Serangan Run, Yung, Mand dan Raks hanya menggores pundak faksi keluarga ketiga, goresan dari serangan keempatnya membuat baju faksi keluarga ketiga sobek dan membuatnya terlihat sangat marah."Berani sekali kalian para semut merobek baju ku! Akan aku habisi kalian sekarang juga!" teriak Faksi keluarga ketiga yang langsung mengeluarkan kekuatannya di tangan dan bersiap melemparkannya ke arah Run dan yang lainnya.Booooooooooooom.Serangan besar yang dikelurkan faksi keluarga ketiga membuat ledakan yang sangat besar, bangunan perguruan yang roboh membuat para murid dan pekerja yang lainnya keluar dari perguruan.Mengira keempatnya sudah hancur berkeping-keping faksi keluarga ketiga bersiap berpindah untuk melawan Fu Xi kembali, baru mau berpindah tempat faksi keluarga ketiga melihat keempatnya yang baik-baik saja, serangannya baru saja di hadang oleh sihir yang membuat serangan tidak berhasil melukai Run dan yang lainnya.Bukan hanya faksi keluarga ketiga yang terkejut, Run, Yung, Mand
Bukan hanya ketujuh faksi keluarga kerajaan yang terkejut melihat siapa yang berbicara, Fu Xi dan yang lainnya juga merasa sangat terkejut melihat Anying yang sudah bangun.Aura yang terpancar dari tubuh Anying menekan kekuatan spiritual ketujuh faksi keluarga, mereka tidak tahu kalau tujuan Anying melepaskan jiwanya yang sebenarnya adalah agar bisa menghisap energi luar, tubuh suci memiliki jiwa yang bisa membuat pemiliknya menjadi lebih kuat saat hanya menyerap energi."Mereka memang tidak bisa membunuh kalian tapi aku bisa, jangan mengira hanya dengan pelindungan kaisar sialan itu kalian bisa menjadi kuat," ucap Anying."Sial, dia menjadi semakin kuat, kita sudah cukup terluka parah, kita harus segera pergi," sahut faksi keluarga pertama bertelepati pada kelima faksi lainnya."Benar, tapi bagaimana caranya?" tanya faksi keluarga kedua."Faksi keluarga ketiga sudah membuat malu karena tidak bisa mengalahkan para bawahan itu, kenapa kita tidak mengorbankannya saja," ucap faksi keluar
Di tempat lain Anying masih berdiri di luar, Anying langsung memeluk Anga yang menjadi ibu angkatnya, Anga selalu menjaganya walau diantara keduanya tidak memiliki hubungan darah sekalipun."Terima kasih, kamu sudah melakukan semua ini untuk ku," ucap Anying."Dasar anak ini, kenapa kamu berterima kasih pada ku, aku ini ibu angkat mu sudah seharusnya aku melakukan apapun yang harus aku lakukan," sahut Anga."Tetap saja aku berterima kasih pada mu, jika aku tidak berterima kasih pada mu pada siapa lagi," ucap Anying."Baiklah baiklah, aku terima ucapan terima kasih mu, sekarang mari kita bicarakan hal yang lain," sahut Anga."Bagaimana caranya dia bisa naik ke tingkat yang sama dengan mereka?" Tanya Anga.."Kultivasi mutiara tujuh warna," ucap Anying."Itu hanya cerita asal, bagaimana bisa itu benar-benar berhasil," sahut Anga."Tapi baguslah, kalian hanya perlu melakukan beberapa kultivasi ganda agar dia menjadi lebih kuat," sambung Anga."Kalau begitu aku harus segera kembali, siapa
Fu Xi yang menghilang berpindah tempat langsung menuju kamar Anying, walau Fu Xi tidak tahu di mana kamar Anying hanya dengan auranya Fu Xi bisa tahu di mana Anying saat ini.Tok tok tok.Fu Xi mengetuk pintu karena merasa tidak sopan jika langsung masuk ke dalam, Fu Xi bahkan tidak menggunakan penglihatan tajamnya menghargai Anying.Beberapa kali mengetuk pintu Fu Xi masih tidak mendengarkan jawaban, tidak ada tanda-tanda Anying melakukan sesuatu di dalam kamarnya membuat Fu Xi terpaksa langsung menghilang masuk ke dalam kamarnya.Saat memasuki kamar Anying Fu Xi mengernyitkan dahinya, Fu Xi terkejut melihat Anying yang terbaring tapi bukan di tempat tidur."Ada apa dengannya?""Bangunlah."Fu Xi menepuk pipi Anying berharap dia tersadar, setelah beberapa kali menepuk pipi Anying dan tidak melihatnya sadarkan diri Fu Xi langsung mengangkatnya dan memindahkannya ke tempat tidur.Seperti yang dilakukan para tabib Fu Xi langsung memeriksa denyut nadi Anying, setelah memeriksanya Fu Xi t
Haaaaaah.Fu Xi membaringkan tubuhnya setelah melihat Anying yang menghilang pergi, Fu Xi Sebenarnya masih sangat penasaran tentang Kaisar muda itu, dirinya memang ingin menjadi kuat tapi tidak pernah berpikir untuk melampaui Dewa, semakin dipikir lagi Fu Xi ingin melihat Seperti apa Kaisar itu muda yang diceritakan oleh Anying.Fu Xi yang mencoba menutup mata untuk tidur dengan cepat terlelap, padahal sebelumnya dirinya sangat sulit untuk tidur Dan sekarang baru Menutup Mata saja sudah berpindah ke alam mimpi.Tepat setelah Fu Xi menutup matanya Anying kembali masuk ke dalam kamarnya, Anying sengaja melakukan sesuatu agar Fu Xi segera tertidur."Aku tahu kamu pasti akan kesulitan Jika kita berkultivasi ganda karena kita belum menikah, jadi biarkan aku saja yang melakukannya," ucap Anying.Anying mengetahui dengan sangat baik seperti apa sifat Fu Xi walau dia mengatakan tidak masalah berkultivasi ganda sebelum menikah tapi nantinya dia akan menolaknya, Fu Xi selalu memikirkan tentang
Karena Anying juga tidak ingin bergegas pergi Fu Xi memutuskan membantu Run dan yang lainnya menyeleksi calon murid, satu hari penuh membantu menyeleksi ratusan murid lebih membuat Fu Xi lelah dan mengantuk, Fu Xi bergegas kembali ke dalam kamarnya untuk tidur penyeleksian belum selesai dirinya masih harus membantu mereka lagi besok."Apa kamu akan tidur langsung?" tanya Lalang."Tentu saja, besok aku masih harus membantu mereka menyeleksi para murid," ucap Fu Xi."Kenapa kamu bertanya? Itu bukan seperti kamu yang biasanya," sambung Fu Xi."Bahkan bertanya saja salah, terserah kamu saja," sahut Lalang."Jangan bertanya seperti itu, nanti dia curiga," ucap Lulang bertelepati."Baiklah," sahut Lalang.Fu Xi yang tidak mengira pertanyaan Lalang sedikit mencurigakan langsung saja tidur, baru menutup matanya Fu Xi yang tidak memimpikan apapun semakin tertidur dengan lelap.Setelah memastikan Fu Xi benar-benar tertidur seperti sebelumnya Anying bergegas masuk ke dalam kamarnya, Anying melak
Pagi harinya Fu Xi yang sudah bersiap bergegas keluar, sepertinya dirinya sebentar lagi akan bisa melihat Kaisar muda yang diceritakan Anying sebelumnya, mengingat itu Fu Xi bertambah semangat dan ingin segera berangkat.Fu Xi menghampiri keempatnya yang sebelumnya sudah diberitahunya kalau dirinya akan pergi, mereka sudah merasa senang karena Fu Xi membantu menyeleksi murid baru dengan begitu semua murid yang mereka pilih benar-benar sangat berbakat."Berhati-hatilah ketua," ucap Run yang langsung memeluk Fu Xi."Tidak perlu mengkhawatirkan ketua, dia pasti bisa menghadapi orang-orang itu sebelumnya, kali ini ketua Fu Xi akan benar-benar menghabisi mereka dan hanya meninggalkan namanya saja," sahut Yung.Fu Xi yang mendengar itu hanya menyunggingkan bibirnya, Fu Xi tidak menjawab karena sebenarnya dirinya sendiri tidak yakin mereka masih ada enam orang setingkat dengannya terkecuali dirinya menjadi lebih kuat dari mereka baru Fu Xi merasa sangat yakin bisa menghabisi mereka."Haaaaah
Anying kembali membalikkan buku tipis yang ada di pangkuannya, Fu Xi yang ikut membaca semakin tidak bisa mempercayai apa yang ada di dalam buku itu sendiri.Tertulis siapapun yang mendapatkan takdirnya menjadi dewa harus berhasil menguasai semua yang tertulis di tugu, dan siapapun orang yang terpilih itu tidak akan bisa meningkatkan kultivasinya Sebelum berhasil menguasai ketujuh yang tertulis di tujuh tugu.Setelah membaca Sampai Akhir Anying akhirnya mengerti kenapa Fu Xi yang sudah berkultivasi ganda sama sekali tidak mendapatkan hasil, ternyata semua benar-benar karena tujuh tugu itu yang menyerap atau menyimpan tingkat Fu Xi yang seharusnya bertambah.Di dalam buku itu sendiri tertulis 3 langkah menguasai kata yang berada di tugu, langkah pertama seseorang harus mencoba bermeditasi dan menyatukan dirinya dengan tujuh tugu di langkah kedua hati dan pikiran juga harus menyatu dengan tekad yang kuat, dilangkah terakhir seseorang hanya perlu meneteskan tiga air berbeda dari tubuhnya