Share

Bab 369. Protes Gara Dan Bara

Dengan malu-malu, Tari menganggukkan kepalanya. “Maaf, kalau kata-katanya kurang berkenan di hati Abang,” ucapnya dengan pelan.

Baron tertawa pelan sembari kembali membaca ulang kata-kata puitis itu. “Apa kamu seorang penyair?” tanya laki-laki itu sembari tersenyum. “Kata-kata ini begitu manis,” ucapnya sembari memandang tulisan di kertas berwarna merah muda itu.

“Aku … menyontek dari situs di ponselku,” jawab Tari pelan, “Tapi, tulisan itu benar-benar mewakili isi hatiku. Bukan hanya sekedar menyalin aja. Aku beneran nggak bohong,” ucap Tari meyakinkan suaminya yang menatapnya begitu lekat.

Baron menarik Tari ke dalam pelukannya. “Saya percaya sepenuhnya kepada bidadari surga yang cantik ini,” ucapnya sambil membelai lembut rambut panjang istrinya.

‘Bukan meleleh lagi ini mah, tapi udah mencair,’ ucap Tari dalam hatinya sembari mengeratkan pelukan pada tubuh tegap

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status