Share

Bab 23. Musuh Pertama

Bab 23

"Jangan berani mengusikku karena aku bisa saja mematahkan tanganmu di kali berikutnya kamu bersikap kurang ajar padaku!”

Mendengar ancaman Nadia, pelayan itu memasang wajah ngeri. Dia tidak menyangka Nadia yang biasanya bersikap tenang ternyata menyimpan sisi yang begitu mengerikan.

Di saat itu, dia melihat sosok Martha dan Sean berjalan masuk ke dalam ruangan. Sepertinya, tuan muda Adhitama itu baru saja pulang dari sekolah.

"Eh, ada apa ini?" tanya Martha, wajahnya itu dipenuhi dengan keterkejutan.

Sean yang tengah menenteng tas sekolahnya itu juga tampak terkejut dan menatap Nadia, "Kak Nadia kok berantem?"

Sebelum Nadia bisa bereaksi, pelayan kurang ajar itu dengan cepat langsung memanfaatkan kedatangan Martha dan Sean. Dengan liciknya, dia langsung berpura-pura menjadi korban dan merengek sambil meneteskan air matanya.

"Nadia, Kenapa kamu kasar seperti ini? Apa salahku?" Dengan wajahnya yang memelas, dia menatap Martha dan mencoba mencari dukungan darinya, "Nyonya, tolong
Anggrek Bulan

Tuh kan kena batunya si pelayan jahat!

| 6
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Kasmariah Kadir
cepat banget abis babx,koinnya juga.........
goodnovel comment avatar
Lina Kandar
sudah habis 25 ribu cuma batas sini mbaca nya kapok wes aku ...‍...
goodnovel comment avatar
Anggrek Bulan
terima kasih udah mampir ya Kak
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status