Share

Bab 519: Misteri Nyai Rumpi dan Perompak Sungai Mahayan

Kini Kona mulai meloloskan baju atas Sembrana, saat remaja ini akan menggetuk kepala wanita tak tahu malu ini, tiba-tiba di depan gua si baju hijau dan baju kuning sudah tiba.

“Hmm…kamu Kona berani banget, ayoo bawa tawanan ini ke markas, sebelum si Nyai tahu perbuatan kamu, hukuman berat akan menanti kamu kelak!”

Si baju hijau langsung memberi peringatan pada si Kona si baju merah. Kona terlihat sangat kecewa, dia lalu bangkit dan mendatangi dua rekannya.

Kedua rekannya terlihat terbelalak mendengar bisikan Kona. Terlihat si baju hijau dan baju kuning bimbang dan sesekali melihat ke arah Sembrana yang masih pura-pura pingsan.

Namun syaraf ditubuh remaja ini terlihat mulai tegang dan dia tak mau jadi mainan ketiganya. Tapi Sembrana lalu menajamkan pendengarannya.

Tiba-tiba ketiga orang ini langsung tegang, saat mendengar suara seperti siulan. Sembrana oun juga mendengar bunyi siulan itu, kentara sekali mengandung tenaga dalam yang hebat di balik siulan tersebut.

“Hadeuh sudahlah lupak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status