Share

172. Pak Tua

Cyborg dua berhasil dipukul mundur oleh Roki.

Nging...!

Slash!

Jediar!

Baru saja Roki berniat memukul bagian kepala Cyborg dua dengan kekuatan penuhnya, tubuh Roki melompat ke samping kanan guna menghindari serangan tembakan laser yang ternyata ditembakkan oleh Cyborg tiga.

Kali ini, Roki kembali menghadapi dua musuh seorang diri.

'Sial! Baru saja aku akan mengalahkan robot sialan ini! Cih! Baiklah, aku harus lebih fokus lagi!' Dalam keadaan hati dan pikiran yang gelisah akan keadaan Martanto, Roki akhirnya mencoba untuk lebih fokus terlebih dahulu. Masalah Martanto ia kesampingkan sejenak sampai ia benar-benar bisa mengalahkan kedua musuhnya ini. Tapi, apakah Roki mampu mengalahkannya seorang diri?

Boom!

Jediar!

Pasukan elit ternyata tidak mau hanya berdiam diri saja. Mereka ikut membantu Roki sebisa mungkin.

Boom, boom, boom!

Duar, duar, duar!

Berbagai macam jenis peluru dan misil ditembakkan ke arah Cyborg dua dan Cyborg tiga agar perhatian mereka berdua teralihkan.

Nampaknya temba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status