Share

24. Keliru

"Dasar wanita gak becus! Pelakor!"

Yulia hanya diam menunduk. Lagi-lagi gelar itu yang Vina gunakan untuk menyebutnya.

"Heran saya sama nasib baik kamu. Kamu gak cantik, gak seksi, gak pintar, dan gak becus apa-apa. Tapi berhasil menjerat Alan untuk menikahimu. Atau mungkin benar, palkor itu gak perlu cantik. Yang penting punya otak licik kaya kamu!"

Yulia tetap diam membisu. Hanya Cilla yang mulai merengek dan menarik-narik rambut Yulia. Mungkin bayi itu ikut merasakan apa yang sedang terjadi pada ibunya.

Aira langsung meraih Cilla dari pangkuan Yulia. Aira menggendong Cilla. Dan Vina tak melarangnya.

"Sudahlah, Bu. Jangan berlebihan seperti itu."

"Ya gak bisa. Kesalahan sedikit di maafkan nanti ke depannya dia bakalan membuat masalah yang lebih besar lagi. Hah! Kamu bikin saya naik darah terus, Yulia. Gak ada gunanya kamu nampung wanita ini, Aira."

Vina langsung melenggang pergi setelah menggebrak pintu.

"Ya Allah, Ibu ... " lirih Aira sambil terus menggendong Cilla.

"Yul, kam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status