Home / Rumah Tangga / Pengantin Pengganti / Apa yang bisa di beli akan di beli

Share

Apa yang bisa di beli akan di beli

Author: Dyana
last update Last Updated: 2021-09-03 13:00:11

"Ayo kita langsung bermain saja," Farhan mengganti topik pembicaraan kami dengan mengajaku untuk memulai permainan. Aku hanya mengikuti setiap langkah Farhan. Sekarang dia memilih untuk bermain bola basket yang di masukan ke dalam ring basket.

Aku melihat Farhan sangat menikmati permainanya, terlihat dari senyumnya saat ia berhasil memasukan bola ke dalam ring.  Sama persis seperti Jemy saat memenangkan permaina pada saat bersamaku.

"Sayang, lihatlah aku telah memasukan banyak bola kedalam ring," saut Farhan kepadaku sambil menunjuk ke arah papan score yang menunjukkan angka permainan.

"Iya iya, suamiku memang hebat," aku mengelus punggung Farhan sambil menyunggingkan senyum padanya.

"Pasti dong, kau mau mencobanya?" Farhan menawarkan permainan tersebut padaku.

"Ini terlalu manly untuk sayang, aku ingin bermain itu saja," aku menunjukan sebuah permainan mesin capit boneka kepada Farhan karena aku masih sangat penasaran dengan permainan itu.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pengantin Pengganti   Kabar Bahagia

    TOK... TOK...TOK"Permisi tuan, dokter yang anda panggil sudah datang," ucap bibi Ana setelah mengetuk daun pintu milik tuanya, ia tidak berani untuk sembarang masuk sebelum tuanya mengizinkanya."Masuklah."Bibi Ana masuk ke dalam kamar dan di buntuti oleh seorang dokter wanita yang dipanggil Farhan."Nyonya Luna, saya mulai untuk priksanya ya," izin sang dokter padaku."Iya."Farhan masih berada di sampingku sambil terus menggenggam tanganku. Membuat dokter sedikit merasa tidak nyaman karena keberadaan Farhan di sampingnya. Setelah semua tanpa tanpa vital di cek oleh dokter dari mulai tensi darah, denyut nadi dan bola mataku."Sejak kapan nyonya merasakan keluhan tidak enak badan?""Tadi pagi dok.""Sekarang nyonya sanggup untuk berjalan menuju kamar mandi tidak? Jika tidak bisa mohon tuan Farhan membantu untuk menggendongnya sampai kamar mandi.""Sebentar, kenapa harus di kamar mandi? Kau kan bisa m

    Last Updated : 2021-09-04
  • Pengantin Pengganti   Anak kita

    "Kabar bahagia? Apa?" "Kau akan menjadi paman," aku sudah tidak sabar untuk memberitahunya, sedangkan Farhan hanya memegangi ponsel yang sedang aku gunakan untuk mengobrol dengan Jack. "Benarkah? Akhirnya aku akan menjadi paman. Apakah kakek sudah kau beritahu?" "Oia aku sampai lupa, kau adalah orang pertama yang aku kasih tahu mengenai hal ini." "Nanti biar aku saja yang beritahu kakek." "Baiklah, kapan kau akan main kesini Jack aku sudah ingin melihatmu." "Sepertinya lusa aku akan datang, aku juga ingin mengelus keponakanku agar dia juga mirip dengan pamannya." "Tidak mungkin, aku tidak mengizinkan kau untuk mengelus perut Luna," Farhan langsung emosi mendengar ucapan Jack yang menurutnya sangat sembrono. "Dasar suami posesif, lihat saja nanti aku pasti bisa mengelus perut buncit Luna tanpa sepengetahuanmu," Jack semakin memancing emosi Farhan. "Jika itu sampai terjadi aku akan mematahkan kedua tanganmu Jack,"

    Last Updated : 2022-03-12
  • Pengantin Pengganti   Aku hanya hamil

    Farhan langsung membopongku ke atas ranjang, aku yang sedang hamil kenapa di perlakukan seperti orang lumpuh. Semua perhatian yang Farhan berikan padaku membuat aku menjadi tidak nyaman.Tetapi apa boleh buat aku tidak bisa membantahnya karena ia sedang sangat sensitiv, mungkin di lain waktu aku bisa membicarakan hal ini denganya.***Sebelum Jack pergi ke kantor, ia sengaja mampir ke toko bunga untuk memesan bouquet bunga mawar merah terindah untukku sekalian ia meminta untuk mengirim ke rumahku.Jack sudah bisa menebak kalau hari ini Farhan tidak akan masuk, semua urusan yang berhubungan denganku pasti Farhan selalu memprioritaskannya. Sedangkan Jack harus mengurus semua pekerjaan di kantor entah bagaimana caranya harus selesai di hari itu juga.Secara tidak langung sebenarnya Jack sudah seperti pemegang perusahaan karena ia bisa menghandle semua pekerjaan yang ada, tetapi tetap saja setiap keputusan yang akan ia buat ia selalu

    Last Updated : 2022-04-14
  • Pengantin Pengganti   Terimakasih dan Maaf

    KRING... KRING... KRING...Ponsel Farhan berdering tepat saat bibirnya hampir menyentuh bibirku, dengan mendengus kesal ia langsung meraih ponselnya dan mengangkatnya dengan marah marah.“Ada apa?” Farhan langsung mengangkat saja tanpa melihat siapa yang menelponnya.“Maaf tuan, ada seseorang yang mengirimkan bouquet bunga untuk tuan dan nyonya, saya menelpon tuan karena taddi tuan yang bicara sendiri kalau tuan tidak ingin ada yang datang ke atas,” terang bibi Ana dengan gelagapan, setiap orang yang kena marah oleh Farhan pasti nyalinya langsung ciut, tetapi itu tidak berlaku untuku.“Siapa yang mengirim?” Tanya Farhan dengan ketus.“Tuan Jack.”TUT... TUT... TUT...Farhan langsung mematikan panggilan dari bibi An, emosinya kini semakin melonjak setelah tau siapa yang mengirim bouquet bunga. Tanpa babibu ia langsung mencari nama Jack di kotak panggilannya dan ia langsung memanggil.

    Last Updated : 2022-04-14
  • Pengantin Pengganti   Makan Malam

    Begitu marahnya Farhan padaku, mau tidak mau aku memang harus berdiam diri di dalam kamar kalau Farhan sudah marah seperti itu aku tidak bisa membantahnya. Di ingat ingat aku sering sekali membuat Farhan marah aku takut menjadi istri durhaka tetapi dia juga punya kepribadian pemarah.“Huh... kehidupanku sudah seperti di penjara,yang membedakan hanya tempatnya saja. Dirumah sendiri di perlakukan seperti napi kenapa tidak sekalian kirim aku ke penjara agar aku tidak bisa kabur,” aku mendengus kesal dan menghempaskan tubuhku di atas kasur yang lumayan empuk tetapi aku merasa seperti batu.“Mana ponsel di sita, ngga boleh keluar kamar, apa aku masih kuat menjalani kehidupanku jika seperti ini terus. Selama sembilan bulan aku terus berada di dalam kamar yang ada aku bisa gila, dasar suami gila ,” aku membanting bantal ke sembarang arah, masa bodo jika Farhan sedang memantauku aku tidak peduli.***“Sialan... Ada apa de

    Last Updated : 2022-04-14
  • Pengantin Pengganti   Mandi

    “Kenapa tidak di habiskan?” Tanya Farhan padaku.“Sudah kenyang, sepertinya ini efek sedang hamil , nafsu makanku jadi berkurang.”“Mau istirahat saja?”“Nanti saja, masih ada Jack.”“Kalau begitu aku pulang saja, lebih baik kau istirahat Luna. Jangan paksakan kondisi tubuhmu, ingat sekarang kau sedang berbadan dua kau harus lebih berhati-hati,” Jack langsung bangkit dari duduknya dan ia bersiap untuk melangkahkan kakinya ke pintu keluar.“Tunggu Jack, aku antarkan Luna ke kamar terlebih dahulu.”“Ayo sayang,” ajak Farhan padaku sambil membanuku berdiri.“Jack sorry ya kita tidak bisa mengobrol lebih lama padahal aku masih kangen.”“Besok aku akan lebih sering mengunjungimu.”“Atau malam ini kau bisa tidur disini saja biar kita bisa mengobrol lebih lama?”Jack melirik ke arah Farhan, dan ia langs

    Last Updated : 2022-04-14
  • Pengantin Pengganti   Gegabah

    Ke esokan harinya, Farhan bangun lebih awal dariku. Walaupun dia sudah bangun lebih awal tetapi ia tidak turun dari ranjang melainkan ia terus mengendus pundakku.Aku terganggu atas perbuatan Farhan padaku, dengan menahan rasa ngantuk aku terbangun dan melihat Farhan yang sedari tadi menggangguku.“Kenapa kau terus menggangguku,” aku menegur Farhan tanpa memikir dua kali, memang sejujurnya aku sangt terganggu dengan apa yang Farhaan lakukan padaku.“Aku hanya ingin menghirup aroma tubuhmu sayang, aroma tubuh ibu hamil sangat nikmat.”“Aku jadi terbangun karena ulahmu, sepagi ini sudah merayu. Katakan saja ada apa?”“Yang semalam belum selesai,” Farhan mengatakannya dengan ragu karena takut aku akan marah karena sepagi ini sudah membahas seperti itu dan di tambah lagi aku terbangun karena ulahnya yang hanya ingin melanjutkan kegiatan tadi malam.“Sepagi ini kau sudah minta seperti itu? Sia

    Last Updated : 2022-04-15
  • Pengantin Pengganti   Gegabah part 2

    Setelah Farhan mencapi klimaks, kita langsung keluar dari kamar mandi. Seperti tadi awal apa yang kita obrolkan, aku menggunakaan handuk sedangkan Farhan telanjang bulat.“Tunggu saja di kamar mandi, aku akan mengambilkan handuk untukmu, aku menyuruh Farhan untuk berdiam diri di dalam kamar mandi karena aku tidak mau kalau lantai kamar jadi becek.“Kenapa aku harus menunggu di sini?”“Nanti lantai kamar menjadi becek, aku tidak mau kerja dua kali. Sudah tunggu dulu disini sebentar.”“Tidak usah, aku bisa menggunakan handuk yang kau gunakan,” Farhan menarik tanganku dan ia melepas handuk yang sedang aku kenakan.“Suami apa yang kau lakukan?” Aku terkejut dengan apa yang Farhan lakukan padaku, ia melepas handuk yang sedang aku kenakan,“Aku ingin mengelap badanmu sayang,” Farhan mengelap seluruh badanku dengan handuk yang aku kenakan hingga badanku kering.Lalu ia mengeri

    Last Updated : 2022-04-15

Latest chapter

  • Pengantin Pengganti   THE END

    Aku membeli yang sangat di butuhkan anak anak lalu aku langsung bergegas untuk pulang karena aku sudah janji kepada anak anak agar tidak lama saat keluar rumah. Saat berada di lobby mall aku melihat seseorang yang sepertinya aku tidak kenal tetapi akupun tidak tahu dia siapa, karena aku tidak mau memikirkan dia siapa jadi aku langsung buru-buru untuk masuk ke dalam mobil.Sesampainya di kediaman aku langsung menemui anak anak yang sedang menungguku pulang, mereka langsung sangat bahagia sat melihatku pulang membawa papper bag yang berisikan punya mereka semua dan tadi aku sempat membelikan mereka coklat.***Ada yang penasaran bagaimana nasib Alinda tidak?Oke aku akan menceritakan sedikit nasib Alinda setelah kejadian malam itu.Alinda pun tahu kalau aku sudah tidak bersama Farhan dan ini adalah tujuan dari rencananya yaitu memisahkan aku dengan Farhan. Ia datang menemui Farhan dengan membuat drama yang tidak habis pikir sampai Farha

  • Pengantin Pengganti   Tanda Perpisahan

    “Luna, aku sudah menantimu sejak lama.”“Jemy, kau sudah salah menyukai orang. Kau menyukai wanita yang sudah bersuami dan juga anak, kau masih bisa mencari wanita yang masih single.”“Aku hanya mau denganmu Luna.”“Tidak Jemy, aku tidak punya perasaan yang sama denganmu, sebaiknya kau hilangkan perasaanmu itu padaku dan carilah wanita yang sesuai dengan kriteriamu. Selama ini aku mengangap kau sebagai teman dan juga keluarga tidak lebih.”“Aku akan membuatmu jatuh cinta padaku Luna.”“Akan sia sia Jemy, selama ini yang kau lakukan padaku sudah cukup meneyentuh hati. Mungkin jika wanita lain yang ada di posisiku pasti langusng jatuh cinta padamu, tetapi aku tidak bisa dan pikiranku selalu menuju ke Farhan.”“Luna, kau jangan membohongi dirimu sendiri, jangan menyaiksa dirimu karena kau ingin masa depan anakmu terjamin karna adanya orang tua yang lengkap, aku bisa m

  • Pengantin Pengganti   Call Me Uncle

    Kita langsung menuju rumah Farahn dengan pak Abdul yang menyupir mobil, jok mobil bagian depan di isi oleh Jansen karena ia yang minta sendiri untuk duduk di depan. Aku, Farhan dan juga Alisa terima duduk di kursi penumpang. Aku lihat dari kemarin Farhan tidak mengeluarkan sifat menyebalkannya, justru saat sedang bersama Alisa dan Jansen ia tampak sangat hangat untuk menyapa anak anak.***Saat menjelang malam, akhirnya Jemy memberanikan diri untuk bertemu denganku dan juga anak anak. Ia langsung pergi menuju rumah Jack karena setahu dia aku masih di rumah Jack. Saat tiba di rumah Jack, Jemy masuk ke dalam rumah dan mendapati Jack yang sedang bersama istrinya, ia memberanikan diri untuk bertanya kepada Jack tentang keberadaanku.“Jack, dimana Luna kok tampak sepi,” tanya Jemy sembari masuk ke dalam kediaman.“Ohh Luna sudah pulang dengan Alisa dan Jansen, kau baru menemuinya malam hari?”“Pulang ke rumah kakek maksudmu

  • Pengantin Pengganti   Pulang ke Kediaman

    Aku bangun lebih dulu daripada anak anak dan juga Farhan, saat aku membukakan mataku aku terkejut dengan keberadaan Farhan yang sudah berada di sisi Alis, karena mereka sedang tidur jadi aku memutuskan untuk keluar dari kamar, aku mendapati Jack dan Kiara yang sudah berada di rumah dan sedang mengobrol dengan kakek.“Luna,” panggil Jack.“Hai, apa urusan kalian sudah beres?” tanyaku pada Jack dan juga Kiara.“Tidak ada yang bisa menghalangi urusanku, semua aku urus dengan secepat mungkin,” terang Jack.“Baguslah.”“Dimana anak anak dan juga Farhan? Apa dia sudah pulang ke rumahnya?” timpal Jack padaku.“Oh ada, mereka masih tertidur. Mungkin anak anak kelelahan main di halaman jadi sampai jam segini mereka belum bangun,” jelasku pada semua orang, aku agak sedikit malu kepada kakek karena tadi Farhan menggendongku di depannya.“Baguslah, nanti malam kau sudah

  • Pengantin Pengganti   Membuatkan Adik Untuk Alisa

    “Sayang apa kita harus melanjutkan aktivitas tadi pagi yang sempat tertunda karena anak anak?” bisik Farhan padaku.“Tidak tidak,” aku langsung menolak ajak Farhan, memang benar yang di katakan Jack tadi kalau laki-laki memang tidak bisa menahan dirinya sendiri.“Aku tahu kalau kau juga menginginkannya sayang, ayo kita lanjut saja,” ajak Farhan padaku.“Jika kita menghilang, nanti Jansen dan Alisa akan mencariku. Aku tidak bisa melakukannya sekarang.”“Jansen dan Alisa sedang bermain di luar, jika kau tidak memanggilnya maka mereka tidak akan masuk ke dalam rumah.”“Masih ada kakek di sini, kita harus menghargainya.”“Pasti dia juga bisa memakluminya sayang, sudah jangan banyak alasan lagi.”Farhan langsung membopongku dan membawanya ke kama, tetapi saat di perjalanan menuju kamar kami berpapasan dengan kakek dan Farhan hanya menyapanya dengan singkat

  • Pengantin Pengganti   Kembali Bersama

    Setelah selesai sarapan, Jack mengajakku untuk mengobrol lanjutan yang kemarin. Aku langsung mengikuti Jack yang pergi berjalan menuju ruang tamu sedangkan Kiara diam di kursinya dan juga kakek yang juga masih duduk di kursi. Jansen dan Alisa sementara di asuh oleh pelayan kediaman.“Luna kau sudah melihat isi flash disk yang aku berikan padamu?” tanya Jack.“Sudah.”“Bagaimana tanggapanmu? Apa kau sudah percaya dengan kebenaran?”“Aku masih sedikit bingung Jack, aku harus percaya atau harus bagaimana karena dia telah melakukannya tanpa rasa canggung sedikitpun, sudah seperti suami istri saja.”“Luna, kau harus memahani laki-laki. Dia kemarin di pengaruhi oleh obat perangsang, kau juga tahu sendiri kan kalau laki-laki sedang di kuasai oleh hawa nafsu secara alami seperti apa sedangkan ini di pengaruhi oleh obat yang memaksanya untuk melakukannya dengan orang yang tidak ia sukai,” terang Ja

  • Pengantin Pengganti   Pagi Yang Sibuk

    Alisa langsung bangun dari tidur dan ia tidak mau aku tinggal keluar untuk menemui Jansen dan Farhan yang sudah lebih dulu bermain padahal Jansen belum mandi dan masih menggunakan piyama tidur.“Mau langsung mandi?” aku menawarkan kepada Alisa untuk langsung mandi agar aku tidak kerja dua kali nantinya karena aku harus membuat sarapan.“Iya, aku ingin mandi lalu dandani aku yang cantik seperti momy,” ucap Alisa.“Baiklah, ayo kita ke kamar mandi sayang.”Aku langsung memandikan Alisa lalu mendandaninya dengan rambut yang di kepang, setelah selesai aku langsung mengajak Alisa untuk keluar menemui Jansen sedangkan aku pergi ke dapur untuk memasak. Semenjak aku tidka bersama Farhan aku jadi sering memasak dan tidak ada yang melarangku, hanya Farhan saja yang sangat posesif yang melarangku melakukan semua hal.“Halo uncle, bolehkah aku ikut bergabung dengan kalian?” sapa Alisa kepada Farhan.&ldquo

  • Pengantin Pengganti   Ada Debu di Mata Mommy

    Aku sudah tidak mau menanggapi perkataan Farhan yang membuatku jadi pusing, aku langsung mengambil Jansen dari gendongan Farhan lalu aku pergi meninggalkannya, aku berjalan masuk ke dalam untuk menemui kakek dan Alisa yang sedari tadi aku tinggal.“Momy belum menjawab pertanyaanku tadi,” Jansen masih terus menagih pertanyaannya yang belum aku jawab tadi.‘Sangat menyusahkan sekali mempunyai anak yang berdaya ingat tinggi seperti ini, lagian Farhan juga ngapain ia memberitahu kepada Jansen, nanti juga ada waktunya sendiri ia akan tahu daddynya yang sebenarnya,’ aku menggandeng Jansen sambil terus ngedumel.“Luna bagaimana Farhan?” tanya kakek yang langsung menyambut kedatanganku.“Maksud kakek?”“Bukankah tadi ia membawa Jansen keluar? Apa dia meminta mereka untuk bersamanya?”“Kalau itu sudah pasti, tetapi aku terus menolaknya karena aku tidak mau bersamanya lagi.”

  • Pengantin Pengganti   Sangat Mirip Denganmu part 3

    Walaupun mereka belum pernah bertemu tetapi batin mereka sangat kuat, nyatanya Jansen yang awalnya tengah mengis dan tidak mau diam sekarang ia langsung diam di gendongan Farhan.“Ini cake yang kau inginkan,” Farhan memberikan sebuah cake coklat kepada Jansen yang sudah berhenti menangis.“Terimakasih uncle, sekarang banyak yang mau bermain dengan Jansen,” ucap Jansen.“Mulai hari ini uncle akan menemanimu dan juga Alisa untuk bermain, bagaimana?” ini adalah bagian dari rencana Farhan agar ia bisa membujuk istrinya agar bisa kembali kepadanya dan juga anak anaknya.“Tapi uncle harus meminta izin kepada momy dulu.”“Tidak perlu, aku kan teman baik uncle Jack dan momy juga sangat mengenalku, jadi untuk apa aku harus meminta izin kepadanya?”“Benar juga, baiklah mulai sekarang kau temanku dan kau boleh setiap hari datang ke rumah seperti daddy.”“Daddy? Apakah

DMCA.com Protection Status