Ketika Xue Feng dan Jing Er penasaran mengapa gadis kecil itu mendekati Xue Feng, mereka melihat gadis itu mengambil ibu jarinya dan menyedotnya sambil menutup mata seolah-olah sedang menyusu.Keduanya tercengang oleh kelakuan aneh gadis kecil yang baru saja keluar dari cangkang telurnya itu. Tetapi, Xue Feng menyadari bahwa jari itu adalah bagian dari esensi darahnya yang telah mengalir keluar sebelumnya."Apakah dia tertarik dengan esensi darahku, atau dia mengingatku melalui rasa esensi darah dari ibu jari ini?" bisik Xue Feng, yang menatap gadis kecil yang awalnya adalah seekor musang putih dan kemudian berubah menjadi seorang gadis karena energi emas tersebut. Gadis kecil itu memiliki wajah seperti malaikat kecil. Pikirnya. "Apakah kamu memberikan esensi darahmu pada telur itu sebelumnya?" tanya Jing Er dengan ekspresi terkejut.Xue Feng hanya menganggukkan kepalanya ringan, sambil terus memandangi gadis kecil itu dengan seksama. Dia melihat sosok gadis kecil berukuran setengah
Saat itu, tiba-tiba Ling Qi muncul di ruang spiritual Xue Feng dengan ekspresi bahagia. "Aku sudah berhasil menguasai teknik mereka itu. Hahahaha! Eh?, siapa kamu?" tanya Ling Qi dengan heran, melihat seorang gadis kecil terus memegang jarinya Xue Feng.Saat itu, Laila yang masih tersenyum bahagia, tiba-tiba memeluk lengan Xue Feng dengan erat, dan menunjukkan ekspresi ketakutan saat melihat Ling Qi yang tiba-tiba muncul."Hmm... jadi itu kamu ya... Patutlah aku mencium bau yang akrab... Kamu akhirnya mau keluar dari cangkangmu..." ucap Ling Qi mengertakkan giginya, sambil berjalan perlahan dengan formasi besar yang menyerupai monster menakutkan tiba-tiba muncul di belakangnya, seolah ingin menelan gadis kecil itu."Arghhh! Jangan biarkan dia mendekat! Huaaaa!" teriak Laila yang menangis ketakutan sambil memeluk erat lengan Xue Feng."Sebab itu aku katakan kamu harus mendengar kata-kataku sebelumnya. Jika kamu tidak patuh, dia akan terus mencarimu seperti sekarang... Apakah kamu menge
"Itu hanyalah suaranya. Dia tidak ada di sini, dan sedang sibuk melakukan sesuatu. Kamu juga tidak nakal..." ucap Xue Feng, terkejut dengan respons Laila hanya terhadap suara Ling Qi."Bukankah kita di sini untuk bermain? Bukankah itu dianggap nakal?" tanya Laila yang menyadari Ling Qi tidak ada di ruang tersebut."Jika kamu merusak sesuatu yang tidak seharusnya, kamu akan dianggap nakal. Sekarang kamu hanya harus bermain dengan monster yang ada di sini. Ini adalah tempat latihan. Kamu dapat memukul monster manapun yang ada di sini, terutama monster yang ingin menyerang kamu. Mengerti?" balas Xue Feng pada Laila yang mulai tenang."Kenapa monster ingin menyerangku? Aku tidak berbuat apa-apa pada mereka..." tanya Laila bingung."Mereka akan menyerang kamu, karena ini adalah tempat latihan. Ingatlah, kamu hanya dapat menyerang orang yang ingin menyakiti kamu, di mana pun kamu berada. Jangan merusak apa pun yang tidak seharusnya. Jika tidak, Ling Qi akan muncul di samping kamu..." balas
Xue Feng menemani Laila di menara latihan hingga seharian di sana, yang akhirnya memungkinkan Laila berhasil menaiki lantai tahap kedua dengan kemampuannya meniru."Ayo kita berhenti untuk hari ini. Besok kita akan datang lagi. Apakah kamu senang melawan monster hari ini?" ucap Xue Feng, saat menghentikan Laila untuk melanjutkan naik ke lantai dua."Sangat senang! Mereka juga semakin kuat saat aku terus melawan mereka. Aku juga dapat menggunakan kemampuanku dengan lebih baik.." balas Laila menatap Xue Feng dengan ekspresi 'aku masih dapat bermain dengan mereka'."Bagus jika begitu. Tetapi, kamu juga harus istirahat. Lihatlah pemandangan yang cantik di sekitar untuk membuatmu merasa senang, selain senang karena bermain.." ucap Xue Feng, membawa gadis kecil itu keluar dari menara, melihat pemandangan sekitarnya yang tenang."Hmm. Baiklah... Aku merasa ingin tidur.." balas Laila yang menguap, menggosok matanya."Jika begitu, aku akan membiarkan kamu tidur di ruangku.." balas Xue Feng, ya
Seketika itu, seluruh kawasan hutan sekitar diselimuti oleh asap tipis ilusi yang dipenuhi oleh beratus orang yang masih sibuk mencari kedua gadis yang bersembunyi tidak jauh dari mereka.Meskipun dari kejauhan terlihat hutan itu sedikit berbeda karena adanya asap tipis seperti kabut, mereka yang berada di dalamnya tidak menyadari keanehan tersebut."Apakah kamu akan terus membuat mereka terperdaya menemukan keduanya?" tanya Xue Feng pada Ling Qi dengan penasaran."Benar, biarkan mereka menangkap dua orang pemimpin mereka sendiri yang menyerupai sosok Fei-Fei dan Mei-Mei. Setelah itu, biarkan mereka saling membunuh kelompok mereka yang menyerupai makhluk aneh yang dipikirkan mereka adalah monster yang menakutkan," balas Ling Qi yang menatap dengan senang ke hutan yang diselimuti ilusinya.Xue Feng menganggukkan kepalanya mengerti. Ling Qi ingin dua pemimpin yang ada di antara mereka menyerupai kedua gadis tersebut, yang kemudian dia dapat mengetah
"Apa yang mereka bicarakan? Kenapa mereka semua tertawa?" tanya Xue Mei bingung, karena dia tidak dapat mendengar pembicaraan mereka."Emm.. Mereka hanya tertarik untuk melihat kedua orang tua tersebut menanggalkan pakaian mereka.." balas Xue Feng yang memeluk lengannya, setelah terlepas dari pelukan keduanya.Mendengar itu, Xue Mei dan Xue Fei memerah, dan menggertakkan gigi mereka membayangkan jika mereka benar-benar tertangkap oleh kelompok tersebut."Mereka sangat tercela! Kami juga tidak menyangka kelompok yang awalnya baik-baik saja berubah begitu cepat setelah mengetahui pakaian yang kami kenakan mampu bertahan melawan serangan monster kuat.." ucap Xue Mei dengan ekspresi marah.Xue Feng menoleh menatap keduanya dengan heran, yang sepertinya akrab dengan kelompok tersebut sebelumnya."Saat kami sampai di sini. Kami melihat sebuah kota kecil yang damai, yang membuat kami mengingat kota kita. Awalnya baik-baik saja. Namun, setelah ka
Ketika itu, Xue Fei dan Xue Mei menatap seorang gadis kecil yang tiba-tiba muncul, berjalan perlahan mendekati mereka."I-tu! Xue-ge! Itu Fei-Fei kecil!?" seru Xue Mei saat melihat Xue Fei kecil yang tiba-tiba muncul. Terlihat juga Xue Fei menatap gadis kecil itu dengan penuh nostalgia dan kebingungan.Gadis kecil itu berjalan melompat-lompat seolah-olah gadis kecil yang riang. Saat itu, keduanya dengan heran melihat lendir itu mulai memasuki tubuh gadis kecil itu, seolah itu sebagian dari tubuhnya.Xue Mei menunjukkan jarinya yang bergetar pada Xue Fei kecil dengan kebingungan, menatap Xue Feng dengan penuh pernyataan.Namun, Xue Feng hanya menggelengkan kepalanya tersenyum melihat ekspresi keduanya yang sudah diharapkannya."Sepertinya kamu sudah tidak sabar untuk bergabung kembali dengan seluruh bagian tubuhmu yang lainnya.." ucapnya pada Ling Qi yang terus tersenyum senang melihat ekspresi kedua gadis tersebut."Benar, aku juga ingin menambahkan jumlah bagian tubuhku, supaya kekua
Saat itu, Xue Feng melihat seluruh medan pertempuran dengan mayat ratusan orang yang kaku terbaring. Dua cincin penyimpanan muncul di telapak tangannya."Sepertinya cincin penyimpanan langka di sini, salah satunya pasti milik pemimpin kota," bisik Xue Feng. Awalnya, ia berniat membakar mayat-mayat tersebut, tetapi terkejut saat merasakan dua cincin penyimpanan terlempar di area pemimpin kota yang tadi meledak.Dari banyak mayat, hanya dua cincin penyimpanan yang ditemui, suatu hal yang mengejutkannya. Setelah itu, dia melanjutkan membakar mayat-mayat tersebut yang diselimuti energi ruangnya.Setidaknya, itu yang dapat dia lakukan untuk mereka, meskipun mereka adalah musuhnya, agar tidak dimakan oleh monster di hutan.Kedua gadis itu juga terkejut melihat mayat tiba-tiba terbakar, dan mereka menatap Xue Feng yang dengan tenang menyaksikan, seolah itu adalah tindakan yang sewajarnya."Sepertinya tidak ada energi emas saat membunuh manusia, ya?" Hmm... Jika tidak, semua yang memasuki tem
Saat itu, pohon gergasi itu juga menembakkan ratusan juta jarum menyerap vitalitas. Penguasa kegelapan tidak putus asa, menyerang lagi dengan serangan teknik terlarangnya. Semua orang dapat melihat seiring waktunya, pohon gergasi itu terluka parah saat menyerang Xue Feng. Penguasa kegelapan juga terus muntah darah membuat ekspresinya ngeri merasakan untuk pertama kali perasaan putus asa yang dirasakan musuhnya sebelumnya. Semua kelompok yang berada di sekitarnya juga melihat betapa tidak normalnya kekuatan hukum Xue Feng. Mereka juga mempunyai pertanyaan yang sama dengan penguasa kegelapan. Hukum apa yang sangat mesum dikuasai Xue Feng. Xue Feng perlahan berjalan mendekati penguasa kegelapan yang berada di atas singgasana, dan di sekitarnya juga terlihat darah yang dimuntahkannya sebelumnya. Ekspresinya yang awalnya dipenuhi dengan semangat pemuda, kini sedikit lesu karena mengalami luka dari serangannya miliknya sendiri. "S-siapa kamu? Aku tidak menyangka adanya anomali seperti
"Jangan berdiam saja. Keluarkan kekuatan penuh kalian! Serang!" teriak Long Fei yang menyadari penguasa kegelapan mulai mengunakan teknik terlarangnya. Seketika itu kekuatan serangan yang menakutkan jutaan tahap hukum dikerahkan menyerang pohon gergasi. Tetapi, saat itu penguasa kegelapan yang berada di atas singgasana tertawa terbahak-bahak melihat serangan tersebut. Semua orang juga dapat merasakan bahwa serangan mereka kehilangan kekuatan separuhnya saat dikerahkan. Semua orang dipenuhi dengan ekspresi ngeri mengetahui bahwa sebagian kekuatan serangan mereka menghilang. "Itulah kenapa dia sangat percaya diri, meskipun dikelilingi jutaan musuh.. Teknik terlarangnya meningkat kuat sedemikian rupa.." bisik Long Xue dengan ekspresi kesungguhan. Bagaimana harus melawan? Apakah kami masih tidak mampu mengatasi sosok bencana ini. Long Xue melihat semua orang masih terus melancarkan serangan, meskipun mengetahui kekuatan mereka menghilang separuhnya. "Satu-satunya cara adalah melawa
Biji mata mereka semua berwarna gelap seperti jurang kegelapan yang mampu menarik sesiapapun untuk terjerumus ke dalam kegelapan. Sementara itu. Energi perak sebesar bukit Laila juga mendekati pohon gergasi. Sosok yang masih menempel pada pohon yang merasakan serangan itu mulai merespon. Mereka semua mengangkat tangan mengarahkan pada energi perak yang datang. Energi kegelapan seperti corong vakum muncul, dan kekuatan mereka bergabung membuat kekuatan kegelapan itu kuat menakutkan. Corong vakum kegelapan meluas dengan cepat ingin menelan serangan Laila. Seketika kedua kekuatan itu saling bertabrakan. Ledakan yang menghancurkan terjadi. Area putih dan area kegelapan saling bersaing. Kekuatan Ledakan Laila adalah kekuatan merusak, sementara kekuatan ledakan kelompok yang menempel pada pohon adalah kekuatan untuk menelan. Tetapi, seiring waktu terlihat kekuatan merusak Laila lebih menakutkan sehingga area yang merusak bertambah jangkauannya mencapai pohon gergasi. Melihat kekuata
Saat Ling Qi terkejut dengan pemikirannya. Tiba-tiba, makin banyak jarum yang ditembakkan, dan bukan hanya satu ikatan jarum yang berjumlah jutaan, malah, pohon itu tiba-tiba menjadi seperti landak yang mengamuk. Puluhan ribu rantai jarum yang setiap rantai berjumlah jutaan, menembak ke arah Ling Qi. Ling Qi yang menyadari serangan itu melambaikan tangannya, dan ribuan formasi muncul di sekitarnya melindunginya. Meskipun ianya yakin tubuhnya mampu menahan serangan ratusan juta jarum tersebut. Dia masih merasa tidak nyaman memikirkan kemampuan jarum untuk menyerap vitalitas. Jarum-jarum itu menabrak formasi pelindung besar yang diaktifkannya membuat formasinya bergetar hebat. Ling Qi menyadari betapa menakutkan kekuatan pohon gergasi yang mampu membuat kelompok pemimpin Klan suci merasa putus asa. "Pohon Gergasi ini seharusnya terkait erat dengan planet penguasa kegelapan. Planetnya telah menyerap begitu banyak energi kehidupan yang juga vitali
Saat semua orang masih terkejut dengan apa yang sedang berlaku. Gerombolan iblis yang lebih banyak mulai keluar dari pohon gergasi yang mencapai langit. Kulit pohon hitam itu terbuka seolah ada ribuan pintu yang mampu mengeluarkan jutaan iblis yang menakutkan. Seiring waktu, aura kegelapan juga menutupi langit membuat semua orang menyadari bahwa saat ini musuh benar-benar akan menunjukkan kekuatan sebenarnya. "Apa hubungannya penguasa kegelapan, dan naga jahat itu? Kenapa keduanya tiba-tiba muncul bersama.. Juga, apakah pohon gergasi ini adalah kewujudan kekuatan dari penguasa kegelapan?" ucap Ling Qi dengan curiga. Dunia terlihat suram saat aura kegelapan makin meluas. Ling Qi tidak akan membiarkan kekuatan jahat tersebut merusakkan rencananya untuk mencegah kelompok iblis merusakkan formasinya. Dia mulai berteleportasi ke arah Long Fei yang diselimuti hukum api yang ganas, menghalangi serangan kelompok iblis. Saat Ling Qi muncul. S
Banyak warga yang melihat pertempuran dalam jarak ribuan kilometer juga terkejut dengan kemunculan ribuan kapal terbang milik pemburu monster yang menuju ke arah pertempuran. Karena besarnya pohon gergasi hitam yang tiba-tiba muncul. Semua orang dapat melihat dari kejauhan, dan merasakan dampak pertempuran yang terjadi di langit. Semua orang mengenal layar di kapal terbang yang mempunyai latar belakang merah, dan simbol berbagai monster yang berbeda yang menunjukkan identitas pemburu monster. Karena kemunculan kelompok pemburu monster. Banyak yang awalnya merencanakan untuk melarikan diri mencari perlindungan, ikut bergegas untuk bergabung dengan kelompok pemburu monster. Karena pertempuran terjadi di langit yang tinggi. Daratan belum berdampak, melainkan banyak kehidupan yang berada di area akar pohon jatuh sebelumnya yang tewas. Ada juga kota yang hancur terkena dampak, membuat pemandangan yang sangat mengenaskan. Seiring
Angin bertiup lembut, ombak bergelombang dengan perlahan mengikuti ritme angin. Sudah dua bulan berlalu setelah pertempuran besar antara penguasa hukum yang membuat banyak dampak pertempuran di lautan sehingga mencapai ke daratan. Di sekitar pantai yang terkena dampak pertempuran sebelumnya, terlihat banyak sosok yang berkumpul saling berbisik sesama kelompok mereka melihat dengan penuh gelisah dampak pertempuran yang tertinggal. Karena sudah lama tidak terjadinya pertempuran yang sekala yang begitu besar seperti itu, banyak kelompok yang penasaran terus berdatangan meskipun mereka tinggal sangat jauh mengambil waktu berminggu untuk sampai hanya untuk melihat pemandangan setelah pertempuran tersebut. "Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi sekarang, kelompok besar ini masih terus terlihat waspada berputar di sekitarnya seolah mereka masih waspada akan sesuatu meskipun pertempuran telah selesai.." ucap seorang paman pada temannya. "Ak
Sebelumnya, saat lendir Ling Qi terus mengikuti beberapa waktu paman Long Fei di menara pencerahan, dia sudah mengunci aura darah naga jahat untuk menyelidiki keberadaan esensi darahnya yang disembunyikan. Karena, naga jahat tidak akan pernah mati sepenuhnya tanpa menghancurkan esensi darahnya tersebut yang mampu bangkit kembali dengan setetes darah. Itulah sebabnya ekspresi Xue Feng sangat buruk mendengar berita dari Ling Qi. "Apakah maksudmu, esensi darahnya yang disembunyikan itu tidak ada didunia ini?" tanya Xue Feng dengan ekspresi curiga. "Meskipun aku tidak ingin mengatakannya. Namun, faktanya seperti itulah.. Auranya tidak ditemukan dimanapun, melainkan yang ada ditubuhnya sekarang.." jelas Ling Qi. "Tidak mungkin esensi darahnya menghilang, melainkan ada seseorang yang mengambilnya.. Naga jahat sendiri tidak mungkin mengambilnya, karena itu adalah kartu trufnya.." ucap Xue Feng sakit kepala memikirkannya. Karena ti
Dunia menjadi redup karena petir yang terus menyambar dengan ganas, membuat suasana menjadi sangat suram dan menakutkan. Untuk pertama kalinya, dunia yang damai itu memperlihatkan suasana yang mencekam dan penuh dengan tekanan yang dapat dirasakan seluruh dunia. Seratus penguasa hukum benar-benar mengeluarkan kekuatan penuh mereka kali ini untuk melawan naga berkepala dua, karena mereka khawatir masalah yang lebih besar akan muncul jika mereka tidak mengerahkan kekuatan penuh mereka. Apalagi sekarang adalah waktu tegang, dengan kedatangan musuh yang mendekat di langit, tidak diketahui bagaimana dengan kekuatan mereka, karena sesuatu yang tidak diketahui selalu membuat orang lebih takut. Lautan yang bergelombang menjadi tsunami besar hingga air naik ke daratan yang luas, membuat semua yang ada di sekitar lautan area pertempuran itu hancur berantakan karena gelombang ombak yang ganas. Bunyi binatang suci di langit yang bergegas membuat tekanan y