Share

Bab 262. Permintaan Pertama

"Acaranya di rumah saya saja, Tuan. Resepsi biasa, jangan terlalu mewah yang penting orang terdekat tahu kami menikah." Kini Baron yang berbicara. Ia memberanikan diri mengungkapkan keinginannya, tidak seperti biasa yang akan selalu menerima apa pun yang diberikan Tuan besar.

"Baiklah, saya akan penuhi permintaan pertamamu," jawab Papi Mannaf sembari terkekeh.

Selama ini Baron tidak pernah meminta sesuatu ataupun menolak usul dari sang tuan, kini di hari bahagianya ia mengutarakan keinginannya.

"Tapi, untuk gaun pernikahan kamu harus setuju dengan usul Mami, besok kita fitting baju di butik langganan saya," tegas Mami Inggit. "Nanti Tari bilang aja mau model seperti apa," jelas Mami Inggit pada calon istri Baron.

Walaupun butiknya ia yang menentukan, tapi untuk model gaun pengantinnya, itu ia serahkan kepada sang pengantin. 

"Iya, Nyonya," jawab Tari dengan sopan. "Sebelumny

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Eva Syifa
mami inggit sama papi mannaf baik banget šŸ˜˜šŸ˜˜
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status