Home / Fantasi / Pengendali Sistem Terkuat / 607. Memakan biji setan

Share

607. Memakan biji setan

Author: Rendi OP
last update Last Updated: 2024-02-24 14:22:57

Martis menerima biji setan dari peri suci kecil. Dia menggenggam biji setan itu erat-erat dalam tangannya, siap untuk mengkonsumsinya. Namun, sebelum dia melakukannya, peri kecil memberikan peringatan terakhir.

"Martis, ingatlah bahwa memakan biji setan ini akan membawa perubahan besar dalam dirimu. Ada kemungkinan bahwa kekuatan yang kamu dapatkan akan menguasaimu dan mengubahmu menjadi makhluk jahat. Apakah kamu benar-benar siap untuk menghadapi konsekuensinya?"

Martis menatap peri kecil dengan tekad yang kuat. "Aku siap menghadapi segala konsekuensi yang mungkin terjadi. Aku akan menggunakan kekuatan ini untuk melindungi orang-orang yang membutuhkannya. Aku tidak akan membiarkan kejahatan menguasai diriku."

Dengan kata-kata itu, Martis mengangkat biji setan ke mulutnya dan memakannya. Rasanya pahit dan aneh, tapi Martis bertahan. Setelah beberapa saat, dia merasakan energi yang mengalir melalui tubuhnya, memberinya kekuatan yang luar biasa.

"Argh...!" Martis berteriak, karena tubuh
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Pengendali Sistem Terkuat   608. Teknik baru

    Martis benar-benar memanfaatkan kekuatan baru yang dimilikinya untuk melawan musuh-musuhnya. Dengan satu pukulan saja, dia berhasil menghilangkan nyawa salah satu dari mereka. Kemudian, keempat orang lainnya menggunakan kekuatan biji setan mereka dan berubah menjadi manusia setengah monyet.Martis melangkah maju dengan kekuatan yang meluap dan suaranya yang serak, menunjukkan bahwa kekuatan biji setan telah mengubahnya secara fisik dan mental. Dia memandang keempat musuhnya dengan tatapan penuh keberanian dan ketegasan."Kalian telah membuat kesalahan besar dengan melawanku! Kami tidak akan membiarkan kalian terus berkeliaran!" kata Martis dengan suara yang menggema, dan nadanya cukup tinggi.Dalam pertempuran yang berikutnya, Martis menggunakan kekuatan fisik dan sihirnya yang baru untuk melawan keempat musuhnya. Pukulan dan serangan magisnya begitu kuat sehingga musuh-musuhnya terdorong mundur. Martis tidak lagi ragu atau takut, dia hanya fokus pada tujuan untuk membalas dendam.Aka

    Last Updated : 2024-02-25
  • Pengendali Sistem Terkuat   609. Pemberitahuan sistem

    "Bukankah sudah aku katakan bahwa Biji setan langka itu memiliki kekuatan yang luar biasa, tapi juga memiliki efek samping yang luar biasa. Biji setan itu dapat mengubah seseorang menjadi monster yang tak terkendali jika dia tidak mampu mengendalikan kekuatannya. Dan sepertinya, Martis belum sepenuhnya mampu mengendalikan kekuatan itu," kata peri kecil itu."Apa yang kamu katakan itu membuat aku khawatir, Peri Kecil." Lancelot khawatir mendengar penjelasan peri kecil itu."Jadi, setelah pertarungan ini, kita harus berwaspada. Kita harus siap jika Martis tidak bisa mengendalikan kekuatannya dan menjadi monster," lanjut peri kecil itu.Mia dan Lancelot saling pandang, mereka merasa khawatir. Mereka berdua tahu betul betapa kuatnya Martis, dan jika dia tidak bisa mengendalikan kekuatannya, bisa jadi mereka semua akan berada dalam bahaya."Tapi, kita tidak boleh panik. Kita harus percaya pada Martis. Dia adalah orang yang kuat dan memiliki tekad yang kuat. Ia pasti bisa mengendalikan keku

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   610. Kekuatan keluarga

    Lancelot, dengan kekuatan sistem yang baru saja ia bangkitkan, terus berusaha menenangkan ayahnya. Meski Martis terus menyerang, Lancelot tidak menyerah. Dia tahu dia harus melawan ayahnya untuk menyelamatkan diri mereka."Hiyat...!" Lancelot menyerang lagi, kali ini dengan lebih banyak kekuatan. Dia bisa merasakan kekuatan yang diberikan oleh sistemnya semakin kuat, seolah-olah dia bisa merasakan setiap serangan yang datang dan menghindarinya sebelum terjadi."Ayah, kenapa kau begitu keras kepala...!" Lancelot berteriak, menahan rasa sakit dan kelelahan. Tapi dia tidak bisa berhenti. Dia harus melawan.Tiba-tiba, Martis berhenti. Dia menatap Lancelot dengan mata kosong, seolah-olah mencoba mengingat sesuatu. "Lancelot...?" Dia mengulangi nama itu, seolah-olah dia baru saja mendengarnya untuk pertama kalinya.Lancelot menarik nafas dalam-dalam, berharap bahwa ini adalah tanda bahwa ayahnya mulai sadar. "Ya, Ayah. Aku Lancelot. Anakmu."Tapi Martis hanya menggeleng. "Tidak... kau bukan

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   611. Artefak dan amulet

    Martis dengan cepat berlari ke arah Mia yang tak sadarkan diri. Dia merasa bersalah dan khawatir melihat keadaan istrinya. Lancelot mengikutinya dengan hati yang berdebar.Martis dengan penuh cemas memeriksa Mia, mencoba membangunkannya. "Mia, bangunlah! Aku di sini. Tolong, bangunlah!"Lancelot berlutut di samping ibunya, menatapnya dengan khawatir. "Ibu, tolong bangun. Ayah sangat khawatir."Tiba-tiba, sebuah sinar terang muncul dari langit. Dengan suara lembut, peri suci berkata, "Jangan khawatir, Martis. Mia tidak terluka secara fisik. Dia hanya kehilangan kesadaran karena kekuatan biji setan yang terjadi di sekitarnya."Martis dan Lancelot merasa lega mendengar penjelasan peri suci. Mereka berdua berharap Mia akan segera sadar dan kembali kepada mereka.Peri suci mengayunkan tongkatnya dengan lembut, mengirimkan energi penyembuhan ke tubuh Mia. Cahaya berwarna-warni menyelimuti tubuhnya, memulihkan energi yang hilang.Beberapa saat kemudian, Mia perlahan membuka matanya. Dia meli

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   612. Berpisah

    Peri suci memberikan amulet dan artefak tersebut kepada Martis, Mia, dan Lancelot dengan penuh kepercayaan. Mereka merasa terhormat dan bertanggung jawab atas amanah yang diberikan oleh peri suci.Martis menggenggam artefak dengan hati-hati, merasakan energi yang terpancar darinya. Dia merasa tanggung jawab yang besar untuk menjaga artefak ini dengan baik dan tidak menggunakan kekuatan sihirnya dengan sembarangan."Terima kasih, Peri Suci," ucap Martis dengan tulus. "Kami akan menjaga amulet dan artefak ini dengan baik, serta menggunakan kekuatannya dengan bijaksana."Peri suci tersenyum puas melihat sikap bertanggung jawab mereka. "Aku yakin kalian akan melakukannya. Ingatlah, kekuatan yang kalian miliki adalah anugerah, tetapi juga tanggung jawab besar. Gunakanlah kekuatan ini untuk kebaikan dan perlindungan, bukan untuk tujuan jahat."Mia dan Lancelot mengangguk setuju, sepakat dengan kata-kata peri suci. Mereka tahu bahwa kekuatan yang mereka miliki dapat digunakan untuk melawan k

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   613. Kehilangan

    Mata Martis terlihat penuh kekhawatiran saat dia mencoba memahami apa yang terjadi. Dia merasa ada sesuatu yang tidak beres dengan pulihnya sistem milik Lancelot dan keanehan yang dirasakannya sendiri."Dalam pertarungan tadi, aku merasakan kekuatan yang aneh mengalir melalui tubuhku," kata Martis dengan suara gemetar. "Sepertinya ada pengaruh dari biji setan yang tersisa pada musuh-musuh kita."Mia dan Lancelot saling bertatapan, merasa semakin khawatir dengan apa yang dikatakan oleh Martis. Mereka menyadari bahwa biji setan memiliki kekuatan yang mempengaruhi dirinya secara tidak terduga."Tapi, Ayah, apa pengaruh itu?" tanya Lancelot dengan wajah penuh kebingungan.Martis menggelengkan kepala, mencoba memahami situasi yang rumit ini. "Aku tidak yakin, Nak. Namun, kita harus berhati-hati. Pengaruh biji setan ini bisa membawa dampak yang tidak terduga pada kita."Mia menggenggam tangan Martis dengan erat. "Kita harus mencari tahu lebih lanjut tentang biji setan ini dan bagaimana cara

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   614. Hangatnya keluarga

    Mendadak, kelima biji setan itu mengeluarkan cahaya yang terang dan saling terhubung satu sama lain. Mereka berputar-putar di udara, menciptakan pola yang rumit dan indah.Mia, Lancelot, dan Martis terpesona melihat pertunjukan cahaya ini. Mereka merasa ada sesuatu yang luar biasa sedang terjadi.Tiba-tiba, kelima biji setan itu menyatu menjadi satu, membentuk sebuah biji setan yang lebih besar dan berkilauan. Cahaya yang dipancarkannya menerangi seluruh sekitar mereka."Apa yang terjadi?" tanya Mia dengan heran.Martis merasakan kekuatan yang kuat dan misterius dari biji setan yang baru terbentuk itu. Dia mendekat dan menggenggam biji setan dengan hati-hati."Ini adalah biji setan yang terbentuk dari kekuatan gabungan kelima biji setan sebelumnya," kata Martis dengan suara penuh kekaguman. "Sepertinya biji setan ini memiliki kekuatan yang jauh lebih besar daripada sebelumnya."Lancelot dan Mia memandang biji setan itu dengan campuran rasa takjub dan kekhawatiran. Mereka menyadari bah

    Last Updated : 2024-02-26
  • Pengendali Sistem Terkuat   615. Jalur rahasia

    Ketika kelompok orang itu melihat tenda dan menyadari keberadaan Martis, Mia, dan Lancelot, mereka menjadi bingung dan curiga. Mereka tidak pernah mengalami situasi seperti ini sebelumnya."Kita harus berhati-hati," kata seorang senior dalam kelompok itu dengan suara berbisik. "Kita tidak tahu siapa mereka dan apa tujuan mereka di sini. Kita harus mencari tahu lebih lanjut sebelum mengambil tindakan apa pun."Kelompok itu bergerak perlahan mendekati tenda dengan hati-hati, berusaha untuk tidak membuat kebisingan yang dapat membangunkan Martis, Mia, dan Lancelot. Mereka ingin mencari tahu lebih banyak tentang orang-orang yang berada di tenda tersebut sebelum mengambil keputusan.Saat mereka mendekati tenda, mereka melihat tiga sosok yang tertidur pulas di dalamnya. Mereka saling berbisik dan bertukar pandangan, mencoba memahami situasi ini."Sepertinya mereka hanya sekeluarga yang sedang beristirahat," kata seorang anggota kelompok itu dengan suara rendah. "Kita tidak perlu mengambil t

    Last Updated : 2024-02-26

Latest chapter

  • Pengendali Sistem Terkuat   900. Konsekuensi Teknik baru

    Setelah itu, Martis membereskan kekacauan yang terjadi di dalam rumahnya pagi ini. Setelah ia selesai dengan pekerjaannya, ia kembali melihat keadaan Emily dan Phynoglip yang ada di kamarnya."Apa yang terjadi pada kalian berdua?" Martis masih sangat penasaran dibuatnya.Hingga langit nampak gelap hari ini, akhirnya sekitar jam tujuh malam mereka secara serempak kembali siuman. Saat siuman, mereka berdua kaget."Kenapa kamu di sini?! Apa yang..., adu-duh, duh...!" seru Emily yang bersuara pertama kali. Namun nampaknya saat ia bergerak, sekujur badannya terasa sakit. Terutama di bagian kepala."Harusnya, aku yang bertanya padamu." Phynoglip yang menimpali ucapan Emily pun kemudian memegangi kepalanya yang masih terasa sedikit nyeri.Martis yang melihat tingkah laku keduanya memilih untuk diam sesaat. Setelah beberapa detik kemudian barulah ia membuka mulutnya."Kalian berdua...," ujar Martis, yang kemudian perhatian keduanya menoleh ke arahnya."Martis?" tanya Phynoglip. "Tuan Martis?"

  • Pengendali Sistem Terkuat   899. Pagi yang berisik

    Nampaknya malam ini Martis yang tidurnya akan terasa tidak nyaman. 'Ah, apakah ini efek karena sudah lama tak bertemu dengan Istriku? Rasanya aku ingin sekali meremas dua benda kenyal ini. Tapi...,' gumam Martis dalam hati. Ia jadi serba salah. Tapi akhirnya ketika waktu semakin larut, Martis bisa tidur juga. Esok paginya..., "Hoam...! Nyam, nyam, nyam, nyam..., nyam...!" Phynoglip meregangkan kedua tangannya sambil menguap saat baru saja terbangun dari tidurnya pagi ini. Sepertinya ia masih merasa kalau waktu tidurnya kurang banyak. Martis yang merasakan adanya pergerakan di tempat tidurnya, akhirnya ikut terbangun. Ketika ia terbangun, kedua matanya terasa perih. Ia merasa kalau tidurnya masih kurang. Martis yang baru bangun itu, matanya menyipit, ia mencoba memperjelas penglihatan yang ada di depannya. Dan saat Martis membuka kedua matanya dengan lebar, ia melihat ada pemandangan yang sangat indah di pagi hari ini. Yah, benar! Ternyata ketika Martis mengangkat tubuhnya sete

  • Pengendali Sistem Terkuat   898. Benda pusaka Martis

    Setelah itu, Martis membawa Phynoglip yang tubuhnya adalah Black Rose.Setibanya di sana, Emily terkejut karena mengetahui Martis ternyata pulang malah membawa saingan baginya."Emily, tolong bantu dia membersihkan dirinya. Setelah itu, biarkan dia istirahat. Nah, jika ada yang ingin dibicarakan, besok siang saja. Aku lelah...," jelas Martis kepada Emily yang kemudian langsung masuk kamarnya.Emily tidak bnyak bicara dan melakukan apa yang Martis perintahkan.Dan esok harinya, barulah mereka bertiga berkumpul saat sarapan pagi. Nah, setelah usai sarapan, barulah Emily bertanya kepada Martis. "Oh, iya, Tuan Martis, kami belum saling kenal. Nam—" Belum sempat Emily selesai bicara, sudah dipotong duluan oleh Phynoglip."Namaku Phynoglip." Nada yang kaluar terasa dingin, dia juga memasang wajah datar.Martis sengaja tidak menegurnya. Ia membiarkan sikap Phynoglip yang baru saja dianggap tidak sopan oleh Emily."Phynoglip, dia adalah Emily," ujar Martis.Emily merasa kesal diperlakukan sep

  • Pengendali Sistem Terkuat   907. Tubuh Black Rose

    Betapa terkejutnya Martis saat ia membaca pemberitahuan di layar utama sistem miliknya."Hah?! Apa ini?!"Sebelumnya Martis belum sadar, namun ia merasakan ada bagian tubuh Black Rose yang ia tating itu tengah bergerak.Dengan awalnya ada pergerakan di bagian tangan kanan, lalu tangan kiri. Kemudian bagian leher, kepala hingga tubuh Black Rose tadi nampak kejang-kejang.Martis yang tadi masih mentating tubuh Black Rose, ia segera menjatuhkannya."Wah...? Dia bergerak lagi?" Martis mengucek kedua matanya untuk memastikan bahwa apa yang ia lihat itu adalah kenyataan.Setelah sekian menit tubuh Black Rose itu kejang-kejang, akhirnya berhenti juga. Dan setelah berhenti, kedua matanya terbuka.Kedua mata itu berkedip-kedip beberapa kali. Lalu akhirnya tubuh Black Rose itu bangkit dan celingukan.Martis yang ada di dekatnya sengaja hanya diam saja. Ia ingin tahu, apa yang sebenarnya terjadi.Dan pada akhirnya, tubuh Black Rose tadi nampak melakukan peregangan-peregangan tubuh agar pergerak

  • Pengendali Sistem Terkuat   906. Black Rose yang malang

    Ternyata sepatu yang Martis lempar tadi bukan benar-benar mengarah kepada Black Rose. Akan tetapi, lemparan sepatu Martis tadi melewati Black Rose dan sampai ke barisan ribuan Hawa Vampire yang ada di belakang Black Rose. Dan ternyata, sepatu tadi itu adalah sebuah bom yang telah Martis siapkan. Bom itu bukan bom biasa. Ketika meledak, akan menciptakan satu pusaran Black Hole. Duar...! Duar...! Boom...! Suara ledakan demi ledakan akhirnya terdengar semakin keras. Hingga akhirnya terbentuklah satu Black Hole yang sangat besar. Dan Black Hole yang ukurannya sangat besar itu langsung menyedot tubuh semua Hawa Vampire yang jumlahnya entah ada berapa puluh ribu itu dengan cepat. Suasana yang tadinya hening, kini kembali menjadi bising. Dan kebisingan itu semuanya adalah suara jeritan. "Ratu..., tolong kami...!" "Ah...! Tidak...!" "Apa-apaan ini?! Ah...!" Mereka semua berteriak dan tak berdaya menghadapi kuatnya daya hisap dari Black Hole yang Martis ciptakan. Sedangkan Black Rose

  • Pengendali Sistem Terkuat   905. Berlagak bodoh

    Dan akhirnya, para pengejar itu berhasil Martis sikat semuanya. Ia tidak ragu sama sekali ketika membuat tubuh-tubuh seksi dan wajah cantik yang dimiliki para Hawa Vampire harus ia bakar hingga gosong menggunakan sambaran petir. Tak lama kemudian, akhirnya Martis berhenti di titik lokasi sesuai dengan apa yang ditunjukkan dari radar yang terhubung dengan sistem miliknya. "Jadi di sini? Tapi..., kenapa di sini hanya ada lahan kosong yang terhampar luas? Di mana mereka?" Martis heran, kenapa tujuan akhir yang ia tuju malah berujung di tempat seperti ini? Akan tetapi, kebingungan Martis langsung terpecahkan karena sistem memberikan satu pemberitahuan baru lagi. Tring! "Sistem mendeteksi ada aura kekuatan yang tak stabil dan tak wajar di bawah tanah!" Martis kemudian memasukkan kendaraanya kembali ke slama garasi penyimpanan sistemnya. Setelahnya, barulah ia berjongkok. Ia kemudian tiarap, guna mencoba merasakan apakah ada suara atau getaran yang aneh di bawah tanah. Dan saat Mart

  • Pengendali Sistem Terkuat   904. Raungan Kakek Zeus

    Rupanya Martis mengeluarkan sebuah benda kecil. Dan benda itu adalah benda yang bisa diatur agar bentuknya menjadi tak kasat mata. Til...! Martis menyentilkan benda kecil tadi yang telah ia ubah menjadi tak kasat mata ke arah Black Rose, yang saat ini sedang melakukan aksi dengan rasa percaya diri yang sangat tinggi. Ia berdiri tegap mengambang di udara, dalam kegelapan malam ini. Akan tetapi, Benda itu melesat dengan sangat cepat. Dan Black Rose tidak menyadari bahwa saat ini tubuhnya telah ketempelan benda kecil yang Martis sentil tadi. Benda itu adalah sebuah chip yang dapat melacak keberadaan orang yang ditempelinya. 'Heh...,' gumam Martis dalam hatinya. 'Karena kekuatanku yang selama ini telah pulih, masalah seperti ini terasa mudah,' gumam Martis, yang kemudian kembali ke dalam rumahnya. Ia sengaja terlihat seperti tidak melakukan apa-apa, agar Balck Rose benar-benar tak menyadari bahwa ia telah memasang chip yang tadi di tubuhnya. Dan sesuai dengan apa yang Martis dug

  • Pengendali Sistem Terkuat   903. Pengintai

    Saat Emily melihat kreasi masakan yang Martis siapkan, betapa terkejutnya dia. "Hah...?! Ini semua..., Tuan Martis yang menyiapkannya?" tanyanya dengan wajah takjub. Martis menik turunkan kedua alisnya seraya tersenyum dan menjawab, "Bagaimana? Hem? Menarik, buka?" Ayo, kita nikmati." Martis dan Emily akhirnya makan malam bersama. Saat suaran sendok dan piring beradu, ada pula suara celotehan mereka yang terdengar bahagia. Alam tetapi, rada bahagia mereka itu berubah dalam sekejap saat mereka mendengar ada suara kaca jendela yang pecah di lantai bawah. Martis menatap Emily dengan wajah penuh isyarat. "Emily, jangan ke mana-mana. Aku akan memeriksa suara apa itu tadi," ujar Martis yang kemudian turun ke lantai bawah untuk memeriksa apa yang terjadi.Rupanya, Martis menemukan adanya batu yang terbalutkan kertas. Lalu Martis mengambilnya dan ia membuka kertas itu. Ternyata dalam kertas itu ada rangkaian kata yang bertuliskan kalimat pengancaman."Kalian akan mati...?" ujar Martis mem

  • Pengendali Sistem Terkuat   902. Makan malam

    Martis awalnya tak percaya jika apa yang dikatakan oleh Emily tentang koin emas miliknya mampu membeli sebuah rumah. Pada keesokan harinya, Martis dan Emily berjanji untuk bertemu di sebuah kedai untuk makan siang. Setelah makan siang bersama, Emily mengatakan bahwa ia telah menemukan tempat yang cocok dan harga yang pas dari koin emas yang Martis miliki. Emily yang dalam hatinya merasa sangat senang, dengan buru-buru mengajak Martis untuk melihat lokasi yang ia maksud. "Jadi, inilah lokasi rumah yang aku katakan tadi, Tuan Martis. Jadi bagaimana? Apakah Tuan Martis suka dengan rumah ini?" tanya Emily, dalam hatinya ia berharap mendapat pujian dari Martis. Martis pun menjawab seraya memperhatikan bangunan rumah yang Emily tunjukkan. "Emily, kalau soal bangunannya aku rasa sudah bagus. Di tambah lagi, ada halaman yang tersisa cukup luas. Aku mau tempat ini." Akhirnya harapan Emily terkabul juga. "Baiklah, kalau begitu aku akan menyelesaikan pembayarannya dan serah terima surat men

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status