Setelah beberapa saat istirahat, Martis dan Reka terkejut ketika mereka melihat kedua musuh mereka bangkit kembali dengan semangat baru. Kedua musuh itu menatap Martis dan Reka dengan penuh tekad, siap untuk melanjutkan pertarungan.Musuh pertama yang pria tersenyum sinis, "Kalian berdua tidak akan bisa menghentikan kami begitu saja. Kami akan membuktikan bahwa kekuatan kalian tidak sebanding dengan keinginan kami untuk menghancurkan kalian!"Martis menjawab dengan tegas, "Kami juga tentu tidak akan menyerah begitu saja! Kami telah melewati banyak rintangan dan tidak akan mundur sekarang. Kekompakan dan keberanian kamilah yang akan mengalahkan kalian!"Dengan itu, pertarungan kembali dimulai. Martis dan musuh pertama saling berhadapan, melancarkan serangan dan menghindari serangan satu sama lain dengan gerakan yang lebih lincah. Percikan energi dan suara benturan kembali terdengar di sekitar mereka, menciptakan pertarungan yang spektakuler dan tegang.Sementara itu, Reka menghadapi mu
Martis, Reka, Roki, dan Michael saling memandang, menyadari bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Mereka mengikuti pandangan Martis ke arah langit dan melihat tanda-tanda yang mengkhawatirkan.Dari kejauhan, mereka melihat sekutu musuh yang datang dengan cepat. Mereka melihat armada pesawat tempur yang terbang di langit, menandakan bahwa pertempuran mereka belum berakhir."Kita harus segera bersiap-siap," kata Reka dengan serius. "Ini mungkin hanya awal dari pertempuran yang lebih besar."Martis mengangguk setuju, "Kita tidak boleh lengah. Kita harus mempersiapkan diri dan menghadapi ancaman ini dengan menyatukan kekuatan kita."Roki menambahkan, "Kita telah membuktikan bahwa kita adalah tim yang tak terkalahkan. Kita harus tetap bersatu dan melindungi satu sama lain."Michael mengangkat kepalanya dengan tekad yang kuat, "Kami siap menghadapi apapun yang datang. Kita akan menghadapi tantangan ini bersama-sama."Dengan semangat yang tak tergoyahkan, Martis, Reka, Roki, dan Michael bersiap
Martis, yang dikenal sebagai seorang pahlawan yang kuat dan bijaksana, memiliki kekuatan khusus yang dia peroleh dari kakeknya. Dia mampu membuka portal dimensi dengan mengumpulkan energi dari sekitarnya dan mengarahkannya ke satu titik. Proses ini membutuhkan konsentrasi yang sangat tinggi dan kekuatan fisik yang luar biasa.Untuk memanggil Raja Orc, Martis menggunakan mantra kuno yang diajarkan oleh kakeknya juga menggunakan alat yang Raja Orc berikan padanya. Mantra ini memiliki resonansi khusus yang hanya bisa didengar oleh Raja Orc dan pasukannya dan berfungsi untuk menggunakan alat khusus yang Raja Orc berikan. Ketika mantra ini diucapkan, Raja Orc akan merasakan panggilan dan tahu bahwa dia dibutuhkan lalu segera muncul dari portal dimensi yang dihasilkan oleh alat khusus itu.Namun, semua ini bukanlah tugas yang mudah. Martis harus memastikan bahwa dia tidak terganggu selama proses ini, karena setiap gangguan bisa berakibat fatal. Itulah sebabnya dia meminta Roki dan yang lain
Dengan langkah mantap, Martis bergerak maju, menghadapi armada pesawat mutan yang lain. Dia mengangkat tangannya, dan tiba-tiba, bola energi bercahaya muncul, memancarkan sinar yang menyilaukan. Dengan gerakan cepat, dia melemparkan bola energi itu ke arah pesawat.Ledakan dahsyat pun terjadi, bola energi itu meledak dan menghancurkan pesawat mutan satu per satu. Tidak ada yang bisa melarikan diri dari serangan Martis. Semua pesawat hancur berkeping-keping, dan yang tersisa hanyalah debu dan asap.'Kekuatan yang menakjubkan,' gumam Michael, matanya terbelalak melihat kekuatan Martis. Roki hanya tersenyum, menikmati pertunjukan kekuatan Martis.Martis yang terlihat berdiri tegak, menghadap ke arah pesawat mutan yang mendekat. Dia mengepalkan tangannya dan tiba-tiba, pedang cahaya muncul dari tangannya. Pedang itu berkilauan, memancarkan aura yang kuat dan menakutkan.Dengan gerakan cepat dan lincah, Martis melompat ke udara, kali ini pedang cahaya di tangannya bergerak sangat cepat. Pe
"Nah, Reka, Michael telah melamarmu, ya? Ini adalah momen yang sangat penting dalam hidupmu. Tentu saja, sebagai ayahmu, aku sangat mendukung kebahagiaanmu. Aku telah melihat betapa baiknya Michael dan bagaimana dia telah membantu kita menjaga perdamaian dunia ini. Jika kau merasa bahwa dia adalah orang yang tepat untukmu, maka aku memberikan restu sepenuh hati. Aku percaya bahwa kalian berdua akan membentuk hubungan yang kuat dan bahagia. Jadi, Reka, jika kau merasa yakin dan bahagia dengan keputusanmu, Ayah akan mendukungmu sepenuhnya. Semoga kalian berdua menjalani kehidupan pernikahan yang indah dan penuh cinta," ungkap Roki jujur."Tapi tunggu dulu. Michael, aku ada satu tantangan untukmu sebelum menikahi Putriku," ucap Roki lagi.Roki ingin memastikan bahwa Michael benar-benar pantas untuk melindungi Reka. Tantangan yang dia berikan adalah mengalahkan salah satu ketua pasukan mutan yang sangat kuat dan berbahaya. Roki percaya bahwa jika Michael mampu mengatasi tantangan ini, mak
Sepertinya Roki tidak terlalu senang melihat Reka dan Michael bermesraan di medan tempur. Tapi mereka berdua dengan cepat menyadari kesalahan mereka dan berjanji untuk fokus pada tugas mereka untuk membasmi para mutan. Mereka bertiga bersatu dalam semangat perjuangan dan berkomitmen untuk melindungi dunia dari ancaman mutan.Dengan semangat yang tinggi, mereka melanjutkan misi menghadapi berbagai rintangan dan pertempuran yang semakin menantang. Reka dan Michael saling mendukung dan melindungi satu sama lain, sambil tetap menjaga fokus pada misi mereka.Dan kali ini, Roki dapat melihat kekompakan antara Reka dan Michael dalam pertempuran. Padahal mereka berdua baru kali ini bertemu, namun bisa langsung cocok."Ada apa, Ayah?" tanya Reka pada ayahnya yang terlihat bengong."Oh, tidak, tidak. Tidak ada apa-apa. Ayo, kita tumpas semua mutan ini!" Roki akhirnya memutuskan bahwa ia akan melampiaskan perasannya pada para mutan.Sedangkan Martis, ternyata ia juga berhasil menemukan sumber ya
Ternyata kabar berita yang Martis terima dari kakeknya adalah tentang pihak Sanis yang mulai panik akan kekalahannya dalam perang ini. Martis merasa sangat senang karena ternyata tim mata-mata yang diutus oleh kakeknya berhasil mencuri informasi penting dari internal pemerintahan negara Sanis."Dr. Aeon, aku memiliki kabar baik hari ini. Alat pelacak yang kita kembangkan ternyata tingkat kesuksesannya mencapai sembilan puluh persen. Aku baru saja mendapatkan informasi baru dari Kakekku." Martis merasa senang karena ternyata ia tengah menguji coba alat barunya yang digunakan untuk kamuflase. Dan ternyata alat itu dapat digunakan dengan sempurna. Penyamaran beberapa mata-mata itu tidak tercium sedikitpun keberadaannya oleh pihak musuh.Dr. Aeon yang duduk di samping Martis pun tersenyum senang dengan kabar baik ini. "Martis, keberhasilan semua pekerjaanku semua ini berkat kerja sama kita yang sangat baik. Aku berharap di masa depan hubungan yang kita jalin ini tetap baik selamanya.""Ta
Tring!"Sistem memiliki sejumlah informasi lanjutan. Silahkan Martis pahami semuanya. Ini adalah fakta kejadian di masa lalu."Sejatinya Martis memang tipe seseorang yang gemar membaca sejarah di masa lalu. Sambil menikmati segelas kopi dan beberapa cemilan, Martis membaca informasi yang tampil di layar sistemnya dengan keseluruhan.'Ternyata Konflik antara Sanis dan Negeri Semangka memiliki beberapa isu utama yang belum terselesaikan. Jadi begitu ya?' gumam Martis.Martis membaca informasi tentang status Yarusalim. Kenyataannya, kedua belah pihak mengklaim Yarusalim sebagai ibu kota mereka. Sanis mengendalikan seluruh kota, tetapi Negeri Semangka mengklaim Yarusalim Timur, yang diduduki pihak Sanis selama Perang Enam Hari pada tahun 1967, sebagai ibu kota masa depan mereka.Apalagi informasi tentang pengungsi Negeri Semangka. Jutaan pengungsi Negeri Semangka dan keturunan mereka yang melarikan diri atau diusir dari rumah mereka selama perang 1948 dan 1967 masih tinggal di kamp-kamp p