Share

BAB. 78

A Morning

09.30 AM

Erlangga membaca beberapa file di tangannya, tubuhnya memang berada di ruang kerjanya ini tetapi tidak dengan pikiran dan jiwanya. Pikirannya terus berkecamuk. Setelah pertengkaran kemarin dengan Melissa ia belum bicara dengan gadis itu. Belum lagi mimpi buruk yang membuatnya terlonjak bangun dari tidurnya pagi ini. Dalam mimpi itu ia melihat Melissa terjatuh dari tangga rumahnya, tubuh gadis itu bersimbah darah. Mimpi itu terlalu nyata bagi Erlangga hingga ia berteriak dari tidurnya. Ia tak pernah bermimpi buruk seperti itu. Ia ingat dalam mimpi tersebut sebelum Erlangga jatuh dari tangga keduanya sempat bertengkar hebat karena Erlangga akhirnya tahu semua kebenaran yang ia sembunyikan.

“Ya Tuhan. Perasaan apa ini?” gumam Erlangga.

Segera setelah bangun tidur pagi tadi, ia mengurung diri di dalam ruang kerjanya. Ia tahu Melissa sudah pasti tak ingin berbicara dengan dirinya, ia hanya menyempatkan diri untuk melihat Melissa sebentar. Gadis itu tengah men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status