Share

703. Aura Raja Naga

Gulungan suci itu beresonansi langsung dengan simbol yang ada di lengan Martis. Ada cahaya Aurora di langit yang memancarkan keindahan.

"Apa ini?" tanya Martis.

"Ini adalah keberkahan Dewa. Aku tak menyangka, Martis, bahwa kau ini memang benar-benar orang yang terpilih. Ayo, cepat duduklah, dan segera rasakan aura positif dari keberkahan Dewa ini." Edi kemudian duduk, ia menunjukkan bagaimana caranya untuk menerima keberkahan Dewa yang ia katakan.

Ketika Martis dan yang lainnya duduk sambil memejamkan matanya, tubuh mereka masing-masing merasakan ketenangan dan kenyamanan.

'Jadi, ini yang dinamakan keberkahan Dewa, ya? Rasanya..., tubuhku terasa sangat rileks dan sangat bugar.' Martis angkat menikmati moment ini.

Dan setelah beberapa menit kemudian, Edi, Lucas dan Vivi membuka mata mereka. Namun tidak dengan Martis. Ia masih tetap duduk dan kedua matanya masih terlihat terpejam.

"Martis...?" sapa Vivi, ia mencoba menyentuh bahu Martis dari belakang.

Namun Martis tidak tergugah. Ia mas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status