiba-tiba duduk dengan kaku, ditatap oleh Ling Qi tua."Aku ingin pergi berlatih di menara nanti. Kamu dapat mengikuti pak tua ini untuk berjalan-jalan di sekitar tempat ini," ucap Xue Feng, menoleh pada gadis kecil itu.Setelah mendengar itu, Laila memegang erat ibu jari Xue Feng seolah tidak akan melepaskannya, walau apapun yang terjadi."Bukankah kamu ingin bermain-main? Dia dapat menemani kamu bermain di sekitar," ucap Xue Feng lagi, yang membuat Laila menggelengkan kepalanya dengan laju meskipun tubuhnya masih kaku karena takut pada Ling Qi."Aku akan pergi mempelajari cara membuat senjata dahulu. Berikan senjata yang kamu miliki, agar aku dapat melihat bagaimana mereka melakukannya," ucap Ling Qi pada Xue Feng, yang tidak lagi menatap Laila."Emm.. Ada pedang, pisau, tombak.. Semuanya disini milik orang tua itu sebelumnya," balas Xue Feng, mengeluarkan semuanya dan meletakkannya di atas meja. Ling Qi mengambilnya untuk mempelajarinya.Setelah m

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 219 "Pertemuan di Bawah Cahaya Bulan Merah"

    Saat itu, Laila juga mendapatkan energi spiritual yang menyelimutinya seperti sebelumnya.Ia merasakan aliran energi spiritual yang lembut menyelimutinya, menyebabkan senyum cerah di wajahnya. "Wah, rasanya seperti mendapat lebih banyak makanan lezat daripada sebelumnya," gumamnya dengan penuh kegembiraan. Matanya berbinar-binar saat tubuhnya meresapi kekuatan spiritual.Xue Feng, yang melihat energi spiritual yang didapatkan oleh Laila, juga menyadari bahwa energi spiritual yang diberikan tiga kali lipat lebih banyak dari sebelumnya saat dia melawan monster.Meskipun setiap lantai yang berhasil naik energi spiritual akan bertambah, setidaknya akan naik dua kali lipat dari sebelumnya, manakala sekarang lebih dua kali lipat."Mungkin itu karena dia melawan tiruannya? Ling Qi tidak mengatakan apapun tentang mendapatkan energi yang lebih banyak saat melawan tiruan kami..." bisik Xue Feng, dengan ekspresi termenung.Saat Xue Feng ingin terus melanjutkan menemani gadis kecil itu menaiki lan

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 220 "Makan bersama di Bawah Cahaya Merah Bulan"

    Saat itu, terdengar ledakan keras yang lebih kuat dari suara monster-monster yang mengamuk di luar, membuat yang lain menatap ke jendela dengan curiga."Sepertinya monster yang lebih kuat juga tidak dapat menahan cahaya merah bulan itu, ya?" ucap Xue Feng, mendekati jendela. Yang lain mengikutinya dengan penasaran, meninggalkan Ling Yue, yang masih berbaring perlahan sembuh setelah meminum potion.Meskipun dia senang melihat Xue Feng dan yang lainnya tiba-tiba muncul di kamarnya, namun karena masih dalam proses penyembuhan, moodnya tidak begitu baik.Xue Feng dan yang lainnya melihat sekelompok monster raksasa dengan tubuh setinggi lebih dari sepuluh meter berjalan perlahan mendekati desa, menghancurkan pohon-pohon sekitarnya dengan agresif.Karena Xue Feng sudah terbiasa melihat monster raksasa, dia tidak merasa terlalu terganggu, tetapi gadis-gadis itu yang jarang melihat monster raksasa menunjukkan ekspresi terkejut.Sue Ran terlihat k

Bab terbaru

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 472 "Berakhirnya Kisah Xue Feng"

    Saat itu, pohon gergasi itu juga menembakkan ratusan juta jarum menyerap vitalitas. Penguasa kegelapan tidak putus asa, menyerang lagi dengan serangan teknik terlarangnya. Semua orang dapat melihat seiring waktunya, pohon gergasi itu terluka parah saat menyerang Xue Feng. Penguasa kegelapan juga terus muntah darah membuat ekspresinya ngeri merasakan untuk pertama kali perasaan putus asa yang dirasakan musuhnya sebelumnya. Semua kelompok yang berada di sekitarnya juga melihat betapa tidak normalnya kekuatan hukum Xue Feng. Mereka juga mempunyai pertanyaan yang sama dengan penguasa kegelapan. Hukum apa yang sangat mesum dikuasai Xue Feng. Xue Feng perlahan berjalan mendekati penguasa kegelapan yang berada di atas singgasana, dan di sekitarnya juga terlihat darah yang dimuntahkannya sebelumnya. Ekspresinya yang awalnya dipenuhi dengan semangat pemuda, kini sedikit lesu karena mengalami luka dari serangannya miliknya sendiri. "S-siapa kamu? Aku tidak menyangka adanya anomali seperti

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 471 "Munculnya Xue Feng Dengan Kekuatan Yang Menakutkan"

    "Jangan berdiam saja. Keluarkan kekuatan penuh kalian! Serang!" teriak Long Fei yang menyadari penguasa kegelapan mulai mengunakan teknik terlarangnya. Seketika itu kekuatan serangan yang menakutkan jutaan tahap hukum dikerahkan menyerang pohon gergasi. Tetapi, saat itu penguasa kegelapan yang berada di atas singgasana tertawa terbahak-bahak melihat serangan tersebut. Semua orang juga dapat merasakan bahwa serangan mereka kehilangan kekuatan separuhnya saat dikerahkan. Semua orang dipenuhi dengan ekspresi ngeri mengetahui bahwa sebagian kekuatan serangan mereka menghilang. "Itulah kenapa dia sangat percaya diri, meskipun dikelilingi jutaan musuh.. Teknik terlarangnya meningkat kuat sedemikian rupa.." bisik Long Xue dengan ekspresi kesungguhan. Bagaimana harus melawan? Apakah kami masih tidak mampu mengatasi sosok bencana ini. Long Xue melihat semua orang masih terus melancarkan serangan, meskipun mengetahui kekuatan mereka menghilang separuhnya. "Satu-satunya cara adalah melawa

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 470 "Munculnya Penguasa Kegelapan"

    Biji mata mereka semua berwarna gelap seperti jurang kegelapan yang mampu menarik sesiapapun untuk terjerumus ke dalam kegelapan. Sementara itu. Energi perak sebesar bukit Laila juga mendekati pohon gergasi. Sosok yang masih menempel pada pohon yang merasakan serangan itu mulai merespon. Mereka semua mengangkat tangan mengarahkan pada energi perak yang datang. Energi kegelapan seperti corong vakum muncul, dan kekuatan mereka bergabung membuat kekuatan kegelapan itu kuat menakutkan. Corong vakum kegelapan meluas dengan cepat ingin menelan serangan Laila. Seketika kedua kekuatan itu saling bertabrakan. Ledakan yang menghancurkan terjadi. Area putih dan area kegelapan saling bersaing. Kekuatan Ledakan Laila adalah kekuatan merusak, sementara kekuatan ledakan kelompok yang menempel pada pohon adalah kekuatan untuk menelan. Tetapi, seiring waktu terlihat kekuatan merusak Laila lebih menakutkan sehingga area yang merusak bertambah jangkauannya mencapai pohon gergasi. Melihat kekuata

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 469 "Kengerian Pohon abadi Kegelapan"

    Saat Ling Qi terkejut dengan pemikirannya. Tiba-tiba, makin banyak jarum yang ditembakkan, dan bukan hanya satu ikatan jarum yang berjumlah jutaan, malah, pohon itu tiba-tiba menjadi seperti landak yang mengamuk. Puluhan ribu rantai jarum yang setiap rantai berjumlah jutaan, menembak ke arah Ling Qi. Ling Qi yang menyadari serangan itu melambaikan tangannya, dan ribuan formasi muncul di sekitarnya melindunginya. Meskipun ianya yakin tubuhnya mampu menahan serangan ratusan juta jarum tersebut. Dia masih merasa tidak nyaman memikirkan kemampuan jarum untuk menyerap vitalitas. Jarum-jarum itu menabrak formasi pelindung besar yang diaktifkannya membuat formasinya bergetar hebat. Ling Qi menyadari betapa menakutkan kekuatan pohon gergasi yang mampu membuat kelompok pemimpin Klan suci merasa putus asa. "Pohon Gergasi ini seharusnya terkait erat dengan planet penguasa kegelapan. Planetnya telah menyerap begitu banyak energi kehidupan yang juga vitali

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 468 "Kecurigaan Besar Ling Qi Pada Pohon Gergasi"

    Saat semua orang masih terkejut dengan apa yang sedang berlaku. Gerombolan iblis yang lebih banyak mulai keluar dari pohon gergasi yang mencapai langit. Kulit pohon hitam itu terbuka seolah ada ribuan pintu yang mampu mengeluarkan jutaan iblis yang menakutkan. Seiring waktu, aura kegelapan juga menutupi langit membuat semua orang menyadari bahwa saat ini musuh benar-benar akan menunjukkan kekuatan sebenarnya. "Apa hubungannya penguasa kegelapan, dan naga jahat itu? Kenapa keduanya tiba-tiba muncul bersama.. Juga, apakah pohon gergasi ini adalah kewujudan kekuatan dari penguasa kegelapan?" ucap Ling Qi dengan curiga. Dunia terlihat suram saat aura kegelapan makin meluas. Ling Qi tidak akan membiarkan kekuatan jahat tersebut merusakkan rencananya untuk mencegah kelompok iblis merusakkan formasinya. Dia mulai berteleportasi ke arah Long Fei yang diselimuti hukum api yang ganas, menghalangi serangan kelompok iblis. Saat Ling Qi muncul. S

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 467 "Penguasa Kegelapan Muncul?"

    Banyak warga yang melihat pertempuran dalam jarak ribuan kilometer juga terkejut dengan kemunculan ribuan kapal terbang milik pemburu monster yang menuju ke arah pertempuran. Karena besarnya pohon gergasi hitam yang tiba-tiba muncul. Semua orang dapat melihat dari kejauhan, dan merasakan dampak pertempuran yang terjadi di langit. Semua orang mengenal layar di kapal terbang yang mempunyai latar belakang merah, dan simbol berbagai monster yang berbeda yang menunjukkan identitas pemburu monster. Karena kemunculan kelompok pemburu monster. Banyak yang awalnya merencanakan untuk melarikan diri mencari perlindungan, ikut bergegas untuk bergabung dengan kelompok pemburu monster. Karena pertempuran terjadi di langit yang tinggi. Daratan belum berdampak, melainkan banyak kehidupan yang berada di area akar pohon jatuh sebelumnya yang tewas. Ada juga kota yang hancur terkena dampak, membuat pemandangan yang sangat mengenaskan. Seiring

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 466 "Pohon Gergasi Hitam Yang Membawa Bencana?"

    Angin bertiup lembut, ombak bergelombang dengan perlahan mengikuti ritme angin. Sudah dua bulan berlalu setelah pertempuran besar antara penguasa hukum yang membuat banyak dampak pertempuran di lautan sehingga mencapai ke daratan. Di sekitar pantai yang terkena dampak pertempuran sebelumnya, terlihat banyak sosok yang berkumpul saling berbisik sesama kelompok mereka melihat dengan penuh gelisah dampak pertempuran yang tertinggal. Karena sudah lama tidak terjadinya pertempuran yang sekala yang begitu besar seperti itu, banyak kelompok yang penasaran terus berdatangan meskipun mereka tinggal sangat jauh mengambil waktu berminggu untuk sampai hanya untuk melihat pemandangan setelah pertempuran tersebut. "Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi sekarang, kelompok besar ini masih terus terlihat waspada berputar di sekitarnya seolah mereka masih waspada akan sesuatu meskipun pertempuran telah selesai.." ucap seorang paman pada temannya. "Ak

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 465 "Apakah Naga Jahat Sudah Tewas Sepenuhnya?"

    Sebelumnya, saat lendir Ling Qi terus mengikuti beberapa waktu paman Long Fei di menara pencerahan, dia sudah mengunci aura darah naga jahat untuk menyelidiki keberadaan esensi darahnya yang disembunyikan. Karena, naga jahat tidak akan pernah mati sepenuhnya tanpa menghancurkan esensi darahnya tersebut yang mampu bangkit kembali dengan setetes darah. Itulah sebabnya ekspresi Xue Feng sangat buruk mendengar berita dari Ling Qi. "Apakah maksudmu, esensi darahnya yang disembunyikan itu tidak ada didunia ini?" tanya Xue Feng dengan ekspresi curiga. "Meskipun aku tidak ingin mengatakannya. Namun, faktanya seperti itulah.. Auranya tidak ditemukan dimanapun, melainkan yang ada ditubuhnya sekarang.." jelas Ling Qi. "Tidak mungkin esensi darahnya menghilang, melainkan ada seseorang yang mengambilnya.. Naga jahat sendiri tidak mungkin mengambilnya, karena itu adalah kartu trufnya.." ucap Xue Feng sakit kepala memikirkannya. Karena ti

  • Penguasa Fisik Tanpa Batas    Bab 464 "Pertempuran Yang Mengguncang Dunia"

    Dunia menjadi redup karena petir yang terus menyambar dengan ganas, membuat suasana menjadi sangat suram dan menakutkan. Untuk pertama kalinya, dunia yang damai itu memperlihatkan suasana yang mencekam dan penuh dengan tekanan yang dapat dirasakan seluruh dunia. Seratus penguasa hukum benar-benar mengeluarkan kekuatan penuh mereka kali ini untuk melawan naga berkepala dua, karena mereka khawatir masalah yang lebih besar akan muncul jika mereka tidak mengerahkan kekuatan penuh mereka. Apalagi sekarang adalah waktu tegang, dengan kedatangan musuh yang mendekat di langit, tidak diketahui bagaimana dengan kekuatan mereka, karena sesuatu yang tidak diketahui selalu membuat orang lebih takut. Lautan yang bergelombang menjadi tsunami besar hingga air naik ke daratan yang luas, membuat semua yang ada di sekitar lautan area pertempuran itu hancur berantakan karena gelombang ombak yang ganas. Bunyi binatang suci di langit yang bergegas membuat tekanan y

DMCA.com Protection Status